Kisah Dubes muslim Inggris untuk Indonesia ngaku doyan lotek
Pria kelahiran Palestina itu ditugaskan Inggris memperkuat kerja sama bidang budaya di era Jokowi.
Baru 2 bulan dilantik, Duta Besar Inggris untuk Indonesia, ASEAN dan Timor Leste, Moazzam Malik fasih sekali berbahasa Indonesia. Padahal lelaki keturunan Palestina yang lahir dan besar di Inggris ini baru enam bulan belajar bahasa Indonesia.
"Saya belajar bahasa Indonesia dengan guru yang sangat pintar. Lima bulan saya belajar di London, sebulan saya belajar di Yogyakarta," ujar Dubes Moazzam dalam bahasa Indonesia yang lancar di kediamannya, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (19/12).
-
Mengapa pasukan Inggris menjajah Indonesia? Sebab utama penjajahan tersebut bermula dari adanya perjanjian politik Inggris dengan Belanda.Saat itu, Belanda yang tengah dijajah oleh Prancis, di bawah pimpinan Napoleon Bonaparte merasa kalah dan bangkrut.
-
Di mana sinonim Bahasa Inggris dapat ditemukan? Melansir dari berbagai sumber, Rabu (18/9), simak ulasan informasinya berikut ini.
-
Bagaimana tungau dibawa ke Inggris? Menurut salah satu teori, orang Romawi membawa tungau ke Inggris lewat kasur atau matras jerami mereka.
-
Apa saja yang dirayakan dalam ucapan wisuda Bahasa Inggris? "We've come not to celebrate your achievements, but to celebrate who you are." (Kami datang bukan untuk merayakan pencapaianmu, tetapi untuk merayakan siapa kamu sebenarnya.)
-
Apa yang bikin Sekala jago bahasa Inggris? Sekala, yang semakin jago bahasa Inggris, selalu bikin gemas deh. Dia ngajarin Ditto bahasa Inggris dengan sabar banget, kayak orang dewasa banget deh.
-
Apa inti dari kata-kata berkelas bahasa Inggris yang dibagikan? Kata-Kata berkelas bahasa Inggris di bawah ini bisa Anda baca dan maknai sendiri.
Dia mengatakan dirinya sangat senang dipilih jadi dubes untuk Indonesia karena dia dapat mengenal negara yang kaya budaya ini. Itu yang mendorongnya belajar bahasa Indonesia selama enam bulan dan langsung lancar menggunakannya.
Selain keliling untuk lebih mengenal Tanah Air, Malik sekaligus mencicipi kuliner khas nusantara. Tak dinyana, dia mengaku gemar lotek.
"Selama menjabat jadi dubes, saya sudah ke Surabaya dan Bandung. Ke Yogyakarta juga. Makanan yang paling saya suka itu lotek, enak dan segar. Saya belum pernah makan itu di London sebelumnya, kalau gado-gado sudah."
Dubes Moazzam mengatakan dirinya akan menjalin hubungan terutama di sektor ekonomi dan budaya. Dia menyebutkan sektor ekonomi Indonesia saat ini mengalami kemajuan, sedangkan kebudayaan Indonesia sangat kaya, dan itu membuat Indonesia sangat unik di mata dunia.
"Kerja sama yang akan saya lakukan dengan Indonesia dari sektor ekonomi, perdagangan, investasi, pendidikan dan budaya," kata Moazzam.
(mdk/ard)