Indonesia Tak Persoalkan Jika KTT G20 Tak Hasilkan Komunike Bersama
Komunike biasanya dikeluarkan sesudah selesai pertemuan diplomatik.
Indonesia tidak mempersoalkan adanya kekhawatiran konferensi tingkat tinggi (KTT) G20 tidak akan menghasilkan komunike bersama para kepala negara yang hadir dalam agenda tahunan ini.
Komunike biasanya dikeluarkan sesudah selesai pertemuan diplomatik.
-
Kenapa KTT ASEAN digelar di Jakarta? KTT yang akan diselenggarakan di Jakarta tersebut menjadi momen penting bagi Indonesia sebagai tuan rumah untuk memfasilitasi dialog dan kerjasama antara pemimpin negara anggota.
-
Apa misi Menko Airlangga Hartarto dalam KTT G20 di India? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Mengapa Menko Airlangga Hartarto ikut dalam rombongan Presiden Jokowi ke KTT G20 India? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Siapa saja yang terlibat dalam KTT ke-20 ASEAN-India? Presiden Jokowi (Jokowi) memimpin KTT ke-20 ASEAN-India dengan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi yang diikuti oleh para pemimpin negara ASEAN.
-
Kapan KTT ke-20 ASEAN-India dihelat? Presiden Jokowi (Jokowi) memimpin KTT ke-20 ASEAN-India dengan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi yang diikuti oleh para pemimpin negara ASEAN.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan G20 tahun ini berlangsung dalam situasi dunia yang begitu kompleks dan menurutnya ini belum pernah terjadi sebelumnya.
"Belum pernah saya kira G20 berlangsung dalam situasi dunia sekompleks ini. Kalau pada akhirnya nanti tidak melahirkan komunike, leaders communique, ya sudah, enggak apa-apa," jelasnya dalam konferensi pers di Bali International Convention Center, Sabtu (12/11).
Luhut mengatakan sebenarnya ada 361 kesepakatan atau kerjasama yang dihasilkan dalam serangkaian agenda G20 ini, mencakup berbagai bidang mulai kesehatan, derkarbonisasi, restorasi bakau, dan lainnya. Dan itu menurutnya lebih dari cukup.
"Jadi saya melihat leaders communique itu sangat penting tapi lebih penting lagi konkret kita lihat hasilnya dari pertemuan negara-negara anggota G20 ini," jelasnya.
"Kita masih berharap dalam beberapa waktu ke depan ada communique yang keluar, tapi kalau tidak ya itulah keadaannya, tapi paling tidak selama pertemuan ini kita bisa membuat suasana itu lebih baik," pungkasnya.
KTT puncak G20 akan berlangsung pada 15-16 November di Bali, yang akan dihadiri 17 kepala negara di antaranya Presiden Amerika Serikat Joe Biden, Presiden China Xi Jinping, Perdana Menteri India Narendra Modi, Presiden Korsel Yoon Suk-yeol, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
Tiga kepala negara dipastikan tidak hadir yaitu Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden Brasil Jair Bolsonaro, dan Presiden Meksiko Andrés Manuel López Obrador.
Baca juga:
Selain Putin, Dua Kepala Negara Ini Dipastikan Absen di KTT G20
Putin Tak Akan Hadiri KTT G20 di Bali, PDIP Harap Ada Keajaiban
Joe Biden dan Xi Jinping Akan Bertemu Empat Mata di Bali, Ini yang akan Dibahas
VIDEO: Pengamanan Ketat KTT G20, 4 Pesawat Tempur dan 13 Helikopter TNI Disiagakan
Cerita Pengusaha Kerajinan & Makanan Bali Kewalahan Penuhi Orderan Selama KTT G20