Arti Astagfirullahaladzim Lengkap dengan Penjelasannya, Ketahui Manfaatnya
Arti Astagfirullahaladzim sebagai tindakan meminta maaf atau memohon ampunan kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang telah diperbuat.
ArtiAstagfirullahaladzimsebagai tindakan meminta maaf atau memohon ampunan kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang telah diperbuat. Di dalam Al-Quran banyak ayat yang menyebutkan lafaz istighfar dan taubat. Baik disebutkan tersendiri maupun bersamaan dalam satu ayat.
Kalimat Astagfirullahaladzim atau istigfar merupakan kalimat yang sangat dicintai oleh Allah SWT. Mahabbatullah tidak pernah terjadi manakala hamba tidak beristighfar setiap saat. Oleh sebab itu, hamba yang beristighfar dapat menumbuhkan rindu kepada Allah, karena Cinta-Nya turun pada hamba-Nya yang beristighfar.
-
Siapa saja yang dapat mengamalkan dzikir "Ya Jabbar"? Cara mengamalkan Ya Jabbar ini perlu diketahui umat muslim.
-
Bagaimana cara mengamalkan dzikir "Ya Jabbar"? Mengamalkan dzikir “Ya Jabbar” adalah sebuah praktik spiritual dalam Islam yang bertujuan untuk mengingat dan memohon kepada Allah SWT dengan menggunakan salah satu dari Asmaul Husna, yaitu “Al Jabbar” yang berarti “Yang Maha Perkasa”.
-
Siapa yang dilarang menyambung rambut dalam Islam? Nabi Muhammad SAW dengan tegas melarang umatnya untuk menyambung rambut, baik dengan rambut asli maupun rambut palsu. Hal ini berdasarkan beberapa hadis yang menyebutkan bahwa Allah mengutuk wanita yang menyambung rambut dan meminta untuk disambungkan.
-
Kapan dzikir "Ya Jabbar" dianjurkan untuk diamalkan? Dzikir “Ya Jabbar” adalah salah satu cara bagi umat Islam untuk mengingat dan memohon kepada Allah SWT dengan harapan bahwa-Nya akan memberikan apa yang mereka butuhkan sesuai dengan sifat-sifat-Nya yang agung.
-
Siapa yang dikenal sebagai sosok sabar, jujur, dan istiqomah dalam Islam? Sebagaimana diketahui, Nabi Yusuf AS adalah anak dari nabi Ya’kub. Nabi Yusuf AS dikenal sebagai sosok yang sabar, jujur dan istiqomah.
-
Apa arti dari kata "Islam"? "Mengutip dari situs mui.or.id, kata Islam berasal dari kata dari “aslama”, “yuslimu”, “islaaman” yang berarti tunduk, patuh, dan selamat. Islam berarti kepasrahan atau ketundukan secara total kepada ajaran-ajaran Islam yang diberikan oleh Allah SWT."
Lebih jauh berikut ini informasi mengenai arti Astagfirullahaladzim yang penting diketahui, lengkap dengan penjelasannya telah dirangkum Merdeka.com melalui NU Online dan berbagai sumber lainnya.
Arti Astagfirullahaladzim
Bagi umat Islam kalimat Astagfirullahaladzim bukanlah kalimat asing. Arti Astagfirullahaladzim sangat erat kaitannya dengan taubat. Arti Astagfirullahaladzim merupakan tindakan meminta maaf atau memohon ampunan kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang telah diperbuat.
Dalam Islam taubat berarti meninggalkan maksiat dalam segala hal, menyesali dosa yang pernah diperbuat dan tidak mengulanginya kembali. Taubat tak seharusnya tak sekedari mengucapkan kalimat Astagfirullahaladzim saja tetapi taubatan yang nasuha atau bersungguh-sungguh.
Ada banyak sekali jenis kalimat istigfar yang penting untuk dipahami semua umat Islam begitu pun dengan artinya. Berikut arti Astagfirullahaladzim.
1. Istigfar Pendek
Astaghfirullah
Artinya: “Aku memohon ampun kepada Allah.”
2. Istigfar Nabi Sebelum Wafat
Subhanallahi wabihamdih, astaghfirullaha wa atuubu ilaih
Artinya: “Maha Suci Allah dan segala puji bagi-Nya. Aku memohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya.”
3. Istigfar Penghapus Dosa Besar
Astaghfirullah, alladzi la ilaha illa huwal hayyul qayyumu wa atuubu ilaih.
Artinya: “Aku memohon ampun kepada Allah, Dzat yang tidak ada sesembahan kecuali Dia. Yang Mahahidup lagi Maha Berdiri Sendiri. Dan aku bertaubat kepada-Nya.”
4. Istigfar Nabi Adam
Robbana dholamna anfusana, wa illam taghfir lana wa tarhamna, lanakuunanna minal khasirin
Artinya: "Wahai Pemelihara kami, sesungguhnya kami telah berbuat zhalim terhadap diri-diri kami. Jika Engkau tidak mengampuni dan merahmati kami, sungguh kami termasuk golongan orang-orang yang rugi.
