CIA bocorkan dokumen anak Usamah Bin Ladin menikah dan rahasia tragedi 9/11
Central Intelligence Agency atau CIA kembali merilis data-data yang mereka simpan. Kini mereka merilis dokumen tentang Usamah Bin Ladin. Video anak laki-laki Usamah Bin Ladin yang belum pernah kita lihat sebelumnya, dirilis oleh CIA, Rabu (1/11).
Central Intelligence Agency atau CIA kembali merilis data-data yang mereka simpan. Kini mereka merilis dokumen tentang Usamah Bin Ladin. Video anak laki-laki Usamah Bin Ladin yang belum pernah kita lihat sebelumnya, dirilis oleh CIA, Rabu (1/11).
Agen tersebut merilis dokumen dalam sebuah kumpulan materi yang ditemukan selama serangan bulan Mei 2011, yang membunuh pemimpin Al-Qaidah di kompleknya di Pakistan.
Video tersebut memperlihatkan tampilan publik pertama Hamza bin Ladin saat dewasa. Sampai saat ini, publik hanya melihat foto masa kecilnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, Al-Qaidah telah merilis pesan suara dari Hamza bin Ladin. Dan untuk menandai peringatan pada 9/11 nanti, Al-Qaidah menyelipkan foto masa kecilnya di foto World Trade Center, seperti dilansir dari Associated Press, Kamis (2/11).
Selama satu jam, video itu menunjukkan Hamza bin Ladin memakai kumis tanpa janggut, di pesta pernikahannya. Dia duduk di atas karpet dengan pria lain. Seorang pria yang melantunkan ayat-ayat Al Quran bisa didengar di latar belakang. Dengan mengenakan hiasan putih tradisional, secara lisan dia menerima pernikahannya dengan mempelai wanita, dengan kitab Allah dan teladan sang nabi. Damai sejahtera baginya.
"Takbir!" Yang lain berteriak, menandai pernikahannya semacam hawa religius.
Itu adalah dokumen keempat, dokumen dan dokumen di komputer yang ditemukan saat penggerebekan sebuah komplek bin Ladin di Abbottabad, Pakistan.
Bahan awal dirilis pada bulan Mei 2015, Maret 2016 dan pada bulan Januari 2017.
CIA mengatakan hampir 470.000 dokumen tambahan berisi wawasan tentang usaha kelompok teroris yang bertanggung jawab atas peristiwa 9/11, dan merinci bentrokannya dengan kelompok Negara Islam, sebuah perputaran operasi Al-Qaidah di Irak. Mereka juga menjelaskan kesulitan yang dihadapi Al-Qaidah pada saat kematian bin Ladin.
Ada pula jurnal pribadi bin Ladin setebal 228 halaman, sekitar 79.000 gambar dan dokumen suara, termasuk gulungan pidato publik. CIA juga merilis video rumahan dan lebih dari 10.000 dokumen video, termasuk salah satu pernikahan Hamza bin Ladin.
Dalam video tersebut ada informasi tentang bagaimana Al-Qaidah merencanakan untuk menandai ulang tahun ke 10 serangan 11 September 2001, dan kerja jaringan untuk menyebarkan pesannya melalui media Barat.
Penyebaran melalui media barat sebagai upaya kelompok tersebut untuk mengeksploitasi pemberontakan Arab di tahun 2011. Pencarian bin Ladin untuk menjaga organisasinya agar tetap bersama di tengah ketidaksepakatan mengenai kepercayaan dan taktik operasional, dan karya organisasi tersebut untuk membakar citranya dengan sesama Muslim di tengah media negatif.
Namun CIA belum membocorkan semua dokumen yang mereka miliki. Alasannya, dokumen tersebut sangat sensitif terhadap keamanan nasional, dilindungi hak cipta, pornograf, malware, file kosong, rusak dan duplikat.