Serangan Bom dan Pembakaran Guncang 17 Lokasi di Thailand
Ledakan bom dan serangan pembakaran menggucang 17 lokasi di Thailand selatan pada Rabu (17/8).
Ledakan bom dan serangan pembakaran menggucang 17 lokasi di Thailand selatan pada Rabu (17/8). Menurut pihak berwenang, belasan serangan yang tampak terkoordinasi itu melukai tujuh orang.
Menurut kepolisian dan militer dalam pernyataannya, serangan bom dan pembakaran terjadi pada Rabu dini hari dan menargetkan sejumlah toserba dan pom bensin di tiga provinsi.
-
Apa yang ditemukan pemancing di Thailand yang menjadi viral? Penemuan Sisik Ular Raksasa Sampai Puluhan Meter yang Bikin Heboh Pemancing tak sengaja temukan sisik ular raksasa di Thailand. Video viral 15 detik ini mencuri perhatian 40 juta penonton, memicu antusias warganet.
-
Apa yang terjadi pada bocah yang viral di Bandung? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Kenapa Pantai Cemara Cipanglay sempat viral? Sebelumnya, Pantai Cemara Cipanglay sempat viral di media sosial, karena jadi salah satu pantai yang tersembunyi dan belum banyak diketahui masyarakat umum.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
Sejauh ini belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut, dilansir laman Al Arabiya.
Sejumlah provinsi di Thailand selatan di sepanjang perbatasan dengan Malaysia kerap menjadi lokasi pemberontakan selama puluhan tahun, di mana pemerintah Thailand telah memerangi sejumlah kelompok bayangan yang ingin memerdekakan provinsi-provinsi berpenduduk mayoritas Muslim seperti Pattani, Yala, Narathiwat, dan sebagian Songkhla.
Menurut kelompok Deep South Watch, lebih dari 7.300 orang tewas dalam konflik yang berlangsung sejak 2004 itu. Perundingan damai yang dimulai pada 2013 menghadapi banyak kendala.
Serangan terbaru ini terjadi setelah pemerintah Thailand di awal tahun ini memulai kembali dialog dengan kelompok pemberontak utama, Barisan Revolusi Nasional, setelah terhenti dua tahun karena pandemi.
Organisasi Pembebasan Patani Bersatu (PULO), yang tidak disertakan dalam perundingan damai, mengklaim dialog tersebut tidak inklusif, padahal sebelumnya pemerintah mengatakan siap berunding melibatkan semua kelompok.
Pemimpin PULO, Kasturi Makhota menyampaikan kepada Reuters, serangan pada Rabu ini tidak ada kaitannya dengan PULO.
Baca juga:
Penyelamatan Dramatis Gajah dan Anaknya yang Terperangkap di Sebuah Lubang
Thailand Bagikan Satu Juta Tanaman Ganja Gratis Tapi Larang Warga untuk Mabuk
Ini Alasan Thailand Bolehkan Tanam dan Konsumsi Ganja Bagi Warganya
6 Tempat Wisata di Phuket yang Indah dan Menakjubkan
Thailand Sumbang 1 Juta Pohon Ganja untuk Ditanam Warga di Rumah
Thailand akan Mulai Suntikkan Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri