Ogah dijodohin, muslim Barat cari pasangan lewat situs kencan
Daripada pacaran para muslim lebih suka cari pasangan dan langsung nikah.
Banyak warga muslim di negara Barat kini beralih ke situs kencan lewat Internet untuk mendapatkan pasangan. Mereka mengaku muak atas jalur perjodohan yang diatur keluarga.
Stasiun televisi Al Arabiya melaporkan, Kamis (11/12), Adeem Younis salah satu pendiri situs kencan mengatakan sudah memiliki satu juta anggota. Dia mengatakan situs itu sebagai alternatif di tengah budaya pacaran ala sekuler.
"Dalam Islam menikah itu sangat penting bahkan setengah mengerjakan ibadah agama. Perkawinan membuat manusia menjadi utuh," ujar Younis tinggal di Inggris
Selain itu situs ini salah satu cara menghindari jejaring sosial yang kurang baik menurut budaya muslim. Meski demikian di luar negara Barat pertemuan jodoh lewat dunia maya ini cenderung belum disetujui.
Keluarga yang konservatif lebih suka anak-anak mereka bertemu pasangan masa depannya dengan cara tradisional, pertemuan antar keluarga. "Itu sebabnya mereka masih memandang bertemu pasangan lewat situs tidak wajar dan mencurigakan," ujar Riad salah seorang warga Tunisia yang bertemu sang istri lewat layanan kencan Internet.
Kebanyakan dari anggota layanan kencan ini sudah berusia di atas 30 tahun. Situs itu membantu mereka kurang laku dalam mencari pasangan.