5 Amalan Bulan Puasa bersama Anak, Mudah Dilakukan dan Penuh Pahala
Menghadapi bulan Ramadan bukan menjadi hal yang mudah bagi seorang anak. Untuk itu dibutuhkan peran orang tua sebagai sosok panutan bagi anak-anaknya sekaligus pembimbing untuk anak dalam hal belajar berpuasa.
Umat Islam di seluruh dunia kini kembali menyambut kedatangan bulan suci Ramadan. Pada bulan ini, umat Islam berlomba untuk meningkatkan kadar ketakwaan dengan menunaikan ibadah puasa dan amal ibadah lain dalam rangka meraih ampunan dan rida-Nya.
Menghadapi bulan Ramadan bukan menjadi hal yang mudah bagi seorang anak. Untuk itu dibutuhkan peran orang tua sebagai sosok panutan bagi anak-anaknya sekaligus pembimbing untuk anak dalam hal belajar berpuasa. Bukan hanya itu, orang tua juga perlu mengajarkan anak mengenai amalan apa saja yang perlu dilakukan selama bulan puasa beserta dengan keutamaan yang dapat diperoleh.
-
Kenapa cemilan malam penting di bulan Ramadan? Makanan kecil atau selingan malam hari perlu dikonsumsi agar terpenuhi kebutuhan gizi sehari.
-
Apa yang dimaksud dengan ucapan menyambut Ramadhan? Kata-kata ucapan menyambut Ramadhan 2024 dapat menjadi perekat silaturahmi, sekaligus disisipi doa-doa baik untuk Ramadhan esok.
-
Apa yang dimaksud dengan niat puasa Ramadan? Niat doa puasa adalah salah satu bagian dari puasa yang sangat penting untuk kita lakukan.
-
Apa yang dimaksud dengan puisi menyambut Ramadan? Puisi menjadi sarana yang indah untuk mengekspresikan kegembiraan, kerinduan, dan antusiasme menyambut bulan Ramadan. Kata-kata yang dipilih dengan penuh perhatian dapat menciptakan atmosfer yang khusyuk dan mendalam, membangkitkan semangat beribadah dan merenungkan makna spiritualitas.
-
Apa yang dimaksud dengan bulan Ramadan? Ramadan adalah bulan suci dalam kalender Islam yang paling ditungg-tunggu oleh umat muslim seluruh dunia. Ramadan adalah waktu refleksi, pertumbuhan spiritual, dan kedisiplinan diri.
-
Kenapa niat puasa Ramadan penting? Niat puasa Ramadan adalah pernyataan batin yang mengkonfirmasi keinginan dan komitmen seseorang untuk menjalankan ibadah puasa sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Ini adalah momen reflektif di mana seseorang menyatakan tujuannya untuk berpuasa, memisahkan diri dari kegiatan sehari-hari dan fokus pada spiritualitas dan disiplin diri.
Dampingi anak dalam setiap amalan bulan puasa yang ia lakukan, supaya anak merasa mendapat dukungan dan semangat dari orang-orang di sekitarnya.
Berikut ini informasi lengkap mengenai 5 amalan bulan puasa bersama anak, mudah dilakukan dan penuh pahala telah dirangkum merdeka.com melalui NU Online dan berbagai sumber lainnya pada Kamis, (31/3/2022).
1. Bersedekah
Amalan bulan puasa bersama anak yang dapat kamu lakukan pertama adalah bersedekah. Rasulullah merupakan orang yang paling dermawan di antara manusia lainnya. Beliau semakin dermawan saat berada di bulan Ramadan (HR Bukhari No. 4771 dan Muslim No.2307).
Oleh sebab itu, sudah semestinya sebagai umat Muslim untuk mencontoh sikap beliau di bulan yang penuh barakah ini. Caranya dengan perbanyak sedekah, baik untuk kepentingan fi sabilillah maupun kaum dhuafa dan fakir miskin.
Nah, salah satu bentuk sedekah yang dianjurkan selama Ramadan ini adalah dengan memberikan ifthar (hidangan berbuka puasa) kepada orang-orang yang berpuasa.
