Mengenal 7 Jenis Tanaman Hias Dracaena; Mulai dari Song of India sampai Bambu Hoki
Karena keindahan dan manfaat yang dimilikinya, dracaena dianggap sebagai tanaman potensial bernilai ekspor. Tanaman ini diekspor ke beberapa negara di Asia dan Eropa.
Dracaena adalah genus tanaman hias yang banyak ditanam di Indonesia. Dracaena ini memiliki jenis yang sangat banyak, namun ada sembilan jenis yang biasa dijumpai di Indonesia. Salah satu yang sering kita lihat adalah dracaena dengan bentuk mirip bambu anyaman dengan hiasan pita merah.
Karena keindahan dan manfaat yang dimilikinya, Dracaena dianggap sebagai tanaman potensial bernilai ekspor. Tanaman ini diekspor ke beberapa negara di Asia dan Eropa. Berdasarkan data Kementerian Pertanian, Dracaena merupakan salah satu dari delapan komoditas florikultura yang menjadi komoditas ekspor andalan Indonesia. Tanaman hias lainnya adalah bunga krisan, anggrek, melati, raphis, leatherleaf, dan heliconia.
-
Kapan Tomat Hijau dipanen? Tomat hijau memiliki tekstur yang lebih keras daripada tomat sayur karena dipanen sebelum waktunya.
-
Kapan HUT Kodam Jaya diperingati? Setiap tanggal 24 Desember diperingati HUT Kodam Jaya.
-
Kapan HUT Kopassus diperingati? Kopassus didirikan pada tanggal 16 April 1952. Selamat ulang tahun ke-72, Kopassus!
-
Bagaimana Jaka Sembung melawan Ki Hitam? Akhirnya Jaka Sembung teringat pesan gurunya, Ki Sapu Angin yang menyebut jika ilmu rawa rontek bisa rontok saat pemiliknya tewas dan tidak menyentuh tanah. Di film itu, Jaka Sembung kemudian menebaskan parang ke tubuh Ki Hitam hingga terpisah, dan menusuknya agar tidak terjatuh ke tanah.
-
Apa yang Rahmat tanam di lahan hidroponiknya? Yang awalnya hanya panen 5 kilogram per hari, kini ia mampu sampai 1,9 ton per bulan. Profesi petani sebenarnya masih sangat prospek untuk didalami, terutama bagi kalangan muda. Jika ditekuni, bukan tidak mungkin bisa menghasilkan keuntungan berlipat seperti seorang pemuda asal Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah bernama Rahmatul Hafid. Rahmat awalnya mencoba peruntungan di bidang pertanian, bahkan dengan modal awal yang minim yakni Rp2 juta. Namun siapa sangka, hampir lima tahun menjalankan pertanian hidroponik slada produknya kini mampu terjual hingga 60 kilogram per hari.
-
Di mana Kaum Tsamud tinggal? Kaum Tsamud adalah sebuah kaum yang diutus Nabi Saleh dan mengalami azab dari Allah SWT. Mereka merupakan keturunan dari Kaum Nuh dan hidup di daerah Hijjāz, di Arab Saudi sekarang ini.
Dracaena dijual di pasaran dalam bentuk tanaman dewasa atau tanaman bibit. Bibit Dracaena bambu rezeki ditawarkan mulai dari Rp62.000. Dracaena marginata atau dragon tree anakan bisa didapat dengan membayar mulai dari Rp35.000. Sementara Dracaena fragrans dewasa bisa Anda peroleh dengan harga terendah Rp100.000.
Menurut klasifikasi ilmiah, berikut ini beberapa spesies Dracaena yang bisa ditemukan di Indonesia.
1. Dracaena deremensis
Dracaena deremensis Lemon Lime. ©Creative Commons/Abaddon1337
Pertama ada Dracaena deremensis yang memiliki varietas Janet Craig, Bausei, Warnecki, Green Stripe, White Stripe, Yellow Stripe, Lemon Lime dan Compacta. Tanaman ini juga disebut sri gading di lapak-lapak penjual tanaman hias. Ciri khasnya berupa daun berbentuk pedang dengan motif grais putih, hijau muda, atau kekuningan.
