8,5 Juta Warga Jakarta Telah Terima Vaksin Covid-19 Dosis Pertama
Dwi menambahkan per Senin ini sebanyak 136.445 orang menjalani vaksinasi dosis pertama dan dosis dua sebanyak 116.682 orang.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatat sebanyak 8,5 juta warga di Ibu Kota sudah mendapatkan vaksinasi dosis pertama atau 95,2 persen dari sasaran 8,94 juta orang.
"Sedangkan total dosis dua kini mencapai 3,53 juta orang," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia di Jakarta, Senin (9/8).
-
Apa itu Vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah. Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
-
Kenapa bentuk kapsid virus berbeda-beda? Bentuk kapsid sangat bergantung pada jenis virusnya. Kapsid virus bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.
-
Kenapa vaksin Herpes Zoster penting? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Dia menambahkan per Senin ini sebanyak 136.445 orang menjalani vaksinasi dosis pertama dan dosis dua sebanyak 116.682 orang.
Meski begitu, saat ini vaksinasi Covid-19 hanya mengurangi dampak keterpaparan dan masih terdapat kemungkinan tertular dan menularkan virus jika mengabaikan protokol kesehatan.
Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta turun sebanyak 286 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 10.356 (orang yang masih dirawat/isolasi). Sedangkan, jumlah kasus konfirmasi positif bertambah 727 kasus sehingga secara total di Jakarta sampai Senin ini tercatat sebanyak 832.226 kasus.
Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 809.087 dengan tingkat kesembuhan 97,2 persen, dan total 12.783 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,5 persen.
Berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan DKI Jakarta, spesimen yang dites usap berbasis ‘PCR’ sebanyak 15.540 spesimen. Dari jumlah tes itu sebanyak 9.168 orang dites PCR pada Senin ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 727 positif dan 8.441 negatif.
Lebih lanjut, Dwi menambahkan target tes PCR sesuai Badan Kesehatan Dunia (WHO) adalah 1.000 orang dites PCR (bukan spesimen) per sejuta penduduk per minggu.
"Artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu. Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu," jelas Dwi seperti dilansir dari Antara.
Dalam seminggu terakhir ada 123.290 orang dites PCR dan total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 516.968 per sejuta penduduk.
Baca juga:
Airlangga Hartarto: Stok Vaksin Covid-19 Bertambah 77,5 Juta Dosis di Agustus 2021
Percepat Vaksinasi Covid-19 di DIY, Sultan HB X Bikin Satgas Khusus
Pemerintah Percepat Vaksinasi Covid-19 Daerah PPKM Level 4 di Luar Jawa-Bali
Bio Farma Distribusikan 15,4 Juta Vaksin pada Pekan Pertama Agustus
VIDEO: Kasus Suntikkan Vaksin Bodong, Polisi Periksa Penyelenggara hingga Nakes
Mal Dibuka Bertahap, Cuma Pengunjung Sudah Divaksinasi yang Boleh Masuk