Inggris dipastikan keluar dari Uni Eropa
PM David Cameron akan diminta mundur oleh partainya. Uni Eropa di ambang perpecahan
BBC, Sky TV, maupun ITV mengumumkan hasil referendum berupa kemenangan kelompok pendukung Britania Raya keluar dari Uni Eropa. Dukungan bagi kubu pro-Brexit mencapai 52 persen, sedangkan suara rakyat memilih bertahan 48 persen.
Pada Jumat (24/6) pagi waktu setempat, nilai Tukar Poundsterling telah anjlok ke level terendah 30 tahun terakhir. Demikian pula indeks saham gabungan Inggris, yang rata-rata turun 7,5 persen.
-
Siapa yang berpidato tegas di RRI untuk melawan ultimatum Inggris? Menerima mandat presiden, Gubernur Suryo berpidato tegas di RRI bahwa Arek-Arek Suroboyo akan melawan ultimatum Inggris sampai darah penghabisan.
-
Mengapa pasukan Inggris menjajah Indonesia? Sebab utama penjajahan tersebut bermula dari adanya perjanjian politik Inggris dengan Belanda.Saat itu, Belanda yang tengah dijajah oleh Prancis, di bawah pimpinan Napoleon Bonaparte merasa kalah dan bangkrut.
-
Apa yang dimaksud dengan sinonim dalam Bahasa Inggris? Sinonim sendiri merupakan persamaan kata dengan arti yang serupa atau hampir sama.
-
Apa saja yang dirayakan dalam ucapan wisuda Bahasa Inggris? "We've come not to celebrate your achievements, but to celebrate who you are." (Kami datang bukan untuk merayakan pencapaianmu, tetapi untuk merayakan siapa kamu sebenarnya.)
-
Kapan Bangsa Viking menguasai wilayah Inggris? Bangsa Viking pernah mengalahkan banyak kerajaan kecil di Inggris dan menguasai wilayah tersebut sekitar tahun 800-1.000.
-
Di mana sinonim Bahasa Inggris dapat ditemukan? Melansir dari berbagai sumber, Rabu (18/9), simak ulasan informasinya berikut ini.
Hasil perhitungan suara masuk dari 335 kawasan, sudah 95 persen dari total tempat pemungutan suara. Kemungkinan kelompok 'bertahan' menang sangat tipis.
Ketua Pelaksana Referendum, Jenny Watson, mengatakan ada total 33 juta suara yang masuk. Artinya tingkat kehadiran pemilih dalam referendum ini sebesar 72 persen.
Jurnalis ITV, Allegra Stratton, mengaku memperoleh sumber dari internal Partai Konservatif bahwa Perdana Menteri David Cameron akan diminta mundur akibat kemenangan kubu 'enyah'.
"Akan ada strategi mundur baik-baik bagi Cameron, tapi tidak dalam waktu dekat," kata Stratton menirukan kata-kata seorang petinggi partai.
Grafik hasil referendum Brexit (c) 2016 Dailymail.co.uk
PM Cameron bersama Partai Buruh meminta rakyat tetap memilih bersama Uni Eropa. Namun nyatanya dalam referendum mayoritas rakyat Inggris ingin keluar.
Hasil ini adalah kemenangan bagi politikus kanan ekstrem seperti Pemimpin Partai Britania Raya Independen (UKIP), Nigel Farage, ataupun mantan Wali Kota London Boris Johnson.
"Fajar telah tiba bagi Britania. Inilah kemenangan rakyat biasa, rakyat jujur yang bekerja keras," kata Farage.
Kemenangan kelompok 'enyah' mengecewakan rakyat Skotlandia. Pemilihan ini melibatkan warga Inggris, Wales, Irlandia Utara, serta Skotlandia. Hanya Skotlandia dan Irlandia Utara yang konsisten mendukung Britania tetap di Uni Eropa.
"Walau hasil secara nasional berbeda, bagi kami sudah jelas. Skotlandia memilih bertahan di Uni Eropa," kata Nicola Sturgeon, Pemimpin Partai SNP yang memimpin wilayah otonomi Skotlandia.
Belum ada komentar dari PM Cameron mengenai hasil yang mengejutkan ini. Pemilih di wilayah Inggris bagian utara serta pesisir barat ternyata beralih mendukung pemisahan dari Uni Eropa, setelah sebelumnya oleh lembaga survei disebut akan bertahan.
Britania Raya menjadi negara pertama yang meninggalkan Uni Eropa. Dampak keluarnya Inggris dkk dari Uni Eropa tak sekadar memperburuk ekonomi dunia. Organisasi diikuti 28 negara itu diyakini akan semakin terpecah di masa mendatang, akibat perbedaan sikap menghadapi isu imigran, memburuknya perekonomian, perang saudara di Ukraina, serta krisis utang Yunani.
Baca juga:
Kubu pro-Brexit unggul di hitung cepat, nasib Uni Eropa suram
Inggris tak bisa lagi gabung Uni Eropa jika sudah memilih keluar
Inggris gelar referendum keluar dari Uni Eropa, ini daftar dampaknya
Anggota parlemen Inggris ditembak mati, diduga terkait referendum
Uni Eropa cabut Lion Air, Batik Air, dan Citilink dari daftar hitam