Contoh Sambutan Ketua Panitia 17 Agustus di Desa, Singkat dan Penuh Semangat
Sambutan Ketua Panitia 17 Agustus di desa biasanya adalah pidato atau pernyataan yang disampaikan oleh ketua panitia acara perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Contoh sambutan ketua panitia 17 Agustus di desa ini bisa jadi referensi. Tak bisa dipungkiri, Hari Kemerdekaan Republik Indonesia adalah momen bersejarah yang dirayakan dengan penuh semangat di seluruh penjuru tanah air, termasuk di desa-desa. Perayaan ini tidak hanya menjadi ajang untuk mengenang perjuangan para pahlawan, tetapi juga sebagai kesempatan untuk mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan di tingkat lokal.
Dalam rangka menyukseskan perayaan 17 Agustus di desa, peran Ketua Panitia sangat penting. Sambutan yang disampaikan oleh Ketua Panitia tidak hanya memandu jalannya acara, tetapi juga mencerminkan semangat kemerdekaan dan rasa syukur yang mendalam. Sambutan ini juga menjadi sarana untuk mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan menyampaikan informasi penting tentang acara.
-
Apa tujuan utama dari kata sambutan ketua panitia 17 Agustus? Selain mengucapkan rasa terima kasih kepada anggota panitia dan warga yang terlibat, kata sambutan 17 Agustus biasanya juga berisi tentang tujuan kegiatan HUT Kemerdekaan.
-
Apa tujuan dari caption 17 Agustus Bahasa Inggris? Menulis caption yang tepat tidak hanya membantu menyebarluaskan semangat kemerdekaan, tetapi juga memperkuat rasa kebanggaan dan cinta tanah air di antara para pengguna media sosial.
-
Apa isi dari puisi-puisi 17 Agustus pendek? Puisi pendek tentang 17 Agustus mampu mencerminkan perasaan kebanggaan dan cinta tanah air yang dapat Anda lantunkan pada saaat momen kemerdekaan ini. Dengan menggunakan kata-kata sederhana namun bermakna, puisi-puisi ini berhasil menangkap esensi dari perjuangan, pengorbanan, dan kebebasan.
-
Kenapa puisi 17 Agustus penting? Selain sebagai bentuk perayaan, puisi-puisi 17 Agustus juga berfungsi sebagai pengingat akan tanggung jawab kita untuk terus menjaga dan mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif.
-
Kenapa pamflet lomba 17 Agustus penting? Keberadaan pamflet lomba sangat penting untuk menyebarkan informasi, sekaligus mengundang minat warga masyarakat agar terlibat di dalamnya.
-
Kapan Kemdikbudristek menerbitkan pedoman contoh susunan acara upacara bendera 17 Agustus? Kementerian Pendidikan, Kebudayaam, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) sendiri pada 9 Agustus 2022 telah menerbitkan panduan atau pendoman sebagai contoh susunan acara upacara bendera 17 Agustus.
Artikel ini akan memberikan contoh sambutan Ketua Panitia 17 Agustus di desa yang dapat Anda gunakan sebagai referensi.
Contoh Sambutan Ketua Panitia 17 Agustus di Desa yang Penuh Semangat
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Yang terhormat Bapak Kepala Kelurahan (...)
Yang terhormat Bapak Ketua RW (...)
Yang terhormat Bapak Ketua RT (...)
- Contoh Susunan Upacara Kemerdekaan 17 Agustus di Sekolah dan Kantor, Bisa Jadi Referensi
- Contoh Teks Sambutan Panitia 17 Agustus, Bisa Jadi Referensi
- Contoh Sambutan Ketua RT 17 Agustus Singkat, Pilih Salah Satunya
- Contoh Kata Sambutan Ketua Panitia 17 Agustus, Singkat dan Penuh Semangat Kemerdekaan
Dan hadirin sekalian yang kami muliakan!
Merdeka! Merdeka! Merdeka!
Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah Swt. karena atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya, pada hari ini kita semua masih diberi kesempatan untuk ikut serta memeriahkan HUT ke-78 RI dalam keadaan sehat wal-afiat.
Selanjutnya, dengan memperingati HUT ke-78 RI, kami berharap semoga kita lebih meningkatkan rasa cinta kita pada tanah air dan bangsa, lebih meningkatkan daya juang kita terhadap bangsa dan negara, lebih mempersatukan jiwa dan segenap raga kita untuk memperkukuh persatuan dan kesatuan bangsa.
Hadirin sekalian yang berbahagia, jika kita kenang perjuangan para pahlawan tahun 1945 maka terlintas jelas di benak kita bahwa semangat pertempuran yang bagaikan api yang tak kunjung padam itu begitu hebat menyatu pada jiwa para pahlawan pejuang 45 itu.
Namun demikian, tak kalah pentingnya dengan peran kita semua sekarang ini. Perjuangan belum selesai. Korban telah banyak berjatuhan maka marilah kita tingkatkan terus jiwa dan semangat 45, dengan mewujudkan jiwa pembangunan yang tangguh.
Jiwa dan semangat 45 ialah jiwa dan semangat kebersamaan. Jiwa yang mendahulukan kepentingan bersama di atas kepentingan golongan. Untuk itu pula maka kita wajib menigkatkan rasa solidaritas berbangsa dan bernegara. Persatuan dan kesatuan nasional lebih di atas kepentingan kita secara pribadi dan golongan. Tumbuhkan terus semangat kebersamaan dalam memperjuangkan cita-cita kemerdekaan.
