Dua Titik Kebakaran Muncul Dekat Rumahnya, Agnez Mo Mohon Doa dari Seluruh Rakyat Indonesia
Agnez Mo menyatakan bahwa ketika satu kebakaran belum padam, muncul titik api baru yang berdekatan dengan rumahnya.
Kebakaran besar yang sedang terjadi di Los Angeles, Amerika Serikat, selama beberapa hari terakhir, telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan penggemar mengenai kondisi Agnez Mo.
Mengingat bahwa pelantun lagu "Matahariku" ini telah tinggal di Amerika Serikat selama beberapa tahun, kekhawatiran tersebut sangat wajar. Untuk mengurangi kecemasan penggemar, Agnez pun membagikan informasi terbaru melalui unggahan Instagram Story pada hari Sabtu, 11 Januari 2025.
"Aku biasanya tak suka menulis hal-hal seperti ini di IG, tapi banyak sekali yang menghubungiku---Terima kasih kepada semua yang telah menghubungi," tulis Agnez Mo dalam bahasa Inggris. Dalam unggahannya, wanita berusia 38 tahun ini menjelaskan bahwa situasi yang dihadapinya saat ini tidaklah sepele.
"Sejujurnya, kami menghadapi banyak hal saat ini," ungkapnya. Penyanyi yang sebelumnya dikenal dengan nama Agnes Monica ini juga menyebutkan bahwa ada dua titik api yang sangat dekat dengan tempat tinggalnya.
"Salah satu kebakaran muncul hanya 15 menit dari tempatku, dan kami semua bersiap untuk evakuasi," ujarnya. Ia juga menambahkan, "Ini jauh dari kata selesai---apinya masih aktif dan baru 30 persen dijinakkan. Setelahnya, pada pagi ini, muncul satu kebakaran lain yang juga sangat dekat dengan kami." Dengan pernyataan tersebut, Agnez menunjukkan betapa seriusnya situasi yang sedang dihadapinya dan pentingnya perhatian dari penggemar serta masyarakat umum.
Mohon Doa dari Semua Penggemar
Dalam keadaan seperti ini, Agnez Mo meminta dukungan doa dari 32 juta pengikutnya di Instagram. Dia menyampaikan, "Mohon sertakan kami dalam doa kalian. Saat ini kami baik-baik saja, tapi maaf bila aku tak bisa membalas semua orang secara personal---ada prioritas lain yang menjadi fokus kami," ungkapnya. Pernyataan tersebut menunjukkan rasa syukur dan kesadaran Agnez terhadap situasi yang dihadapi.
Di akhir pesannya, Agnez Mo menambahkan, "Terima kasih atas pengertiannya," sambil menyertakan dua emotikon tangan menangkup. Ini menunjukkan betapa pentingnya dukungan dari para penggemarnya dalam menghadapi tantangan yang ada. Dengan cara ini, dia berharap agar semua pengikutnya tetap bersatu dan saling mendoakan dalam situasi yang sulit.
Asal Usul Kebakaran Besar di Los Angeles
Menurut laporan yang dikutip dari Global Liputan6.com, kebakaran hutan yang sangat besar terjadi di Los Angeles, Amerika Serikat (AS), mengakibatkan sekitar 12.000 bangunan hangus dan menjadi puing-puing. Selain itu, bencana ini juga menyebabkan kematian sedikitnya 11 orang dan memaksa ratusan ribu warga untuk mengungsi dari rumah mereka.
Kebakaran tersebut dimulai pada Selasa (7/1/2025) dan dipicu oleh angin kencang yang dikenal sebagai Santa Ana. Meskipun angin tersebut mulai mereda pada Kamis (9/1), para ahli cuaca tetap memperingatkan bahwa ada kemungkinan angin akan kembali menguat pada akhir pekan ini. Pada Jumat (10/1), pejabat kota dan county Los Angeles melaporkan bahwa kebakaran di Palisades baru teratasi sekitar 8 persen, sementara kebakaran yang terjadi di Altadena masih teratasi 3 persen.
Kerugian Finansial Diprediksi Mencapai Ratusan Miliar Dolar
Kantor medis LA County telah mengonfirmasi bahwa setidaknya sebelas orang kehilangan nyawa, di mana lima orang di antaranya meninggal akibat kebakaran Palisades yang terjadi di pesisir, sedangkan enam orang lainnya tewas akibat kebakaran Eaton yang lebih jauh ke dalam daratan.
Meskipun kerugian finansial akibat kerusakan ini belum sepenuhnya dipahami, AccuWeather, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang data cuaca, memperkirakan total kerugian mencapai antara USD 135 hingga USD 150 miliar. Pejabat pemerintah sampai saat ini belum merilis estimasi resmi terkait kerusakan yang ditimbulkan.