Doa setelah Sholat Fardhu Latin dan Artinya beserta Bacaan Dzikirnya
Berdoa menjadi amalan untuk menunjukkan ketulusan dan upaya agar selalu dekat dengan Allah SWT. Salah satu waktu berdoa yang dianjurkan adalah seusai sholat.
Doa merupakan cara kita agar tetap terhubung dengan Tuhan.
Doa setelah Sholat Fardhu Latin dan Artinya beserta Bacaan Dzikirnya
Berdoa menjadi amalan untuk menunjukkan ketulusan dan upaya agar selalu dekat dengan Allah SWT. Dan salah satu waktu berdoa yang sangat dianjurkan adalah seusai sholat fardhu.
Ada banyak doa setelah sholat fardhu yang bisa dibaca untuk mengharapkan kebaikan kehidupan dunia dan akhirat. Doa-doa ini bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan atau keinginan.
-
Apa saja contoh doa yang dibaca setelah sholat fardhu? Berikut merdeka.com membagikan kumpulan doa setelah sholat dilansir dari berbagai sumber, Jumat (19/1/2024): Doa Setelah Sholat Dalam Al-Quran, disebutkan juga soal anjuran membaca doa dan melakukan dzikir setiap selesai melaksanakan sholat. "Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, dengan zikir yang sebanyak-banyaknya." (QS. Al-Ahzab [33]: 41)
-
Bagaimana cara untuk memanjatkan doa setelah sholat fardhu? Setiap kali kita menunaikan sholat fardhu, kita berkomunikasi langsung dengan Allah SWT, menghadap-Nya dengan penuh rasa syukur dan harapan. Namun, tak berhenti hanya pada gerakan-gerakan fisik semata, sholat juga mengajarkan kita untuk berdoa, berbicara dengan Tuhan kita melalui hati dan pikiran yang khusyuk.
-
Apa tujuan dari membaca doa setelah sholat fardhu? Doa setelah sholat fardhu singkat dapat berguna sebagai amalan penghapus dosa dan permohonan ampunan dan perlindungan dari Allah.
-
Bagaimana cara membaca doa setelah sholat fardhu singkat? Doa setelah sholat fardhu singkat dapat dibaca dengan mengucapkan kalimat "Astaghfirullah hal'adzim, aladzi laailaha illahuwal khayyul qoyyuumu wa atuubu ilaiih" yang artinya "Saya mohon ampun kepada allahyang maha besar, tidak ada tuhan melainkan dia, yang maha hidup yang terus-menerus mengurus makhluknya, dan saya bertobat kepadanya."
-
Kapan doa setelah sholat fardhu sebaiknya dibaca? Berdoa biasanya dilakukan 5 waktu dalam sehari, yaitu saat melaksanakan sholat fardhu.
-
Apa tujuan utama dari membaca doa setelah sholat fardhu? Membaca doa setelah sholat fardhu menjadi sarana untuk memperkuat ikatan spiritual dengan Allah. Dengan merenungkan dan mengucapkan doa, seorang Muslim dapat mengalami momen introspeksi diri, mengingat kembali ketaatan dan ketundukan kepada Allah yang baru saja dilaksanakan melalui sholat.
Doa Setelah Sholat Fardhu
1. Membaca Istighfar 3 x
"ASTAGHFIRULLAH HAL'ADZIM, ALADZI LAAILAHA ILLAHUWAL KHAYYUL QOYYUUMU WA ATUUBU ILAIIH"
Artinya : “Saya mohon ampun kepada allahyang maha besar, tidak ada tuhan melainkan dia, yang maha hidup yang terus-menerus mengurus makhluknya, dan saya bertobat kepadanya.”
2. Memohon Ampun dan Pujian Bagi Allah SWT
"LAA ILAHA ILLALLAH WAKHDAHU LAA SYARIKA LAHU, LAHUL MULKU WALAHUL KHAMDU YUKHYIIY WAYUMIITU WAHUWA 'ALAA KULLI SYAI'INNQODIIR"
Artinya : Tiada ilah yang berhak disembah selain Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Segala pujian dan kerajaan adalah milik Allah. Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. (HR. Bukhari, Muslim).
3. Doa Memuji Allah SWT
"ALLAHUMMA ANGTASSALAM, WAMINGKASSALAM, WA ILAYKA YA'UUDUSSALAM FAKHAYYINA RABBANAA BISSALAAM WA-ADKHILNALJANNATA DAROSSALAAM TABAROKTA RABBANAA WATA'ALAYTA YAA DZALJALAALI WAL IKRAAM"
Artinya : Ya Allah Engkau-lah as salam, dan keselamatan hanya dari-Mu, Maha Suci Engkau wahai Dzat yang memiliki semua keagungan dan kemulian. (HR. Muslim).