Manfaat Membaca Istighfar
Setelah mengetahui Arti Astagfirullahaladzim, berikutnya kamu juga perlu tahu mengenai manfaat Astagfirullahaladzim dalam kehidupan sehari-hari yaitu sebagai berikut:
1. Menghapus Dosa
Manfaat membaca istighfar yang pertama adalah dapat menghapus dosa-dosa. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT:
وَ مَا کَانَ اللّٰہُ مُعَذِّبَهمۡ وَهمۡ یَسۡتَغۡفِرُوۡنَ
Wamaa kaanallaahu mu'adzdzibahum wahum yastaghfiruun
Artinya: Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun. (Al Anfal:33)
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata:
فَأَخْبَرَ سُبْحَانَهُ أَنَّهُ لَا يُعـَذِّبُ مُسْتَغـْفِرًا؛ لِأَنَّ الِاسْتِغـْفَارَ يَمْحـُو الـذَّنْبَ الَّـذِي هـُوَ سَبَبُ الْـعَذَابِ، فَيَنْدَفِـعُ الْـعَذَابُ
"Allah Ta'ala mengabarkan, bahwa Allah Ta'ala tidak akan mengazab orang yang beristighfar (memohon ampun dari dosa). Karena istighfar itu akan menghapus dosa yang dosa itu sendiri merupakan penyebab datangnya adzab, sehingga adzab itupun sirna dengan cepat."
2. Mengganti Kejahatan dengan Kebajikan
Manfaat membaca istighfar berikutnya adalah dapat mengganti kejahatan dengan kebajikan. Saat seorang hamba bertaubat dan beristighfar, maka jarak antara Allah SWT dengan hamba-Nya akan semakin dekat.
Selain itu, bagi hamba yang selalu membersihkan jiwanya dari noda dosa, ia akan senantiasa diberikan kelapangan dan kemudahan dalam hidup. Bahkan manfaat istighfar juga dapat membuat kejahatan yang selama ini kamu perbuat diganti Allah SWT dengan kebajikan.
Allah berfirman,"Kecuali orang-orang yang bertaubat, beriman dan mengerjakan amal saleh; maka kejahatan mereka akan diganti Allah dengan kebajikan. Dan adalah Allah maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. Al Furqan: 70)
3. Dimudahkan Segala Urusan
Manfaat membaca istighfar selanjutnya adalah dimudahkan dalam segala urusan. Nabi Muhammad SAW juga menjelaskan bahwa manfaat istighfar dapat memberikan jalan keluar dari setiap kesedihan. Tidak hanya itu, manfaat istighfar juga dapat melapangkan setiap kesempitan yang dialami seorang muslim.
“Barang siapa memperbanyak istighfar; niscaya Allah memberikan jalan keluar bagi setiap kesedihannya, kelapangan untuk setiap kesempitannya dan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka” (HR. Ahmad dari Ibnu Abbas dan sanadnya dinilai sahih oleh al-Hakim serta Ahmad Syakir).
4. Membuka Pintu Rezeki
Manfaat memaca istighfar tidak hanya akan diberi ampunan atas dosa-dosa. Namun, juga bisa membukakan pintu rezeki bagi si pembacanya. Hal itu dijelaskan Allah SWT dalam firmannya di Surat Nuh ayat 10-12.
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا * يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا * وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا
Faqultus taghfiruu Rabakam innahuu kaana Ghaffaaraa; Yursilis samaaa'a 'alaikum midraaraa; Wa yumdidkum bi am waalinw wa baniina wa yaj'al lakum Jannaatinw wa yaj'al lakum anhaaraa.
"Maka Aku katakan kepada mereka: Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha-Pengampun. Niscaya Dia akan menurunkan kepadamu hujan lebat, dan membanyakkan harta, anak-anak, dan mengadakan untukmu kebun-kebun, serta mengadakan untukmu sungai-sungai.'' (QS Nuh : 10-12).
Perbedaan Astagfirullah dan Astagfirullahaladzim
Setelah mengetahui arti dan keutamaannya, terakhir akan dijelaskan perbedaan astagfirullah dan astagfirullahaladzim.
Astagfirullahaladzim dan Astagfirullah adalah dua kalimat istighfar yang biasa digunakan oleh umat Muslim dalam memohon ampunan kepada Allah SWT. Meskipun keduanya memiliki kesamaan dalam tujuan, yaitu memohon keampunan dan rahmat Allah, namun terdapat perbedaan dalam makna dan penggunaannya.
Astagfirullahaladzim merupakan gabungan dari Astagfirullah dan Aladzim. Astagfirullah sendiri artinya adalah "aku memohon ampun kepada Allah" yang sering digunakan untuk mengakui kesalahan dan meminta pengampunan-Nya. Sedangkan Aladzim memiliki arti "Tuhanku yang Maha Agung" yang digunakan untuk mengungkapkan kebesaran Allah dan kerendahan diri manusia di hadapan-Nya.
Dengan menggabungkan Astagfirullah dan Aladzim menjadi Astagfirullahaladzim, umat Muslim berusaha untuk lebih menekankan kesadaran akan dosa dan dosa mereka serta memohon pengampunan kepada Allah yang Maha Agung. Penggunaan Astagfirullahaladzim ini umumnya dilakukan dalam situasi yang lebih khusyuk, seperti dalam kegiatan ibadah yang lebih solutif atau ketika merasa sangat menyesal atas dosa-dosa yang dilakukan.
Sementara itu, Astagfirullah telah menjadi istilah yang paling umum digunakan dalam mengakui dan memohon ampunan atas dosa-dosa sehari-hari. Meskipun tidak menggunakan kata Aladzim, Astagfirullah tetap dapat mencerminkan kesadaran atas kesalahan dan kesungguhan dalam memohon ampunan kepada Allah SWT.