Desainer asal China kini jalani hidup sebagai bikhuni
Dia merasa lebih damai dengan menjalani hidup seperti tauladannya, Siddharta Buddha Gautama.
Banyak gadis China bermimpi untuk mempunyai karir yang baik, perkawinan harmonis, kesenangan dunia, dan kebahagiaan. Mereka terus melibatkan banyak keinginan demi mencapai kehidupan lebih indah.
Namun gadis ini malah memutuskan menjadi bikhuni alias biksu perempuan. Dia meninggalkan gaya hidupnya sebagai seorang perancang busana dan penata rias.
Ting Tien membuat keputusan melepas kehidupan nyaman dan mewahnya di Kota Jinan, China bagian timur. Dia mencukur habis rambut, mengikuti pengorbanan, berdoa, dan menjalani kehidupan seperti tauladannya, Siddharta Buddha Gautama, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Sabtu (14/6).
Setelah lulus dari Universitas Qingdao di Provinsi Shandong, Ting mengaku kelelahan dengan gaya hidup, karir, dan teman-teman yang semakin materialistis. "Saya menemukan pencerahan dengan menjadi seperti ini," ujar Ting.
Gadis itu mengaku menemukan kedamaian setelah mampir ke sebuah kuil di dekat gunung salju di Provinsi Sichuan. Ting juga mengganti namanya menjadi Caizhenwangmu. Dia kini dikelilingin oleh sesama bikhuni yang menghabiskan waktunya untuk meditasi dan menjauhi sifat-sifat materi agar hidup tidak rakus.
Setelah mengunggah fotonya sebagai bikhuni di Internet, Ting menjadi tersohor seantero China. Negara di mana setiap orang mengejar uang dan kesuksesan namun dia malah memilih hidup berbeda dan tenang.
"Menjalani hidup seperti ini membuatku memahami apa itu hidup dan mati dan semua tentangnya," ujar Ting.