4. Membaca Tasbih, Tahmid dan Takbir
Membaca Kalimat Tasbih 33 kali
"SUBHANALLAH" 33x
Membaca Tahmid 33 kali
"ALHAMDULILLAH" 33x
Membaca Takbir 33 kali
"ALLAHU AKBAR”
Membaca Tahlil 33 kali
" LAILAHA ILLALLAH"
5. Membaca Surat Al Ikhlas
QUL HUWALLAAHU AHAD. ALLAAHUSSHAMAD. LAM YALID WALAM YUULAD. WALAM YAKULLAHU KUFUWAN AHAD.
Artinya: “ Dialah Allah, Yang Maha Esa. Allah tempat bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia”.
6. Membaca Surat Al-Falaq
QUL A’UUDZU BIRABBIL FALAQ. MIN SYARRI MAA KHALAQ. WAMIN SYARRI GHAASIQIN IDZAA WAQABA. WAMIN SYARRIN NAFFAATSAATI FII AL’UQADI. WAMIN SYARRI HAASIDIN IDZAA HASADA.
Artinya: “ Aku berlindung kepada Robb Yang Menguasai waktu subuh, dari kejahatan apa-apa (mahluk) yang diciptakan-Nya. Dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul, dan dari kejahatan orang-orang yang dengki apabila ia dengki”
7. Membaca Surat An-Naas
QUL A’UUDZU BIRABBIN NAAS. MALIKIN NAAS. ILAAHIN NAAS. MIN SYARRIL WASWAASIL KHANNAAS. ALLADZII YUWASWISU FII SHUDUURIN NAAS. MINAL JINNATI WANNAAS.
Artinya: “ Aku berlindung kepada Robb (yang memelihara dan menguasai) manusia. Raja manusia. Sembahan manusia. Dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia.
8. Membaca Ayat Kursi
ALLAAHU LAA ILAAHA ILLAA HUU, AL HAYYUL QOYYUM, LA TA’KHUDZUHUU SINATUW WALAA NAUM. LAHUU MAA FISSAMAAWAATI WA MAA FIL ARDH. MAN DJALLADJII YASYFA’U ’INDAHUU ILLA BI IDJNIH. YA’LAMU MAA BAYNA AYDIIHIM WA MAA KHOLFAHUM. WA LAA YUHIITHUUNA BI SYAY-IM MIN ’ILMIHII ILLA BI MAA SYAA-A. WASI’A KURSIIYYUHUSSAMAAWAATI WAL ARDH. WALAA YA-UUDUHUU HIFZHUHUMAA. WA HUWAL’ALIIYUL ’AZHIIM.
Artinya: ”Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk. Allah tidak ada Ilah (yang berhak diibadahi dengan benar) melainkan Dia. Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa-apa yang ada di langit dan apa-apa yang ada di bumi. Siapakah yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Kursi Allah meliputi langit dan bumi, dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.” (Al-Baqarah: 255)
9. Membaca Doa Amalan di Terima
Doa sesudah sholat fardhu selanjutnya yaitu dengan membaca doa seperti yang diriwayatkan dari Ummu Salamah Hindun binti Abi Umayyah radhiallahu’anha, ia berkata: “ Biasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam jika shalat subuh, ketika setelah salam beliau membaca doa:
ALLAHUMMA INNI AS-ALUKA ‘ILMAN NAAFI’AN, WA RIZQON THOYYIBAN, WA ‘AMALAN MUTAQOBBALAN.
Artinya : Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang baik dan amalan yang diterima). (HR. Ibnu Majah, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Ibni Majah).
Doa Setelah Sholat Fardhu Singkat
Doa setelah sholat fardhu ini bisa dibaca untuk memberika puji-pujian kepada Allah SWT.
اَلْحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ حَمْدَ الشَّاكِرِيْنَ حَمْدَ النَّاعِمِيْنَ حَمْدًا يُوَافِي نِعَمَهُ وَ يُكَافِىءُ مَزِيْدَهُ
يَا رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِيْ لِجَلَالِ وَجْهِكَ الْكَرِيْمِ وَ عَظِيْمِ سُلْطَانِكَ
Alhamdulillahirabbil ‘alamin, Hamdan yuwafi ni’amahu wa yukafi u mazidah ya rabbana lakal hamdu kama yanbaghi lijalali wajhikal karimi wa’adzimi sulthanik.
Artinya: “Segala puji bagi Allah, pemelihara alam semesta. Segala puji atas karunia dan kenikmatan yang Engkau limpahkan kepada kami. Wahai Tuhanku, bagi-Mu segala puji sebagaimana seyogyanya, bagi kemuliaan wajah-Mu dan keagungan kekuasaan-Mu.”
