Sandiaga Uno Berbincang dengan Palari Films tentang Film Netflix, Kabut Berduri
Kabut Berduri yang saat ini sedang dalam tahap produksi merupakan film bergenre crime-thriller.
Untuk merayakan Hari Film Nasional, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Uno melalui kerja sama dengan Netflix berdiskusi tentang Kabut Berduri (judul sementara), film Original Netflix Indonesia terbaru yang diproduksi bersama Palari Films. Palari Films adalah rumah produksi yang telah menghasilkan berbagai film berkualitas seperti Ali & Ratu Ratu Queens, Dear David, dan Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas.
Diskusi yang bisa dilihat di video ini melibatkan produser Muhammad Zaidy (Eddy). Tak ketinggalan Lukman Sardi yang menjadi salah satu pemeran film ini.
-
Di mana Sandiaga Uno kuliah dulu? Beginilah potret lawas Sandiaga Uno saat masih mengenyam pendidikan di Amerika.
-
Bagaimana tanggapan warganet terhadap unggahan Sandiaga Uno tentang tubuh berototnya? Unggahan Sandiaga Uno beberapa waktu lalu itu seketika menuai gelak tawa dari warganet. Banyak di antaranya yang ikut memberikan komentar yang tak kalah lucu dan menggelitik.
-
Siapa yang dibantu Sandiaga Uno di Pancoran? Sandiaga menyasar warga dan juga sekaligus merangkul lansia untuk budidaya lele.
-
Bagaimana Sandiaga Uno membantu warga Pancoran? Sandiaga langsung memberikan bantuan untuk mengembangkan potensi yang sudah ada. "Kita beri bantuan tambahan tiga kolam bioflok dengan diameter 200 cm, 2.250 bibit ikan lele dan pakan ikan hingga panen. Tentu juga kita beri pendampingan dan pelatihan budidaya ikan lele," sambung Sandiaga.
-
Bagaimana Sandiaga Uno menunjukkan 'jurus' menyenangkan atasan? Dia membeberkan hal tersebut melalui video singkat unggahannya. Jurusnya tak lain membuat atasan nampak berhasil dengan capaian gemilang meski dengan usaha para bawahan. Sandi pun merekayasa dengan adegan lucu nan menggelitik.Dalam video berdurasi pendek itu, Sandiaga yang tampil mengenakan setelan olahraga golf nampak didampingi tiga orang pria. Sandiaga lantas hendak memukul bola golf. Sejurus kemudian, Sandiaga mengayunkan lengan seolah telah berhasil memukul bola sasaran di depan mata. Alih-alih bola terbang ke lokasi tujuan di seberang, sasaran justru masih nampak di bawah kaki. Tak berselang lama, ada salah satu pria yang rela mengambil hingga melempar bola golf milik Sandi ke lokasi tujuan.
-
Apa yang dibahas Anies Baswedan dan Sandiaga Uno? Menarik ya karena waktu kami sempat bermitra didukung partai Gerindra dan PKS saat itu, kita pernah berdiskusi tentang mendirikan partai,
Kabut Berduri yang saat ini sedang dalam tahap produksi merupakan film bergenre crime-thriller. Film ini menggunakan beberapa lokasi di Kalimantan sebagai latar.
“Kami bangga dengan adanya produksi ini, karena masih jarang cerita yang ditampilkan di film yang berlatar di luar pulau Jawa. Tidak hanya dari ceritanya saja, tetapi film ini juga melibatkan aktor, kru, dan membuka peluang bagi komunitas lokal di Kalimantan,” ujar Sandiaga Uno.
Membahas tentang Kalimantan sebagai lokasi utama syuting film ini, Eddy menjelaskan, “Kalimantan menjadi lokasi utama untuk menunjang cerita yang memang spesifik mengeksplorasi budaya masyarakat adat dan para pendatang di sana. Selain itu, Kalimantan terbilang unik karena memiliki keragaman budaya dan lanskap yang memukau. Kami berharap produksi film ini bisa memberi sedikit dampak kepada industri pariwisata dan ekonomi kreatif, dan saya berharap ada lebih banyak lagi produksi film di luar Jawa.”
Lukman Sardi juga berkomentar tentang lokasi-lokasi memukau yang akan ditampilkan dalam film. “Indonesia begitu cantik dan indah. Saya bangga mempunyai kesempatan untuk syuting di lokasi-lokasi yang luar biasa seperti Danau Sentarum dan Rumah Panjang serta berkesempatan untuk terkoneksi langsung dengan masyarakat di sana. Inilah yang menjadi sebuah kebanggaan untuk saya menjadi salah satu pekerja film Indonesia,” ungkap Lukman.
Kabut Berduri turut dibintangi oleh Putri Marino, Yoga Pratama, Yudi Ahmad Tajudin, Yusuf Mahardika, Iedil Dzuhrie Alaudin, Kiki Narendra, Siti Fauziah, dan Sita Nursanti. Pada tahun lalu Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama Netflix meluncurkan program Wonderful Indonesia untuk mempromosikan industri pariwisata melalui cerita-cerita yang dihadirkan dalam film.
(mdk/tsr)