6 Tempat indah di Indonesia yang kini terancam rusak
Inilah tempat-tempat menakjubkan di Indonesia yang kini terancam rusak. Simak selengkapnya.
Indonesia memang negeri yang penuh berkah. Negara kita ini tak hanya menyimpan kekayaan alam yang luar biasa, tetapi juga menjadi rumah bagi berbagai keindahan alam yang sulit ditemukan di negara lain.
Kita punya danau, air terjun, dan hutan yang menakjubkan. Beberapa di antaranya bahkan sudah menjadi objek wisata populer di kalangan turis mancanegara. Sayangnya, tak jarang pula tempat-tempat indah itu yang mengalami kerusakan. Entah karena ulah wisatawan yang kurang bertanggungjawab atau justru karena kurangnya kesadaran masyarakat setempat dan pemerintah untuk melestarikannya.
Berikut ini kami tampilkan 6 objek wisata di Indonesia yang nyaris rusak.
-
Bagaimana desa wisata ini dikelola? “Konsep pengembangan desa wisata di Kaduela dikelola secara mandiri dan melibatkan pemberdayaan masyarakat setempat sebagai kunci keberhasilan,” terang Iim
-
Di mana Desa Wisata Cisaat berada? Desa Cisaat di Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, baru-baru ini mendapat gelar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.
-
Apa saja destinasi wisata menarik yang dimiliki oleh Kabupaten Sidoarjo? Walau dikenal karena industrinya, nyatanya Kabupaten Sidoarjo juga menawarkan beragam tempat wisata menarik yang patut dikunjungi. Beberapa di antaranya adalah:Wisata Sungai PorongSungai Porong menawarkan pengalaman unik dengan pulau Sarinah yang terbentuk di tengah kawah lumpur Lapindo. Aktivitas yang dapat dilakukan meliputi memancing, menyusuri sungai, serta menikmati matahari terbit dan terbenam.
-
Kapan Desa Wisata Nusa meraih juara? Desa Wisata Nusa telah menyabet juara di Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kategori homestay.
-
Kapan Wisata Perahu Kalimas diresmikan? Bertepatan dengan Hari Jadi Kota Surabaya ke-729, pada Selasa (31/5/2022) malam, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meresmikan wisata “Perahu Kalimas Reborn”.
-
Di mana Desa Wisata Nusa berada? Mengutip jadesta.kemenparekraf.go.id, Desa Wisata Nusa berada di Kabupaten Aceh Besar, Aceh bergerak dan mengembangkan desa wisata berbasis masyarakat.
Guha Tujoh, Aceh
Guha Tujoh atau Gua Tujuh adalah gua alami yang berada di Desa Laweung, Kecamatan Muara Tiga, Kabupaten Pidie, Aceh. Gua ini menyimpan batu-batu berbentuk unik, antara lain batu elang sujud dan batu talam hidangan.
Gua ini merupakan objek wisata yang cukup populer di Pidie. Tak hanya untuk menikmati pemandangan, beberapa pengunjung memanfaatkan gua ini untuk bertapa.
Sayangnya gua ini tidak lepas dari aksi vandalisme. Dinding gua dikotori coretan-coretan tangan yang tak bertanggungjawab. Selain itu, menurut laporan situs Zone Aceh, dua batu berbentuk unik yang ada di dalam gua telah dirusak dan dicuri.
Pantai Penggajawa, NTT
Kalau Filipina punya pantai Mabua yang tepiannya dipenuhi batu-batu putih halus, maka Indonesia punya Pantai Batu Penggajawa yang dihiasi batu-batu biru muda. Pantai ini terletak di Nangapanda, Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Pantai Penggajawa memang terkenal karena kekhasan batu-batu birunya yang sangat indah. Batu ini menjadi komoditas penting bagi penduduk sekitar
Indonesieflores.com
Sayangnya, eksploitasi besar-besaran untuk tujuan komersil menyebabkan jumlah batu biru di pantai ini berkurang drastis.