Insyaallah harapan bangsa Indonesia mencapai kehidupan yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dengan rida Allah Subhanahu wa ta'ala dapat tercapai. Amin, amin, yaa robbal 'alamin.
Akhirul kata, selamat berjuang, selamat membangun bangsa dan negara kita tercinta ini.
Dirgahayu Republik Indonesia! Merdeka!
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Contoh Sambutan Ketua Panitia 17 Agustus di Desa
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
"Alhamdulillahirobbil alamin washolatu wassalamu ala asrofil ambiyai walmursalin waala alihi wasohbihi ajmain ammabadu."
Selamat siang dan salam sejahtera bagi kita semua.
Yang terhormat Bapak/Ibu (...) selaku Lurah (...)
Yang terhormat Bapak/Ibu (...) selaku ketua RW (...)
Yang terhormat Bapak/Ibu (...) selaku ketua RT (...)
Yang terhormat Bapak/Ibu masyarakat (...)
Dan yang kami sayangi adik-adik peserta lomba 17 Agustus.
Pertama-tama marilah kita semua panjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah Swt. atas segala nikmat, karunia, dan izin-Nya sehingga kita bisa hadir dalam acara perlombaan untuk memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78. Selawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad saw. beserta sahabat dan para pengikutnya.
Hadirin yang kami hormati,
Seperti yang kita ketahui bahwa, bulan Agustus merupakan bulan bersejarah, bulan di mana Indonesia merdeka. Merdeka adalah sebuah kalimat yang mengandung "roh", merdeka juga merupakan kata yang mengandung makna spiritual, betapa sedihnya melihat keadaan negara kita ini, mulai desa hingga pada tingkat nasional, masih demikian-demikian saja. Memang ada kemajuan yang kita raih, tetapi tidak sedikit kekurangan di antaranya.
Di usia kemerdekaan yang kian bertambah, yakni 78 tahun ini, untuk itu marilah kita memperbaiki, marilah kita tingkatkan wujud nasionalisme kita, patriotisme kita untuk kemajuan bangsa ini. Kita memiliki semangat persatuan, gotong royong, kultur budaya yang kuat, yang menjadi modal bagi kita untuk mencapai sebuah kedaulatan dan menjunjung tinggi Pancasila.
Hari ini merupakan hari yang berbahagia bagi rakyat Indonesia. Untuk itu, kita akan merayakan hari ini dengan berbagai macam perlombaan. Namun, perlombaan ini bukan hanya untuk sekadar bersenang-senang, tetapi juga dapat menjadi pelajaran untuk kita semua.
Untuk mencapai sesuatu yang diinginkan, dibutuhkan yang namanya perjuangan. Selain itu, dengan perlombaan ini kini sama-sama belajar untuk sportif dan berjiwa besar untuk menerima apa pun hasilnya.
Kami selaku panitia juga mengucapkan terima kasih kepada peserta lomba yang telah berpartisipasi dalam acara ini. Kami juga memohon maaf jika dalam pelaksanaan acara ini kurang begitu berkenan dan masih terdapat berbagai kekurangan.
Akan tetapi, kami berharap acara ini dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya hambatan. Saya sebagai ketua panitia ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras untuk melaksanakan kegiatan ini.
Hadirin yang berbahagia,
Demikianlah kata sambutan dari saya. Mohon maaf apabila dalam sambutan saya ada yang kurang berkenan atau ada yang terlupakan.
Dirgahayu Republik Indonesiaku
Semoga Jaya Selalu
Merdeka! Merdeka! Merdeka!
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Contoh Sambutan Ketua Panitia 17 Agustus di Desa yang Sederhana
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Yang terhormat Bapak/Ibu [Nama Kepala Desa],
Yang saya hormati Bapak/Ibu para tamu undangan,
Serta seluruh warga desa yang saya cintai,
Pada kesempatan yang berbahagia ini, izinkan saya mengucapkan selamat datang kepada semua hadirin yang telah meluangkan waktu untuk hadir dalam perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke- [tahun]. Selamat datang di acara perayaan yang kita laksanakan dengan penuh rasa syukur dan semangat.
Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, kita dapat berkumpul di sini untuk memperingati hari yang sangat bersejarah bagi bangsa Indonesia. Kemerdekaan yang telah kita raih merupakan hasil perjuangan para pahlawan kita, dan sudah sepatutnya kita menghargai dan meneruskan perjuangan tersebut dengan semangat persatuan dan kesatuan.
Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam persiapan dan pelaksanaan acara ini. Terima kasih kepada Bapak/Ibu [Nama Kepala Desa] atas dukungan dan bimbingannya, kepada anggota panitia yang telah bekerja keras, serta kepada seluruh warga desa yang telah turut serta memberikan dukungan dan kontribusi.
Pada hari ini, kita akan menyaksikan berbagai rangkaian acara, mulai dari upacara bendera, perlombaan-perlombaan seru, hingga hiburan yang diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi di antara kita. Mari kita ikuti setiap kegiatan dengan penuh semangat dan kebersamaan.
Dalam kesempatan ini, saya juga ingin menyampaikan pesan kepada kita semua: marilah kita selalu menjaga semangat kemerdekaan yang telah kita raih dengan cara saling menghargai, bekerja sama, dan berkontribusi positif bagi desa kita tercinta.
Sekali lagi, terima kasih atas kehadiran dan partisipasi Anda. Semoga acara ini berjalan lancar dan memberikan kebahagiaan bagi kita semua.
Selamat memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia!
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.