Pesawat Pribadi Jatuh di Tengah Kota, Seluruh 10 Penumpang Tewas, Termasuk Pilot
Perusahaan telah mengonfirmasi bahwa CEO mereka meninggal dunia akibat kecelakaan pesawat. Berikut pernyataan resmi dari mereka.
Sebuah pesawat pribadi jatuh di Kota Gramado, Brasil, mengakibatkan sepuluh anggota keluarga meninggal dunia. Pengusaha Brasil, Luiz Claudio Galeazzi, yang menjadi pilot pesawat tersebut, tewas dalam insiden itu bersama istrinya, tiga putrinya, dan beberapa anggota keluarganya yang lain. Pernyataan resmi dari perusahaan Galeazzi menyebutkan kejadian ini, seperti yang dilaporkan oleh BBC pada hari Senin, 23 Desember 2024.
Media setempat melaporkan bahwa pesawat tersebut jatuh dekat pusat Kota Gramado, menghantam sebuah rumah, sebuah toko furnitur, dan sebuah hotel. Menurut pihak berwenang, ada 17 orang yang terluka di darat akibat kecelakaan pesawat ini, dengan dua di antaranya dalam kondisi serius. Galeazzi, yang berusia 61 tahun, dilaporkan sedang dalam perjalanan bersama keluarganya menuju Jundiai, yang terletak di Negara Bagian Sao Paulo.
Gubernur Negara Bagian Rio Grande do Sul, Eduardo Leite, mengonfirmasi dalam sebuah konferensi pers bahwa sepuluh korban yang meninggal adalah anggota keluarga Galeazzi. Dia juga menyatakan bahwa pesawat tersebut lepas landas dalam kondisi cuaca yang kurang baik. Pesawat itu dikabarkan terbang sejauh 3 km sebelum akhirnya jatuh di area perkotaan hanya beberapa menit setelah lepas landas pada hari Minggu, 22 Desember.
Gambar-gambar dari lokasi kecelakaan menunjukkan petugas darurat sedang menangani puing-puing pesawat yang terbakar di antara reruntuhan bangunan yang mengalami kerusakan parah. Kejadian tragis ini menggambarkan betapa berbahayanya penerbangan dalam kondisi cuaca yang tidak mendukung, serta dampak dari kecelakaan tersebut terhadap masyarakat setempat.
Sedang diselidiki
Luiz Galeazzi menjabat sebagai CEO di Galeazzi & Associados, sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang restrukturisasi korporasi dan manajemen krisis yang berlokasi di Sao Paulo. Baru-baru ini, perusahaan tersebut mengeluarkan sebuah pernyataan melalui LinkedIn yang memberikan penghormatan kepada pemimpin mereka.
"Luiz Galeazzi akan selalu dikenang atas dedikasinya kepada keluarga dan kariernya yang luar biasa sebagai pemimpin Galeazzi & Associados," demikian isi pernyataan tersebut. Selain itu, mereka juga menyampaikan rasa simpati kepada semua pihak yang terkena dampak dari kecelakaan yang terjadi di wilayah itu. Perusahaan ini berkomitmen untuk bekerja sama dengan pihak berwenang dalam penyelidikan terkait insiden tersebut.
Sementara itu, Gubernur Leite mengungkapkan bahwa penyebab kecelakaan sedang dalam proses penyelidikan oleh Pusat Penyelidikan dan Pencegahan Kecelakaan Penerbangan (Cenipa). "Seluruh negara bagian bergerak untuk memberikan bantuan yang diperlukan," ujarnya kepada wartawan di lokasi kejadian. Gramado, yang merupakan salah satu tujuan wisata terkenal, dikenal karena menyelenggarakan berbagai acara menarik selama musim liburan. Sayangnya, wilayah ini sebelumnya mengalami bencana banjir besar pada bulan Mei yang lalu, yang mengakibatkan puluhan orang kehilangan nyawa dan sekitar 150.000 orang terpaksa meninggalkan rumah mereka.