Potret Rumah di Garut dengan Pemandangan Terasering Bak Surga, Keindahannya Bikin Terpana
Kata surga amat cocok disematkan ke satu rumah di Cileunca ini. Pasalnya, rumah ini punya halaman dengan pemandangan terasering sawah yang indah di ketinggian
Kampung Cileunca, Desa Sukajaya, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, diketahui memiliki pemandangan yang luar biasa. Bahkan salah satu rumah punya halaman samping terasering yang panoramanya mirip dengan surga.
Wilayah ini memang jauh dari perkotaan, dengan topografi pegunungan dan area persawahan. Letaknya juga berada di atas ketinggian, sehingga memiliki udara yang masih sejuk dan segar.
-
Apa yang menjadikan Kampung Cikabuyutan indah? Kampung ini memiliki pemandangan yang benar-benar memanjakan mata. Hamparan sawah yang membentuk tangga menjadi ciri khas Kampung Cikabuyutan, Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Tasikmalaya.
-
Apa keunikan rumah di Citengah Sumedang? Gabungkan Gaya Sunda-Amerika, Rumah di Citengah Sumedang Ini Bikin Betah Di samping memadukan gaya Sunda-Amerika, rumah ini juga punya suasana yang nyaman. Gabungan unik antara budaya Sunda dan Amerika terlihat jelas di sebuah rumah wilayah Desa Citengah, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Tampak desainnya begitu cantik dengan struktur dua lantai di sana. Dari luar, bangunan ini sudah langsung mencuri perhatian karena kemegahannya.
-
Apa yang unik dari rumah di Kampung Sunda Galunggung? Terlihat, rumah-rumah di sana memiliki desain panggung layaknya rumah tradisional Sunda di Jawa Barat.
-
Apa yang membuat rumah Gilang menawan? Meskipun sederhana, ruang tamu ini tetap menawan dengan sentuhan segarnya berkat jendela kaca lebar yang membiarkan sinar matahari menyinari ruangan.
-
Di mana desa indah di Cianjur ini berada? Wilayah itu disebut memiliki pemandangan yang tetap mengagumkan bak di Eropa dengan hamparan sawah dan pepohonan hijau yang tetap terjaga.
-
Bagaimana pemandangan dari rumah itu? Bukan pemandangan kebun atau rumah tetangga, melainkan area pemakaman yang langsung terlihat.
Bagi yang ingin berkunjung, desa ini juga sangat terbuka dengan keramahan warga sekitarnya. Selain itu, di sini juga terdapat kerajinan kudapan tradisional bernama opak. Makanan ini jadi sajian khas kampung yang membangkitkan nostalgia di zaman dulu.
Penasaran dengan keindahan Kampung Cileunca? Berikut informasinya yang sudah dirangkum Merdeka.com dari kanal Youtube Petualangan Alam Desaku, Kamis (26/9).
Sawah Terhampar di Sepanjang Mata Memandang
Satu ciri unik dari kampung ini adalah sebagian besar areanya dipenuhi petak-petak persawahan. Karena berada di dataran tinggi, maka posisi ladang dibuat bertingkat alias berbentuk terasering.
Cara ini digunakan, agar sawah tidak longsor dan mampu menampung air untuk kebutuhan pertumbuhan tanaman.
“Jadi memang Kampung Cileunca ini berada di perkampungan yang sangat luas ya kawan-kawan. Masya Allah, tabarakallah, sedap banget kampung ini,” kata kreator video di kanal Youtube tersebut.
Jarak Antar Rumah Berjauhan
Jika kebanyakan kampung, posisi rumah warganya berdempetan. Namun, tempat tinggal warga di sini justru saling berjauhan. Sebagian besar, rumah-rumah ini dipisah oleh sawah ataupun kebun dan kolam ikan warga.
Karena posisi rumah yang tidak berdekatan inilah, membuat keelokan kampung ini semakin bertambah.
Jarak antar rumah menciptakan pemandangan hamparan sawah dan bukit yang semakin terlihat jelas.
“Waduh, ya Allah, benar-benar ini mah, perkampungannya ada di tengah-tengah sawah yang sangat luas,” tambah kreator video.
Rumahnya Masih Berbentuk Panggung
Sebagian besar rumah-rumah di perkampungan Jawa Barat dibuat dari kayu dengan bentuk panggung.
Hal yang sama juga ada di Kampung Cileunca ini, di mana banyak di antara warga yang masih mempertahankan tradisi rumah lawas.
Bentuk rumah panggung biasanya memiliki halaman yang dinamakan bale. Di bale ini, penghuninya bisa menyaksikan pemandangan sawah sembari menyesap kopi, seperti kebiasaan oleh warga Cileunca.
Ada Rumah dengan Halaman Mirip di Surga
Kata surga layaknya cocok disematkan ke sebuah rumah yang berdiri di Cileunca. Pasalnya, rumah ini punya halaman dengan pemandangan terasering sawah yang sangat indah.
Keindahan pemandangan tersebut semakin maksimal, lantaran posisi rumah yang lebih tinggi dari terasering di Kampung Cileunca. Posisi ini membuat seluruh hamparan hijaunya, jadi terlihat secara maksimal.
“Nah lihat ini pemandangannya rumah ini, masya Allah, Tabarakallah, ya Allah pemandangan samping rumah ini, saya shock, indah sekali,” tambah kreator video.
Ada Pembuatan Opak Ketan Tradisional
Sementara itu, di Cileunca juga terdapat pembuatan opak ketan secara tradisional. Usaha ini digeluti oleh sepasang suami istri sepuh yakni Abah Emong dan Mak Elah.
Keduanya sudah bertahun-tahun usaha opak, mulai dari varian rasa asin dan manis. Opak yang dibuat bukan dari adonan tepung terigu, melainkan dari beras ketan sehingga rasanya otentik.
Pemasarannya masih dilakukan skala lokal, dan keduanya juga terbiasa menerima pesanan dari warga yang hajatan.
“Ini satu bijinya Rp500, biasanya dipesan borongan untuk hajatan,” kata Mak Elah.
Itulah sekeping keindahan dan keramah tamahan warga di Cileunca yang sangat terbuka bagi siapa saja yang ingin mendatangi kampung tersebut dan menikmati keindahannya.