PM Inggris sebut bom di konser Ariana Grande ulah teroris
PM Inggris sebut bom konser Ariana Grande ulah teroris. Melalui pernyataan resminya, Perdana Menteri Inggris Theresa May menyatakan insiden ini mengarah kepada tindakan terorisme. KBRI minta WNI jauhi lokasi bom konser Ariana Grande.
Polisi Inggris melaporkan, sedikitnya 19 orang tewas dan 50 lainnya mengalami luka-luka akibat ledakan yang terjadi usai konser Ariana Grande di Manchester Arena, Inggris bagian utara, Senin malam waktu setempat.
Polisi menilai bahwa ini merupakan aksi terorisme dan pelaku diperkirakan sengaja meledakkan bom bunuh diri di wilayah tersebut.
-
Siapa Pratama Arhan? Lemparannya Nyaris Jadi Goal, Simak Deretan Fakta Pratama Arhan Siapa Pratama Arhan? Lemparan dalam nyaris jadi goal Pertandingan Indonesia vs Argentina yang digelar kemarin (19/6) membawa nama Pratama Arhan jadi sorotan.
-
Apa itu arisan? Seperti diketahui, arisan merupakan praktik umum yang sering dilakukan oleh masyarakat. Dalam praktik ini, sekelompok orang membayar sejumlah iuran setiap waktu yang disepakati, kemudian akan diundi siapa yang menerima total uang iuran tersebut. Undian ini dilakukan berulang kali, sebanyak jumlah anggota yang mengikuti praktik arisan.
-
Kapan Bripka Aryanto Wibowo memulai budidaya lele? Pria yang berperan sebagai Bhabinkamtibmas itu membudidayakan lele di lahan milik desa sejak tahun 2020 lalu.
-
Bagaimana Aryan Khan menyapa para wartawan? Menggantikan peran ayahnya, Aryan Khan berdiri berdampingan dengan Gauri Khan saat menyapa para wartawan.
-
Kapan bandara Lolak diresmikan? Bandar udara (bandara) di Provinsi Sulawesi Utara kian bertambah, kini baru saja beroperasi bandara Lolak di Bolaang Mongondow, Minggu (18/2).
-
Bagaimana Raden Ario Soerjo meninggal? Lalu mereka disuruh turun kemudian dibawa ke hutan dan dihabisi nyawanya oleh PKI.
"Sejauh ini 19 orang sudah dikonfirmasi tewas, dan 50 lainnya mengalami luka-luka. Kami memperkirakan ini adalah insiden terorisme sampai nanti polisi mengungkapkan alasan lain," demikian ditulis dalam akun media sosial Twitter Greater Manchester Police, seperti dilansir dari laman Straits Times, Selasa (23/5).
Hal serupa turut disampaikan oleh Perdana Menteri Inggris Theresa May. Melalui pernyataan resminya, May menyatakan insiden ini mengarah kepada tindakan terorisme.
"Polisi menganggap ini sebagai aksi terorisme. Saat ini pemerintah sedang berupaya untuk mengembangkan sebab kejadian yang lebih detail," ujarnya.
Selain itu, May juga menyampaikan duka cita sedalam-dalamnya bagi seluruh korban dan keluarga yang ditinggalkan.
"Kami menyampaikan rasa bela sungkawa untuk para korban dan keluarga yang turut terkena imbas insiden ini," tuturnya.
Sementara itu, KBRI London menyatakan akan mengawal perkembangan terkait peristiwa ini untuk memastikan tidak ada WNI yang menjadi korban pada insiden tersebut. Selain itu, KBRI juga meminta agar WNI untuk sementara waktu menjauhi wilayah terkena dampak bom.
"KBRI London memantau perkembangan investigasi polisi dan mengimbau WNI untuk menghindari daerah Manchester Arena. Hotline KBRI +447881221235," demikian ditulis dalam akun Twitter resmi KBRI London.
Baca juga:
Ledakan di konser Ariana Grande, sejumlah penonton jadi korban
Ledakan di konser Ariana Grande, 19 orang tewas, 50 luka
[Video] Detik-detik terjadinya ledakan bom di konser Ariana Grande
Ariana Grande: Saya benar-benar minta maaf, tak bisa berkata-kata
Pendukung ISIS rayakan serangan bom di Manchester