مَنْ فَطَّرَ فِيْهِ صَائِمًا كَانَ لَهُ مَغْفِرَةً لِذُنُوْبِهِ، وَعِتْقَ رَقَبَتَهِ مِنَ النَّارِ، وكَانَ لَهُ مِثْلَ أَجْرِهِ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَنْقُصَ مِنْ أَجْرِهِ شَيْءٌ
Barangsiapa di bulan ini memberi buka puasa kepada orang yang berpuasa, akan menjadikan ampunan bagi dosa sang pemberi, pembebas antara ia dan neraka, dan Ia mendapat pahala seperti orang puasa yang Ia beri buka puasa tanpa mengurangi pahala orang yang diberi makan buka puasa sama sekali.
2. Membaca Al-Quran
Amalan bulan puasa bersama anak berikutnya adalah membaca Al-Quran. Kebiasaan bulan Ramadan ini dikategorikan khusus, karena bisa digabungkan dengan amalan puasa.
Jika seseorang berpuasa namun tidak menfokuskan diri dalam membaca ayat Alquran, tidak mendapatkan fadillah ibadah.
Allah SWT berfirman:
“Beberapa hari yang ditentukan itu ialah bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Qur'an.
Ini sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil).” (QS Al Baqarah: 185).
Selain itu, dalam sebuah hadis Ibnu ‘Abbas RA pernah berkata:
“Dahulu Malaikat Jibril senantiasa menjumpai Rasulullah SAW pada setiap malam Ramadan, dan selanjutnya ia membaca Alquran bersamanya.” (HR Bukhari).
Membaca Alquran di bulan Ramadan ini berbeda dengan di hari-hari lainnya. Sebab, keutamaan membaca Alquran di bulan Ramadan adalah satu huruf yang dibaca bernilai sepuluh kebaikan.
3. Saling Peduli
Selain membaca Al-Quran, amalan bulan puasa bersama anak selanjutnya adalah bersikap saling peduli terhadap sesama karena sesungguhnya keutamaan bulan Ramadan adalah berbagi dengan sesama.
وَشَهْرُ الْمُوَاسَاةِ
Bulan Ramadan adalah bulan peduli.
Pada bulan ini kita secara pribadi harus memperhatikan saudara dan tetangga kita. Bagi pemerintah juga harus memperhatikan rakyatnya. Kita jangan sampai menutup mata dan cuek dengan keadaan sekitar.
4. Perbanyak Zikir dan Doa
Membaca SubhanAllahi wa bihamdihi (Maha suci Allah dan segala puji hanya untuk-Nya) sebanyak seratus kali dalam sehari akan menghapus segala dosa yang telah diperbuat, bahkan jika dosa tersebut seluas lautan.
Pasti akan berat jika dilakukan sekaligus dalam satu hari. Namun, agar lebih mudah Anda bisa memecahnya menjadi 20 bagian.
Bagian itu bisa Anda pecah lagi menjadi sepuluh bagian pada sebelum salat dan sepuluh lagi setelah salat. Lalu, ulangi bacaan tersebut selama lima kali setelah Anda menunaikan salat fardu.
5. Bersabar
Amalan bulan puasa berikutnya yang sesuai dengan pesan Rasulullah adalah bersabar. Bulan Ramadan adalah bulan untuk melatih kesabaran, bukan hanya menahan lapar tapi juga menanah hawa nafsu.
وَهُوَ شَهْرُ الصَّبْرِ، وَالصَّبْرُ ثَوَابُهُ الْجَنَّةُ
Ramadhan adalah bulan sabar, dimana sabar pahalanya adalah surga.
Dalam sebuah hadis diriwayatkan, Rasulullah bersabda jika ada orang yang berpuasa dikata-katai, katakanlah Inni shoimun saya berpuasa.
Ulama mengatakan, menampakkan puasa seperti ini sunah, supaya yang puasa sadar kalau ia puasa harus sabar, dan yang melawan juga sadar, bahwa ia tak baik melawan orang yang sedang berpuasa.
(mdk/nof)