Dilarang Ceramah, Zakir Naik Diundang Pengajian di Melaka
Bulan lalu, Ketua Menteri Melaka, Adly Zahari memberi arahan untuk melarang Zakir Naik mengisi ceramah di depan umum. Larangan tersebut diberlakukan di Melaka, menyusul pernyataan Naik yang bernada rasis ketika mengisi ceramah di Kelantan dan menjadi isu nasional.
Setelah sempat dilarang ceramah oleh pemerintah Malaysia pada 20 Agustus lalu, Zakir Naik diizinkan menghadiri doa bersama dan salat berjemaah di Melaka, Sabtu pekan ini. Hal ini dikonfirmasi kepolisian Melaka pada Senin (2/9).
"Saya diberitahu oleh YB Mohd Rafiq (pengurus masjid China Melaka) bahwa dia mengundang Naik ke Masjid China Krubong untuk ikut serta dalam salat berjemaah, tanpa ada pidato di depan umum," jelas Kepala Kepolisian Negara Bagian, Datuk Raja Sharom kepada seperti dilansir laman Malay Mail, Senin (2/9).
-
Kapan Mohammad Nazir Datuk Pamoentjak wafat? Ia wafat di Bern, Swiss pada tanggal 10 Juli 1965 di usianya yang sudah 68 tahun.
-
Siapa Laksamana Muda Mohammad Nazir? Nama Mohammad Nazir Isa mungkin banyak orang yang tidak mengetahui siapa sosok yang satu ini.
-
Bagaimana Zulfikar Rakita Dewa mengabdi kepada negara? Pria kelahiran 21 Juli 1988 ini pun memilih menjadi perwira pertama di TNI AD. Keputusan ini menunjukkan bahwa Zulfikar memiliki panggilan dan minat yang kuat untuk mengabdikan dirinya pada negara. Bahkan salah satu prestasinya yang disorot adalah ketika dirinya pernah menjadi pasukan perdamaian PBB di Lebanon.
-
Apa yang dilakukan Cak Diqin dan Nyimut saat berkunjung ke pondok pesantren milik Anwar Zahid? Cak Diqin dan Nyimut hadir dalam pengajian rutin di pesantren asuhan Anwar Zahid. Beberapa waktu silam, Cak Diqin dan Nyimut bertandang ke Pondok Pesantren Sabilunnajah Simo, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro yang diasuh Kiai Anwar Zahid. Kedatangannya bertepatan dengan pengajian rutin di ponpes tersebut. Pasutri seniman campursari itu pun turut memeriahkan pengajian dengan tembang-tembang yang bermuatan religi.
-
Apa peran Mohammad Nazir Datuk Pamoentjak dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia? Dirikan Cabang JSB Ketika Nazir sudah lulus menempuh pendidikan HBS di Batavia, ia memang sudah memiliki keinginan untuk melanjutkan studi di Universitas Leiden. Namun, mimpinya ini terhalang oleh kapal ke Eropa sering terhalang akibat perang dunia. Sembari menunggu kondisi terkendali, Nazir menyempatkan kembali ke kampung halamannya untuk bertemu keluarga. Mendengar kepulangannya ke Solok membuat pengurus Jong Sumatranen Bond (JSB) mendorong dirinya untuk mendirikan cabang di Padang di Bukittinggi. Dorongan tersebut ia penuhi, kemudian Nazir menyempatkan berpidato di depan siswa sekolah menengah di Padang.Saat itulah ia berbicara soal pendirian kumpulan pemuda di Sumatera yang sudah terlambat dua tahun dari Jawa yang didirikan tahun 1915. Ketua Perhimpunan Indonesia Saat dirinya sudah berangkat menuju Belanda, di sana ia mengemban tugas sebagai Ketua Perhimpunan Indonesia. Saat itu ia ikut dalam kelompok pergerakan kemerdekaan Indonesia bersama dengan Moh. Hatta.Perjuangan kemerdekaan di luar negeri semakin melebar setelah lebih aktif menyuarakan kemerdekaan melalui majalah Indonesia Merdeka dan memperluas propaganda ke luar negeri Belanda. Kemudian, PI mengirim Nazir, Moh. Hatta, Ahmad Subardjo dan beberapa tokoh lainnya untuk menghadiri Kongres Internasional Menentang Kolonialisme yang berlangsung di Brussels, Belgia pada tahun 1927. Sempat Dipenjara Masih di tahun 1927, Nazir bersama Moh. Hatta, Ali Sastroamijoyo, dan Abdulmajid Djojohadiningrat dijebloskan ke penjara oleh Kerajaan Belanda karena gerakan kemerdekaannya yang semakin menggeliat. Mereka semua ditahan selama kurang lebih 5,5 bulan.