Bambu Rezeki, Tanaman Dracaena Pembawa Hoki
©Shutterstock
Salah satu jenis Dracaena yang sedang populer dan mulai banyak dibudidayakan adalah bambu rezeki (Dracaena sanderiana) atau yang popular juga dengan sebutan tanaman pita (ribbon plant). Tanaman ini berasal dari Kamerun. Walaupun begitu, populer sebagai tanaman hias di Jepang, China, dan negara-negara Asia Timur lainnya.
Bambu rezeki diyakini mampu menyeimbangkan kelima elemen di dalam rumah, sehingga menjadikan feng shui hunian lebih baik. Tanaman bambu mewakili unsur kayu, sementara pot berbahan tanah liat atau tembikar bakal mewakili unsur bumi. Air di dalam pot atau vas merepresentasikan unsur air, vas bunga yang terbuat dari besi atau kaca sebagai simbol unsur metal, sementara hiasan pita merah pada batang bambu adalah simbol unsur api.
Bukan hanya keseimbangan lima unsurnya yang membuat tanaman bambu rezeki dikatakan membawa hoki. Jumlah batang bambu pada pot juga memiliki makna tersendiri. Dua batang bambu rezeki dikatakan sebagai penguat cinta dan pernikahan. Bambu rezeki yang berjumlah lima batang diyakini mampu menjaga kesehatan para penghuni rumah. Bambu yang berjumlah delapan batang berfungsi sebagai penguat rezeki. Sementara bambu rezeki berbatang sembilan diyakini bakal mengundang hoki secara umum.
2. Dracaena marginata
Dracaena marginata Tricolor. ©Creative Commons/Toby Hudson
Selanjutnya ada Dracaena marginata (dragon tree) dengan varietas Tricolor dan Colorama yang cantik. Dracaena draco termasuk kelompok Dracaena yang bisa tumbuh besar. Dracaena marginata mampu menghasilkan oksigen, sekaligus mengontrol kadar kelembapan dalam ruangan.
Menurut hasil penelitian Badan Antariksa Amerika Serikat atau NASA, tanaman ini mampu menyerap benzena, formaldehida, xylena, dan toluena dari udara. Sejumlah penelitian juga menyebutkan dracaena dapat meningkatkan suasana hati orang-orang yang berada di sekitarnya.
3. Dracaena sanderiana
©Shutterstock
Salah satu jenis Dracaena yang sedang populer dan mulai banyak dibudidayakan adalah bambu rezeki (Dracaena sanderiana) atau yang popular juga dengan sebutan tanaman pita (ribbon plant). Tanaman ini berasal dari Kamerun.
Dracaena sanderiana juga memiliki varietas Moonshine. Tanaman ini populer sebagai tanaman hias pembawa rezeki dalam fengshui. Walaupun begitu, populer juga sebagai tanaman hias di Jepang, China, dan negara-negara Asia Timur lainnya.
4. Dracaena reflexa
Song of India. ©2021 Tantri Setyorini
Dracaena reflexa atau Song of India cukup mirip dengan Dracaena deremensis. Daunnya berwarna hijau dengan bagian tepi berwarna kuning. Sementara bentuknya meruncing mirip pedang.
5. Dracaena goldieana
©Creative Commons/Dracaenaworldwide
Tanaman hias Dracaena goldieana dikenal juga dengan nama Green Zebra Plant, dan Zebra Striped Dragon Tree. Jika ingin memelihara Dracaena goldieana sebagai tanaman hias, Anda harus menyiramnya secara teratur dengan jeda setiap beberapa hari. Tanah media tanamnya tidak boleh sampai terlalu basah agar akar tidak busuk.
6. Dracaena fragrans
©Creative Commons/Mokkie
Dracaena fragrans memiliki varietas Masangeana, indenii, dan Victoria. Tanaman ini populer sebagai tanaman indoor, karena tanaman ini mampu menyerap gas NO dan mengubahnya menjadi NO2, CO2, dan CO. Tanaman ini lebih populer dengan nama sri gading di pasaran.
(mdk/tsr)