Putin akan beri penghargaan untuk dubes yang tewas ditembak di Turki
Putin mengenal sosok Andrei Karlov, Duta Besar Rusia untuk Turki yang tewas ditembak, secara pribadi. Menurut Putin, Karlov adalah sosok yang sangat loyal dan pekerja keras. Dia bersama Putin selama Presiden Rusia itu melakukan kunjungan ke Turki. Putin meminta Kemlu Rusia untuk memberikan penghargaan anumerta padanya.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengenang sosok Duta Besar Andrei Karlov sebagai orang yang sangat baik. Putin mengaku mengenal sosok Karlov secara pribadi.
"Karlov adalah orang yang sangat cerdas, lembut dan baik. Saya mengenalnya secara pribadi. Selama perjalanan terakhir saya ke Turki pada musim gugur kemarin, dia selalu ada di sisi saya," kata Putin mengenang sosok Karlov, seperti dikutip dari situs resmi kepresidenan Rusia, www.kremlin.ru, Selasa (20/12).
-
Bagaimana Bule Rusia tersebut diamankan? Bule tersebut, diketahui linglung di Lapangan Puputan, Badung, Kota Denpasar, pada Rabu (30/8) kemarin sekitar pukul 20:39 WITA.
-
Apa yang terjadi pada Bule Rusia tersebut? Bule tersebut, saat diamankan di Kantor Satpol PP Kota Denpasar, Bali, sempat membuka pakaian dan celananya hingga telanjang dan sempat memanjat pintu sel. "Mungkin dia depresi. Iya (Telanjang) saat baru di ruangan karena depresi ngamuk-ngamuk buka baju itu mungkin, di ruangan binaannya," kata Kepala Satpol PP Kota Denpasar, AA Ngurah Bawa Nendra saat dikonfirmasi, Kamis (31/8).
-
Siapa yang mengamankan Bule Rusia tersebut? Seorang perempuan warga Negara Asing (WNA) asal Rusia bernama Xenia (25) diamankan oleh Satpol PP Kota Denpasar, diduga depresi dan mengalami gangguan jiwa.
-
Kenapa Bule Rusia tersebut diamankan? Seorang perempuan warga Negara Asing (WNA) asal Rusia bernama Xenia (25) diamankan oleh Satpol PP Kota Denpasar, diduga depresi dan mengalami gangguan jiwa.
-
Apa yang ditemukan oleh para peneliti Rusia di Punggung Bukit Atlantik Tengah? Mereka menangkap ikan yang tampak mirip dengan yang ditemukan di Kanada. Setelah para peneliti mengataminya lebih dekat, ikan tersebut memiliki kepala berukuran sedang, mata “sangat kecil” yang memiliki pupil tetapi tidak memiliki lensa dan gigi melengkung.
-
Apa yang diprotes bocah Turki itu? Dengan nada tinggi, bocah itu memprotes alasan penjual toko menjual produk Israel.
Menurut Putin, Karlov adalah orang yang sangat dihormati dan disegani karena loyal pada negara. Dia juga memiliki hubungan baik dengan pejabat tinggi di Turki.
Tewasnya Karlov akibat ditembak polisi Turki di sebuah pameran foto, membawa duka mendalam bagi Putin dan Rusia. Karenanya, Putin meminta kepada Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov untuk memberikan penghargaan anurmerta dan mempersiapkan upacara penyambutan jenazah dengan baik.
"Saya meminta Kementerian Luar Negeri untuk memberikan penghargaan anumerta dan membuat prorposal bagaimana cara terbaik untuk menghormati dirinya. Dia meninggal saat bertugas," ucap Putin.
Putin didampingi Karlov dalam lawatan ke Turki ©2016 Merdeka.com
Usai penembakan terjadi, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menelepon Putin dan mengucapkan turut berbela sungkawa atas tewasnya Karlov. Erdoga dan Putin sepakat tidak akan terprovokasi akibat penembakan yang menewaskan Dubes Rusia untuk Turki tersebut.
Dalam rapat dengan Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov, Direktur Intelijen Luar Negeri Sergei Naryshkin dan Direktur Keamanan Federal Alexander Bortnikov, Putin mengatakan penembakan ini untuk menggelincirkan normalisasi hubungan Turki dan Rusia dalam proses perdamaian di Suriah.
"Kejahatan ini bertujuan untuk memprovokasi normalisasi hubungan Rusia dengan Turki dalam penyelesaian permasalahan di Suriah, yang secara aktif dipromosikan Rusia, Turki, Iran dan negara lain yang tertarik dalam penyelesaian konflik internal di Suriah," tutur Putin.
Karlov ditembak usai memberikan pidato dalam sebuah pameran foto bertajuk 'Rusia di mata Turki'. Dia ditembak seorang polisi yang tidak bertugas, diketahui bernama Mevlut Mert Aydintas (22). Masih belum diketahui polisi ini memiliki hubungan dengan berbagai kelompok teror atau tidak.
Sebelum menembak Karlov, pelaku sempat berteriak dalam bahasa Arab dan Turki mengenai Aleppo, Suriah.
"Jangan lupa mengenai Aleppo, jangan lupa dengan Suriah. Allahu Akbar," teriak si pelaku sebelum menembak.
Karlov sempat di bawa ke rumah sakit, namun nyawanya tidak terselamatkan.
Baca juga:
Tembak mati dubes Rusia, pelaku teriak 'jangan lupa Aleppo'
Penembak dubes Rusia ditembak mati polisi, keluarganya diinterogasi
Usai dubes Rusia ditembak, pria bersenjata teror kedubes AS di Turki
Putin perintahkan perketat keamanan dubes di semua kedubes Rusia
Ini detik-detik menegangkan Dubes Rusia ditembak mati polisi Turki