Donald Trump sebut dirinya kandidat paling pro Israel
Dia mengatakan punya menantu dan putri orang Yahudi.
Stasiun televisi CNN kemarin menggelar debat bakal calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik yang diikuti oleh empat kandidat: Ted Cruz, Donald Trump, Marco Rubio, dan John Kasich.
Perdebatan yang berlangsung di Miami, Florida itu menghadirkan tema konflik Israel-Palestina.
Senator Ted Cruz menegaskan dukungannya terhadap Israel dengan mengatakan Negara Zionis itu adalah sekutu paling kuat AS di Timur Tengah. Dia menyebut pemerintahan Palestina adalah "Teroris Hamas"
Sedangkan pengusaha properti berusia 70 tahun Donald Trump kembali menyatakan pendapatnya dalam konflik ini dengan mengatakan AS sebaiknya tetap netral dalam isu ini.
"Pertama-tama sayang ingin katakan. Saya adalah orang paling pro Israel di atas panggung ini. Saya punya menantu dan putri orang Yahudi," kata dia, seperti dilansir koran the Jerusalem Post, Jumat (12/3).
Trump juga mengatakan dia pernah ikut ambil bagian dalam hari pawai orang Israel. Pria yang makin kondang dengan pernyataan anti-muslimnya itu menyatakan keamanan Israel akan menjadi prioritasnya jika dia terpilih jadi presiden. Namun Trump mengaku tidak berniat membahas upaya perdamaian di antara kedua pihak.
Sementara itu, Senator Florida Marco Rubio menyerang balik kebijakan Trump dengan mengatakan setiap wilayah Israel yang dikembalikan ke Palestina dijadikan lokasi buat menyerang Negeri Bintang Daud itu.
"Tiap kali Israel mengembalikan wilayah, itu digunakan untuk meluncurkan roket buat menyerang Israel," kata dia.
GUbernur Ohio John Kasich menyatakan setuju dengan pernyataan yang menyebut kepemimpinan Palestina saat ini memicu rakyatnya buat menyerang Israel. Menurut dia saat ini tidak ada solusi damai jangka panjang yang bisa dicapai.
"Menurut saya tidak ada solusi damai permanen dalam konflik ini dan berusaha mencapainya adalah perbuatan keliru," ujar Kasich.