Topik pilihan: Wisata Alam | Liburan mistis | Situs Sejarah
Ranu Pani, Jawa Timur
Ranu Pani atau Ranu Pane adalah sebuah danau cantik yang berada di kaki Gunung Semeru. Letaknya di Desa Ranu Pani, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Danau ini merupakan 'pintu masuk' ke jalur pendakian Gunung Semeru.
Danau yang memiliki pemandangan indah ini setiap tahun terancam risiko penyempitan karena erosi, endapan lumpur, sampah, dan eceng gondok yang tumbuh pesat, menutupi permukaan danau.
Untungnya warga desa setempat bersama sukarelawan rutin melakukan pembersihan danau. Walaupun begitu, masih dibutuhkan usaha yang lebir serius untuk mempertahankan keindahan danau tersebut.
Topik pilihan: Wisata Alam | Liburan mistis | Situs Sejarah
Lembah Harau, Sumatera Barat
Lembah Harau atau Lembah Arau merupakan Yosemite-nya pulau Sumatera. Ngarai ini diapit dua tebing dengan ketinggian mencapai 150 meter. Letaknya di dekat Payakumbuh, Sumatera Barat.
Lembah Harau memiliki pemandangan yang menakjubkan. Dengan hamparan sawah hijau serta air terjun yang mengalir dari ketinggian tebing. Sungai Batang Arai yang permai menambah keindahan lembah.
Sayangnya komersialisasi Lembah Harau sebagai objek wisata membawa dampak negatif berupa risiko kerusakan lingkungan yang mulai mengancam. Menurut situs Wisata Melayu, sekarang mulai banyak warung tempel yang berdiri di tepi sungai. Tak hanya menghalangi pemandangan, kaki-kaki warung tersebut juga berdiri di aliran sungai.
Topik pilihan: Wisata Alam | Liburan mistis | Situs Sejarah
Pantai Sendang Biru, Jawa Timur
Pantai Sendangbiru terletak di Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Pantai yang tergolong laut selatan ini merupakan objek wisata populer di Jawa Timur. Biasanya pengunjung berwisata perahu atau piknik di tepi pantai.
Selain sebagai objek wisata, Sendang Biru juga berfungsi sebagai tempat pelelangan ikan. Tak jarang orang yang datang ke kawasan pantai ini untuk sekadar membeli ikan segar yang dijual murah.
Sayangnya, kondisi pantai Sendang Biru cukup memprihatinkan. Pasir putihnya dikotori sampah yang dibuang wisatawan. Bahkan tak jarang ditemui pecahan botol kaca yang bisa melukai kaki. Selain itu, abrasi parah di salah satu bagian pantai ikut mengurangi nilai keindahannya.
Topik pilihan: Wisata Alam | Liburan mistis | Situs Sejarah
Hutan Hujan Tropis Sumatera
Hutan Hujan Tropis Sumatera merupakan salah satu hutan di Indonesia yang menjadi 'paru-paru' dunia. Hutan belantara ini meliputi area seluas 2,5 juta hektare. Di dalamnya terdapat tiga taman nasional, yaitu Taman Nasional Gunung Leuser, Taman Nasional Kerinci Seblat, dan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan.
Hutan Hujan Tropis Sumatera merupakan rumah bagi berbagai tumbuhan langka. Salah satunya Raflessia Arnoldi dan Amorphophallus. Spesies harimau Sumatera, gajah Sumatera, dan badak Sumatera yang nyaris punah pun menggantungkan hidupnya pada ekosistem hutan ini.
Hutan hujan tropis ini meraih gelar sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2004. Sayangnya, tujuh tahun kemudian hutan Sumatera ini justru masuk daftar Situs Warisan Dunia UNESCO yang terancam. Illegal logging, pembukaan lahan, dan pembakaran hutan besar-besaran telah menyebabkan 'area hijau' berkurang drastis.
The Guardian
Pemerintah Indonesia sudah mendapatkan peringatan dan himbauan berkali-kali dari organisasi pecinta lingkungan internasional dan pemerintah negara lain untuk segera menangani permasalahan ini.
Itulah 6 tempat indah di Indonesia yang terancam rusak. Semoga artikel ini bisa menyadarkan kita untuk lebih memperhatikan lingkungan sekitar.