Serangan Taliban di hotel mewah Kabul digagalkan polisi
Alhasil hanya tiga militan dan satu polisi tewas dalam serangan di distrik penuh warga negara asing itu
Tiga orang anggota Taliban dan seorang polisi tewas dalam insiden peledakan serta kontak senjata di halaman Hotel Northgate, Ibu Kota Kabul, Afghanistan. Para militan awalnya berencana meledakkan sebuah bom mobil di lokasi hotel berbintang ramai tamu warga negara asing itu. Petugas bergerak lebih cepat, sehingga tak timbul banyak korban jiwa kendati ukuran ledakan relatif besar.
NBC News melaporkan, Senin (1/8), satu militan tewas meledakkan diri, menewaskan petugas yang berada di dekatnya. Sedangkan dua rekannya yang lain mati dalam tembak menembak dengan petugas kepolisian Kabul.
-
Di mana ledakan gudang amunisi TNI terjadi? Lokasi ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurad) Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3) lalu menyisakan pertanyaan.
-
Kapan ledakan gudang amunisi TNI terjadi? Lokasi ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurad) Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3) lalu menyisakan pertanyaan.
-
Kapan Ki Joko Bodo meninggal? Pada 22 November 2022, ia tutup usia di usia 58 tahun.
-
Apa yang dimaksud dengan kata-kata diam dalam konteks ini? Kata-kata diam adalah salah satu cara yang efektif untuk menggambarkan bagaimana kita diam apa makna di balik diamnya kita.
-
Kapan Bumi terbentuk? Dengan mengukur usia bebatuan di bulan, dan meteorit yang ditemukan di Bumi, para ilmuwan memperkirakan Bumi terkonsolidasi 4,54 miliar tahun lalu.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
"Satu polisi lainnya terluka dalam tembak menembak," kata Sediq Sediqqi, juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afghanistan.
Insiden ini terjadi pada Senin dini hari waktu setempat. Beberapa distrik di Kabul mati listrik akibat ledakan skala besar tersebut. Hingga berita ini dilansir, arus lalu lintas dari dan menuju kawasan Hotel Northgate masih diblokir oleh militer Afghanistan.
Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan di hotel mewah ini. Dalam keterangan tertulisnya, organisasi teroris itu mengklaim korban jiwa mencapai 100 orang.
Sediqqi membantah pernyataan Taliban. Tiga pelaku gagal masuk ke halaman hotel berbintang tersebut. "Mereka meledakkan bom mobil di pasar seberang hotel," ujarnya.
Kejadian ini adalah peledakan kesekian kalinya menimpa Kabul, salah satu kota paling berbahaya di muka bumi. Pada 23 Juli lalu, bom bunuh diri diledakkan anggota ISIS menewaskan 80 orang yang sedang berunjuk rasa. Peledakan bom di tengah demonstrasi etnis Hazara itu menjadi yang paling mematikan setelah Taliban terguling dari kekuasaan pada 2001.
Baca juga:
ISIS bom aksi unjuk rasa di Kabul, 61 orang tewas
Bom hantam rombongan bus akpol Afghanistan, 27 tewas
Serangan bom bunuh diri hantam mobil satpam di Kabul, 14 tewas
Istana Darul Aman, saksi bisu konflik tiada henti Afghanistan
Ini sosok pemimpin baru Taliban, terpelajar dan terhormat
5 cerita teroris mati akibat kebodohan sendiri sebelum beraksi
Salah pencet bom bunuh diri, militan Taliban tewaskan 8 rekannya