Korea Selatan Punya Taman Penuh Patung Kejantanan Pria, Apa Tujuannya?
Samcheok Haesindang Park atau Haesindang Park punya puluhan patung kejantanan pria. Ini sejarahnya.
Korea Selatan Punya Taman Penuh Patung Kejantanan Pria, Apa Tujuannya?
Samcheok Haesindang Park atau Taman Haesindang adalah taman yang terletak di Sinnam, sekitar 20 kilometer dari Samcheok, Provinsi Gangwon. Taman ini jadi perbincangan karena banyaknya patung kejantanan pria di sana.
Taman Bertabur Patung Kejantanan Pria
Ada 50 patung berbentuk kejantanan pria dengan berbagai bahan, ukuran, dan tema di Haesindang Park.
-
Apa yang dituduhkan kepada Jung Hae In? Dituding Kerap Hisap Ganja, Rumor Jung Hae In Terlibat Kasus Narkoba Lee Sun Kyun, Jadi Member VIP di Bar Rumor keterlibatan Jung Hae In dalam kasus penyalahgunaan narkoba dibahas dalam saluran YouTube Korea "GARISEROYEONGUSO" yang cukup terkenal pada tanggal 5 Desember 2023. 2 Jung Hae In disebut jadi VIP di bar GOOD PLACE, yang lagi diselidiki dalam kasus penyalahgunaan narkoba Lee Sun Kyun. Bar ini terletak di Gangnam.
-
Apa yang menjadi ciri khas dari Mie Dingin ala Korea? Mie dingin ala Korea atau Naengmyeon adalah salah satu kuliner khas Negeri Ginseng yang populer di mancanegara. Cita rasanya yang unik dan menyegarkan sangat cocok disantap saat cuaca sedang panas terik.
-
Apa yang dihina oleh pekerja Korea Selatan di forum Indosarang? "Kulitnya hitam, paling jelek di Asia Tenggara dan punya obsesi," tulis salah satu anggota Indosarang menggunakan bahasa Korea.
-
Siapa yang kuliah di Korea Selatan? Ariyo Wahab sangat bangga putrinya, Kyra Wahab, akhirnya bisa diterima di sebuah universitas di Korea Selatan. Dan bulan September lalu, putri sulungnya berangkat ke Korea.
-
Mengapa Benteng Hwaseong dibangun? Konon, benteng ini dibangun antara 1794 dan 1796 oleh Raja Jeongko untuk menghormati ayahnya, Raja Jeongko yang mengalami kematian mengerikan di tangan kakeknya sendiri.
-
Kenapa Jung Hae In disebut sering pergi ke GOOD PLACE? Dalam obrolan lewat KakaoTalk, Jung Hae In bilang dia mau nongkrong di bar sama temennya jam 2 pagi. Seru banget nih!
Puluhan Patung Kejantanan Pria Berbagai Tema Memenuhi Taman
Saking banyaknya, sampai-sampai taman ini lebih dikenal dengan nama "taman penis" oleh para pelancong.
Asal-usul patung puluhan patung kelamin di tempat ini berkaitan dengan legenda tragis mengenai pasangan di zaman dulu yang bernama Auebawi dan Haesindang. Alkisah, Auebawi ditinggalkan oleh tunangannya untuk berlayar.
Asal-Usul Patung Kejantanan di Haesindang Park
Haesindang berjanji untuk segera kembali, jadi Auebawi setia menantinya di atas sebuah batu besar yang menghadap ke laut. Namun, Haesindang tak kunjung kembali karena terjebak badai. Akhirnya Auebawi meninggal tanpa sempat bertemu dengan kekasihnya itu. Konon arwahnya yang masih penasaran membalas dendam pada penduduk kampung nelayan. Ia menyembunyikan ikan-ikan di laut sekitar desa sehingga mata pencaharian penduduk terganggu.
Gara-gara Buang Air Kecil di Laut, Ikan-Ikan Kembali
Suatu hari seorang nelayan yang sedang mabuk, dengan marah dan frustrasi karena tak kunjung mendapatkan tangkapan mengencingi air laut di dekat batu tempat kematian Auebawi. Entah bagaimana beberapa hari kemudian ikan-ikan mulai bermunculan. Menganggap ini sebagai pertanda, kemudian penduduk kampung nelayan membuat banyak sekali patung kejantanan pria untuk Auebawi yang masih perawan sampai hari kematiannya.
Versi lain dari legenda ini bercerita tentang Auebawi dan Haesindang, sepasang suami istri yang berperahu berdua untuk mencari rumput laut. Kemudian sang suami, Haesindang meninggalkan Auebawi di atas sebuah batu untuk memanen rumput laut.
Sebelum Haesindang kembali, laut berubah ganas dan Auebawi mati terempas ombak besar. Konon ikan-ikan yang mendadak hilang dari laut adalah pembalasan Auebawi terhadap suaminya yang membiarkan ia tenggelam.
Tak ada yang bisa memastikan kebenaran cerita ini. Tetapi di salah satu sudut pulau memang terdapat sebuah kuil pemujaan kecil dengan lukisan seorang wanita muda mengenakan pakaian tradisional yang kemungkinan besar adalah Auebawi.
Tradisi penduduk desa nelayan menempatkan patung kejantanan pria di seluruh pulau ini masih terus berlanjut. Para seniman pun ikut menyumbangkan 'kreasi penis' unik buatan mereka.