8 Remaja yang bunuh diri gara-gara di-bully
Bullying bukan hal sepele yang bisa dibiarkan begitu saja sebab bisa mengakibatkan masalah mental pada korban.
Bullying, baik yang disampaikan secara langsung ataupun lewat dunia maya, bukan hal sepele yang bisa dibiarkan begitu saja. Selain membuat seseorang merasa tidak percaya diri, bullying juga bisa mendorong seseorang untuk melakukan perbuatan nekad, seperti bunuh diri misalnya. Berikut adalah kisah delapan remaja yang nekad bunuh diri karena tidak tahan di-bully.
-
Bagaimana bullying tersebut terjadi? Dalam video tampak korban, AY (14), tak bisa berbuat apa-apa saat menjadi sasaran teman-teman sekelasnya. Dia dimaki dengan kata-kata kasar menggunakan bahasa setempat oleh para pelaku. Korban juga dipaksa sujud dan mencium kaki pelaku. Kepalanya didorong ke bawah oleh salah satu pelaku, sementara pelaku lain tertawa. Kemudian pelaku lain sengaja mendorong temannya dengan tujuan menimpa badan korban. Saat rambut korban berantakan, pelaku memaksanya berkaca ke layar ponsel.
-
Apa yang dimaksud dengan bullying? Bullying atau perundungan salah satu masalah sosial yang kerap terjadi di lingkungan sekolah, tempat kerja hingga dunia maya.
-
Apa saja contoh tindakan bullying yang dilakukan anak dan remaja? Mereka mungkin melecehkan atau mengolok orang lain dalam upaya untuk menonjol di antara teman-teman mereka.
-
Apa dampak utama dari bullying pada anak? Dampak bullying pada anak yang paling signifikan adalah penurunan harga diri. Pelecehan, penghinaan, dan pengucilan yang terus menerus dapat menyebabkan perasaan tidak berharga dan tidak mampu.
-
Kapan orang tua harus curiga kalau anak mereka mengalami bullying? Terkadang, menghilangnya teman terjadi karena terpisah dan sudah tidak lagi akrab. Namun di sisi lain, hilangnya teman juga bisa bisa menjadi indikasi bahwa penindasan sedang terjadi.
Ciara Pugsley, 15
Ciara ditemukan tak bernyawa di Killargue, dekat Dromahair, di perbatasan Sligo/Leitrim, setelah menghadiri sebuah pesta yang diadakan oleh tetangganya. Gadis yang diketahui mengalami cyberbullying ini bersekolah di St Clare's Comprehensive School di Manorhamilton. Tubuh Ciara yang sudah tak bernyawa saat itu ditemukan di sebuah hutan di dekat rumahnya.
Erin Gallagher, 13
Erin ditemukan meninggal di rumahnya, enam minggu setelah kasus kematian Ciara menguap ke permukaan. Erin mengalami nasib yang sama dengan Ciara, yakni cyberbullying. Gadis 13 tahun itu mengalami bullying setelah mengikuti situs jejaring sosial ask.fm. Ayah Ciara, Jonathan, mengatakan kepada Irish Independent bahwa dirinya benar-benar merasa hancur karena orang lain telah merenggut hidup anaknya.
Jessica Laney, 16
Jessica ditemukan tewas di rumahnya di Hudson, Florida, karena mengalami cyberbullying di sebuah situs jejaring sosial. Beberapa pengguna situs Ask.fm - situs jejaring sosial yang diikuti oleh Jessica - menyebut gadis itu sebagai seorang pelacur dan juga mencemooh penampilannya. Akibat dari penghinaan itu, Jessica merasa tidak percaya diri dan akhirnya memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.
Shannon Gallagher, 15
Dua bulan setelah kematian adiknya, Erin, Shannon juga memutuskan untuk mengakhiri hidupnya. Kedua kakak beradik ini bersekolah di Finn Valley College di Stranorlar. James Gallagher, kakek Shannon dan Erin, mengatakan bahwa cucunya, Shannon, sangat merindukan adiknya yang meninggal karena cyberbullying.
Joshua Unsworth, 15
Joshua ditemukan merenggang nyawa dengan cara gantung diri di kebun orangtuanya, setelah mengalami cyberbullying di sebuah situs jejaring sosial yang terkenal. Seperti halnya Erin dan Jessica, Joshua juga terdaftar sebagai pengguna situs jejaring sosial Ask.fm. Karena tak tahan sering di-bully, Joshua pun akhirnya memutuskan untuk bunuh diri.
Daniel Perry, 17
Daniel Perry, dari Dunfermline, ditengarai telah menjadi korban scam, di mana seorang pengguna internet berusaha memikatnya untuk melakukan sebuah chatting online dan kemudian memerasnya. Menurut hasil investigasi, beberapa bulan sebelum kematian Daniel, ia mulai aktif chatting melalui website Skype dengan seorang gadis yang berusia tak jauh beda dari dirinya. Gadis itu kemudian berusaha memerasnya dan mengancam akan menyebarkan bukti percakapan mereka ke teman dan keluarganya. Karena merasa tidak tahan, Daniel pun akhirnya memutuskan untuk bunuh diri.
Hannah Smith, 14
Hannah bunuh diri setelah menjadi korban bullying di Ask.fm, sebuah situs jejaring sosial terkenal. Seperti halnya Erin dan Shannon, Hannah juga menjadi korban bullying dari pengguna situs tersebut. Karena tak tahan membaca pesan-pesan kasar di akunnya, Hannah akhirnya memutuskan untuk mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.
Rebecca Sedwick, 12
Rebecca telah diteror selama lebih dari setahun oleh gadis-gadis yang pernah menjadi temannya. Rebecca berusaha menghindar, namun kata-kata kasar yang selalu mampir ke akun sosial medianya mendorong gadis itu untuk mengakhiri hidupnya. Dia kemudian memutuskan untuk melompat dari menara pabrik semen yang telah ditinggalkan di dekat rumahnya di Lakeland.
Inilah delapan kasus bullying yang terjadi di dunia maya, khususnya melalui sosial media. Bullying bukan masalah sepele yang bisa diabaikan begitu saja. Maka, orang tua perlu lebih waspada terhadap penggunaan sosial media pada remaja. Ingat, dampak negatif dari penyalahgunaan situs jejaring sosial bisa berakibat buruk pada keadaan mental anak.
Baca juga:
5 Sisi hitam jejaring sosial yang muncul sekarang ini
Secara tak sadar, kita pernah lakukan 5 dosa ini
Bahaya bullying, mulai trauma hingga masalah keuangan
Efek bullying di masa kecil berpengaruh hingga usia dewasa
16 Persen remaja Amerika adalah korban bullying
5 Cara menghadapi bullying di kantor
7 Tersangka bullying batal dipindah ke Rutan Salemba