Penembakan di California Lukai 11 Orang, Pelaku Masih Bebas
Penembakan terjadi di festival kuliner di California utara, Amerika Serikat pada Minggu 28 Juli 2019 sore waktu lokal. Belasan orang terluka.
Penembakan terjadi di festival kuliner di California utara, Amerika Serikat pada Minggu 28 Juli 2019 sore waktu lokal. Belasan orang terluka.
Belum ada laporan mengenai korban tewas dalam peristiwa festival tahunan Gilroy Garlic Festival, kota Gilroy. Namun, otoritas memperkirakan segala kemungkinan terburuk, demikian seperti dilansir NBC News, Senin (29/7/2019).
-
Apa yang dibahas Indonesia di Sidang Umum ke-44 AIPA di Jakarta? “AIPA ke-44 nanti juga akan membahas persoalan kesejahteraan, masyarakat, dan planet (prosperity, people, and planet),” kata Putu, Rabu (26/7/2023).
-
Apa julukan internasional Jakarta? Istilah ini agaknya masih asing di telinga masyarakat Indonesia, terlebih bagi warga Jakarta itu sendiri. Padahal, kepopulerannya sudah lama melekat di kalangan internasional. Menariknya, sematan kata “The Big Durian” membuatnya sering disamakan dengan Kota New York di Amerika.
-
Bagaimana cara kompi TNI AD mengalahkan tentara Amerika Serikat dalam latihan? Saat latihan Joint Readiness Training Center (JRTC) Rotation 21-01, di Fort Polk, Louisiana, Amerika Serikat, kompi TNI AD berhasil menaklukannya. Tak hanya itu, kompi TNI AD juga mampu menguasai sasaran serangan. Di mana selama 20 tahun terakhir, tidak pernah dikuasai satuan manapun.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Amerika Serikat berusaha mencampuri urusan dalam negeri China? Laporan yang diterbitkan pada Rabu waktu setempat itu menggambarkan China sebagai "rezim yang represif," dengan mengklaim ada genosida di Xinjiang dan pembatasan kegiatan keagamaan tertentu.Dalam laporan tersebut juga menunjukkan peningkatan "anti-Semitisme" secara daring. "Ada hampir 200 juta penganut agama di China. Pemerintah China melindungi kebebasan beragama warga negara sesuai dengan hukum. Orang-orang dari semua kelompok etnis di China berhak sepenuhnya atas kebebasan beragama sebagaimana ditentukan oleh hukum," jelasnya.
Sampai berita ini terbit, otoritas juga dilaporkan belum berhasil mengamankan tersangka.
Pusat Medis Santa Clara County mengatakan kepada NBC News, mereka sedang merawat dua pasien dan mengharapkan kedatangan setidaknya tiga pasien lagi, beberapa dari mereka tiba dengan helikopter.
Biro Alkohol, Tembakau, Senjata Api, dan Bahan Peledak AS (ATF) Divisi San Fransisco mengatakan pihaknya telah merespons penembakan di Gilroy, sekitar 30 mil tenggara San Jose - yang merupakan rumah bagi salah satu festival makanan terbesar di Amerika Serikat.
Festival itu mendekati periode penutupan ketika penembakan dilaporkan terjadi pada sekitar pukul 17.30, Minggu 28 Juli waktu lokal.
Seorang saksi mata, Julissa Contreras, mengatakan kepada NBC Bay Area, dia melihat seorang pria kulit putih berusia 30-an menembakkan senapan yang mampu menembakkan tiga hingga empat peluru per detik.
"Ia menembak cepat," katanya. "Aku bisa melihatnya menembak ke segala arah. Dia tidak membidik siapa pun secara khusus. Itu hanya dari kiri ke kanan, kanan ke kiri."
"Dia benar-benar siap dengan apa yang dia lakukan," katanya.
Gloria Parker, saksi lain, mengatakan kepada NBC Bay Area, ia dan orang lain mulai berlari ketika mereka mendengar 10 hingga 15 suara letupan yang awalnya mereka pikir adalah petasan.
"Ada banyak polisi di sana," katanya.
Hingga berita ini turun, kasus tersebut masih berkembang.
Reporter: Rizki Akbar Hasan
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Penembakan Mal di San Fransisco, Empat Orang Terluka
PM Selandia Baru Tak Habis Pikir Mengapa AS Tak Perketat Aturan Kepemilikan Senjata
Penembakan di Sekolah Colorado, 7 Siswa Luka-luka
Dua Orang Tewas dalam Penembakan di Kampus North Carolina AS
Pejabat Palestina Kutuk Penembakan di Sinagog California
Donald Trump Kutuk Insiden Penembakan Sinagog di California