-
Kapan Zulkarnain Lubis meninggal? Pada Jumat, 11 Mei 2018, Zulkarnain meninggal dunia di Rumah Sakit Pertamina Pali, Sumatra Selatan di usia 59 tahun.
Raja Sharom mengatakan, persetujuan diberikan setelah penyelenggara acara memberi jaminan bahwa tokoh agama Islam asal India itu tidak akan mengisi ceramah di sana.
Acara bertajuk "Malam Bersatu Bersama Dr Zakir Naik" itu dijadwalkan akan digelar pada Sabtu (7/9) mendatang, pukul 06.30 pagi hingga 21.30 malam waktu Melaka.
Dalam undangan yang tersebar, selain Naik akan hadir pula dewan petinggi Partai Pribumi Bersatu Malaysia, Datuk Mohd Rafiq Naizamohideen. Politisi sekaligus pengurus masjid China Melaka itu dijadwalkan mengisi sesi doa bersama.
"Jika itu menyangkut pidato keagamaan, persetujuan harus datang dari kantor mufti (setara MUI) Melaka, tapi saya yakin akan ditolak setelah memperhitungkan keputusan baru-baru ini oleh ketua menteri mereka," ungkap Raja Sharom.
Bulan lalu, Ketua Menteri Melaka, Adly Zahari memberi arahan untuk melarang Zakir Naik mengisi ceramah di depan umum. Larangan tersebut diberlakukan di Melaka, menyusul pernyataan Naik yang bernada rasis ketika mengisi ceramah di Kelantan dan menjadi isu nasional.
"Berdasarkan fakta bahwa tidak akan ada pidato yang disampaikan, dan kehadirannya (Naik) hanya untuk bergabung dalam doa bersama, polisi tidak akan campur tangan dan mengizinkannya," imbuh Raja Sharom.
Baru-baru ini Naik menghadapi kasus hukum di Malaysia, setelah kepolisian Diraja Malaysia menerima 115 laporan yang ditujukan kepada Naik. Mubalig yang juga bergelar doktor itu dituduh menghasut ketegangan di antara warga Malaysia, akibat pernyataan rasialnya di Kelantan.
Sejak menuai kontroversi publik, sejumlah negara bagian Malaysia mulai melarang Naik untuk mengisi ceramah di wilayahnya. Hingga pada 20 Agustus lalu, kepolisian menetapkan larangan nasional bagi Naik untuk menjadi pembicara di acara keagamaan. Larangan itu diberlakukan dengan alasan menjaga keamanan nasional.
Selain di Malaysia, pria berusia 53 tahun itu juga memiliki masalah hukum di negara kelahirannya, India. Oleh pemerintah India, Naik dicari karena mangkir dari pengadilan setelah dituduh melakukan pencucian uang dan teror.
Reporter Magang: Anindya Wahyu Paramita
Baca juga:
Pernah Ceramah di Indonesia, Siapa Sesungguhnya Zakir Naik?
Polisi Larang Semua Kegiatan Melibatkan Zakir Naik di Malaysia
Alasan Negara-Negara yang Melarang Zakir Naik
Pejabat Malaysia Serukan Zakir Naik Tetap Dihukum Meski Sudah Minta Maaf
Zakir Naik Tuntut Empat Pejabat Malaysia karena Merasa Difitnah
Usai Diperiksa Polisi 10 Jam, Zakir Naik Minta Maaf kepada Warga Malaysia