Vidio Ekspansi ke Pasar Malaysia, Sajikan Serial Lokal Asli Indonesia dengan Subtitle Melayu dan Mandarin yang Dibuat AI
Vidio memperluas jangkauannya ke pasar internasional melalui kemitraan strategis dengan Unifi TV di Malaysia.
Vidio, platform streaming over-the-top (OTT) terkemuka di Indonesia, kini memimpin pasar domestik dengan jumlah pelanggan terbanyak menurut laporan Media Partners Asia (MPA) Q2 2024. Untuk pertama kalinya, Vidio memperluas jangkauannya ke pasar internasional melalui kemitraan strategis dengan Unifi TV di Malaysia.
Unifi TV, platform streaming terbesar di Malaysia dan bagian dari grup Telekom Malaysia, mulai hari ini akan memanjakan pecinta konten drama Melayu dan Indonesia di Malaysia dengan koleksi Vidio Original Series dan drama eksklusif asli Indonesia lainnya.
Dalam rangka ekspansi internasional pertama ini, Vidio membawa para pemeran dari Vidio Original Series “Gelas Kaca” seperti Aura Kasih, Rio Dewanto, dan Raihaanun ke Kuala Lumpur. Para penggemar juga akan mendapatkan kesempatan untuk bertemu langsung dengan para pemeran “Gelas Kaca” dalam sesi meet and greet di Unifi Store KLCC dan Sungei Wang Plaza.
“Kami bangga memulai misi membawa konten lokal asli Indonesia kepada pemirsa di mancanegara. Kami percaya dapat memperkaya pengalaman hiburan masyarakat Malaysia dengan konten lokal original series Vidio, terutama karena budaya Malaysia dan Indonesia memiliki nilai-nilai yang mirip." ungkap Hermawan Sutanto, Managing Director Vidio lewat pernyataan tertulis yang diterima merdeka pada Minggu (25/8).
Jadi Komitmen untuk Perluas Sajian Konten Indonesia Ke Luar Negeri
Hermawan Sutanto menjelaskan juga menjelaskan jika kemitraan ini menegaskan komitmen Vidio untuk memperluas jejak kami dan menghadirkan hiburan asli Indonesia berkualitas tinggi di luar negeri.
"Kami percaya bahwa kolaborasi ini akan membuka jalan untuk lebih banyak usaha memasarkan konten lokal asli Indonesia ke pasar internasional dan memperkuat posisi kami sebagai pemain utama dalam industri streaming tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di negara tetangga,” sebutnya.
Acara peluncuran ini juga menjadi kesempatan untuk mempromosikan perpustakaan ekstensif Vidio yang mencakup serial original lokal, film lokal, dan konten olahraga lokal kepada pemirsa Malaysia, sehingga mereka dapat menikmati hiburan yang mencerminkan warisan budaya Indonesia. Pemirsa di Malaysia juga bisa menikmati konten lokal asli Indonesia ini dengan subtitle Melayu dan Mandarin yang dibuat oleh teknologi AI melalui aplikasi Vidio.
Jadi Variasi Konten Hiburan Terbaru
Jasmine Lee, Chief Commercial Officer (Consumer) Unifi, menyatakan jika Unifi TV sangat antusias untuk bermitra dengan Vidio, platform streaming terbesar di Indonesia, untuk menghadirkan pengalaman hiburan yang lebih bervariasi bagi pelanggan kami.
"Dengan kemitraan ini, pelanggan Unifi TV Aneka Pack kini dapat menikmati pilihan konten premium yang lebih luas, termasuk Vidio original series lokal, drama eksklusif Indonesia, tayangan pertandingan olahraga, dan berbagai genre film Indonesia, sehingga semakin memperkaya opsi tontonan mereka dan membawa yang terbaik dari hiburan Asia Tenggara ke layar mereka.” ungkapnya.
Aura Kasih menambahkan, “Saya turut bangga melihat serial original lokal Indonesia bisa berekspansi di pasar internasional dan lebih bangga lagi melihat konten lokal ini juga di-stream melalui aplikasi OTT lokal buatan Indonesia, Vidio. Ini membuktikan hasil kreativitas bangsa kita, baik dari sisi perfilman maupun teknologi streaming, mampu bersaing di pentas internasional.”
Vidio Original Series “Gelas Kaca” sendiri menggambarkan ujian cinta dan kesetiaan dalam rumah tangga. Disutradarai oleh John De Rantau dan diproduksi oleh Screenplay Films, serial ini berkisah tentang pasangan Laras (diperankan oleh Raihaanun) dan Raka (diperankan oleh Rio Dewanto) yang pernikahannya mulai terasa hambar setelah 12 tahun.
Kesuksesan karier Raka yang semakin melesat membuatnya dikelilingi oleh perempuan cantik, menciptakan celah dan hilangnya kepercayaan dalam pernikahan mereka. Tekanan semakin bertambah ketika Laras dituduh berselingkuh.