Uang Sering Hilang, Warga Lamongan Curiga Ada Orang Pelihara Tuyul
Korban uang hilang di Lamongan ini tak cuma satu orang saja. Korban malah memasang spaduk ini.
Korban uang hilang di Lamongan ini tak cuma satu orang saja.
Uang Sering Hilang, Warga Lamongan Curiga Ada Orang Pelihara Tuyul
Menyikapi kejadian itu, korban nekat memasang spanduk meminta pemilik makhluk halus pencuri uang memindahkan tuyul dari kampungnya.
Cerita Korban
Ferry Setiawan (36), warga Kelurahan Sidokumpul, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur menceritakan apa yang ia alami. Dalam dua bulan terakhir, ia mengaku sering kehilangan uang yang telah ditata rapi di dalam dompet. Secara keseluruhan, uang milik Ferry yang hilang mencapai jutaan rupiah. Foto: Freepik freepic.dille
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Siapa yang mencuri ayam jago? Di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, seorang pemuda berinisial TH (22) mencuri seekor ayam saat malam hari.
-
Bagaimana pencuri ayam menjual hasil curiannya? Ia kemudian menjual hewan curiannya dengan harga Rp150 ribu.
-
Kenapa ular diselundupkan? China adalah salah satu pusat perdagangan hewan terbesar di dunia, tetapi pihak berwenang telah menindak perdagangan ilegal ini dalam beberapa tahun terakhir.
-
Siapa yang menjadi korban pencurian? Mereka kemudia berbagi tugas untuk menjalankan aksi pencurian satu unit kursi roda milik kakek disabilitas itu.'Tega, dua pelaku pencuri menggondol kursi roda seorang kakek disabilitas,' tulis keterangan di dalam video tersebut.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
Apa yang dialami Ferry ternyata juga dialami tetangganya. Kedua korban merupakan warga kampung yang sama.
Kesal karena terus-menerus kehilangan uang. Ferry meminta izin Ketua RT setempat untuk memasang spanduk. Tulisan dalam spanduk tersebut berupa peringatan agar pemilik tuyul memindahkan makhluk halus peliharaannya dari kampung tempat Ferry dan korban lain tinggal. Foto: Freepik luis_molinero
Tanggapan Ketua RT
Ketua RT Gang Gelatik 2 Kelurahan Sidokumpul, Sukaji menjelaskan bahwa Ferry sudah tiga kali melapor kepada dirinya terkait insiden uang hilang di rumahnya. Pegawai BUMN itu meminta izin Sukaji agar diperbolehkan memasang spanduk berisi imbauan agar pemilik tuyul memindahkan makhluk halus peliharaannya dari kampung tempat tinggal mereka.
Polisi Turun Tangan
Tindakan Ferry memasang spanduk mencurigai keberadaan tuyul di kampungnya itu tak hanya menyedot perhatian masyarakat. Pihak Polsek Lamongan pun turun langsung ke tempat kejadian perkara (TKP).
"Apabila ada tindak pidana, ada hal-hal yang mengganjal, ada barang-barang yang hilang, kami sarankan untuk melapor kepada pihak kepolisian. Apabila ada hal-hal demikian, segera laporkan kepada kepolisian setempat."
Kapolsek Lamongan AKP M. Fadelan