Doa Mohon Keselamatan Dunia dan Akhirat
Dalam doa ini berisi permohonan agar diberikan keselamatan dalam agama, kesehatan badan, ilmu pengetahuan, serta keberkahan dalam rizki dan diampuni dosa-dosanya sebelum meninggal.
اَللّٰهُمَّ اِنَّانَسْئَلُكَ سَلَامَةًفِى الدِّيْنِ، وَعَافِيَةًفِى الْجَسَدِوَزِيَادَةًفِى الْعِلْمِ وَبَرَكَةًفِى الرِّزْقِ وَتَوْبَةَقَبْلَ الْمَوْتِ وَرَحْمَةًعِنْدَالْمَوْتِ وَمَغْفِرَةًبَعْدَالْمَوْتِ،اَللّٰهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا فِيْ سَكَرَاتِ الْمَوْتِ، وَنَجَاةًمِنَ النَّارِوَالْعَفْوَعِنْدَالْحِسَابِ
Allahumma inna nasaluka salamatan fiddiin, wa ‘afiyatan fil jasad, wa ziyadatan fil ‘ilmi, wa barokatan firrizqi, wa taubatan qoblal maut, warohmatan ‘indal maut, wa maghfirotan ba’dal maut, Allahumma hawwin ‘alaina fii sakarotil maut, wa najaatan minannari, wal ‘afwa ‘indal hisab.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada Engkau akan keselamatan Agama dan sehat badan, dan tambahnya ilmu pengetahuan, dan keberkahan dalam rizki dan diampuni sebelum mati, dan mendapatkan rahmat waktu mati dan mendapat pengampunan sesudah mati. Ya Allah, mudahkanlah bagi kami waktu (sekarat) menghadapi mati, dan selamatkanlah kami dari siksa neraka, dan pengampunan waktu hisab.”
Doa Mohon Perlindungan dari Sifat Negatif
اللَّهُمَّإِنِّىأَعُوذُبِكَمِنَالْعَجْزِوَالْكَسَلِوَالْجُبْنِوَالْهَرَمِوَالْبُخْلِوَأَعُوذُبِكَمِنْعَذَابِالْقَبْرِوَمِنْفِتْنَةِالْمَحْيَاوَالْمَمَاتِ
Allahumma inni a’udzu bika minal ‘ajzi, wal kasali, wal jubni, wal haromi, wal bukhl. Wa a’udzu bika min ‘adzabil qobri wa min fitnatil mahyaa wal mamaat.
Artinya: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan, rasa malas, rasa takut, kejelekan di waktu tua, dan sifat kikir. Dan aku juga berlindung kepada-Mu dari siksa kubur serta bencana kehidupan dan kematian.”
Kekuatan dan Signifikansi Doa
Doa setelah sholat fardhu memiliki kekuatan dan signifikansi yang sangat penting dalam kehidupan seorang muslim. Berikut beberapa kekuatan dan signifikansi dari doa setelah sholat fardhu:
• Doa setelah sholat fardhu dapat membantu meningkatkan kekuatan iman seorang muslim. Dalam doa tersebut, umat muslim mengakui kebesaran Allah SWT dan memohon pertolongan-Nya. Dengan melakukan doa setelah sholat fardhu secara konsisten, seorang muslim dapat memperkuat keimanan dan kepercayaannya kepada Allah SWT.
• Doa setelah sholat fardhu juga dapat membantu memohon perlindungan dari Allah SWT. Dalam doa tersebut, umat muslim dapat meminta keselamatan agama, kesehatan jasmani, tambahan ilmu, keberkahan dalam rizki, taubat sebelum mati, rahmat ketika hendak mati dan ampunan setelah mati.
• Doa setelah sholat fardhu juga dapat membantu meraih pertolongan Allah SWT dalam segala urusan. Dalam doa tersebut, umat muslim dapat memohon keampunan atas dosa-dosa yang telah dilakukan dan memohon karunia dari Allah SWT agar dapat mendapatkan kekuatan untuk menjalankan aktivitas sehari-hari.
- Mengingat Allah SWT dan bersyukur atas nikmat-nikmat yang telah diberikan-Nya.
- Memohon ampunan dan ridha Allah SWT atas segala dosa dan kesalahan yang telah dilakukan.
- Meminta perlindungan dan pertolongan Allah SWT dari segala keburukan dan kesulitan di dunia dan akhirat.
- Menjalin hubungan yang baik dengan Allah SWT dan meningkatkan kualitas ibadah.