Ahok hapus bus jemputan karena PNS senior suka bully juniornya
Ahok mendapat laporan jika PNS junior tak pernah dikasih tempat duduk di bus oleh PNS senior.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, penghapusan operasional bus jemputan bagi para Pegawai Negeri Sipil (PNS) DKI adalah keputusan yang tepat. Dia mencurigai banyak PNS senior yang menyalahgunakan bus jemputan ini.
Pria yang akrab disapa Ahok ini mengatakan, PNS senior kerap melakukan diskriminasi terhadap PNS-PNS muda. Yakni dengan tidak memberikan duduk kepada para PNS muda.
"Sekarang kita tanya sama PNS ya, ini namanya ngelunjak, betul-betul ngelunjak sekarang saya bilang. Kita kasih bus pagi-pagi datang tanya sama PNS muda, bisa naik enggak?. Dibully loh di dalam bus sama yang sudah duduk, merasa kursi punya dia," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat (22/1).
Ahok melanjutkan, para PNS-PNS senior ini membentuk kelompok-kelompok dan biasanya menempati tempat-tempat duduk sesuai yang diinginkan seperti bus tersebut milik mereka. Tindakan ini kerap juga membuat para PNS muda tidak mendapat tempat duduk.
"Saya kira ada grupnya, ada geng-nya nih. Udah kayak geng membership, yang PNS muda enggak bisa naik, dibully, karena ini kursi punya si A si B," terang dia.
Penghapusan operasional bus jemputan bagi PNS DKI Jakarta ini diketahui dari Surat Edaran Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Saefullah. Dalam surat itu, disebutkan operasional bus jemputan bagi PNS DKI diberhentikan berdasarkan hasil Rapat Pimpinan Gubernur tanggal 18 Januari lalu dan mulai diberlakukan pada 25 Januari 2016.
Baca juga:
Mulai 25 Januari, Ahok hapus fasilitas jemputan buat PNS DKI
Tiru Singapura, Menko Darmin akan evaluasi kinerja PNS kementerian
Ahok mengaku tak tahu alasan KPU DKI minta PNS-nya ditarik
Ahok sebut ada wali kota di DKI payah dan kerjanya cuma ngeles
Ini alasan Ahok tunjuk PNS muda di jabatan strategis
Bercita-cita jadi tentara, mantan wartawan ini malah jadi lurah
Dilantik jadi kadisdik, Sopan siap ikuti cara kerja Ahok
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta menindak tegas PPKS? Pemprov DKI Jakarta menindak tegas para PPKS tersebut dengan melakukan razia selama 9 Februari sampai 13 Maret 2023
-
Kapan THR PNS Depok dicairkan? Pemberian THR bagi ASN Depok direalisasikan pada Selasa (26/3). Pencairan dilakukan setelah adanya Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 15 tahun 2024 tentang Teknis Pemberian THR dan Gaji 13.
-
Apa yang diminta oleh DPRD DKI Jakarta kepada Pemprov DKI terkait Wisma Atlet? Wakil Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Inggard Joshua meminta Pemprov memanfaatkan Wisma Atlet Kemayoran sebagai tempat rekapitulasi dan gudang logistik Pemilu 2024.
-
Bagaimana TKN Prabowo-Gibran menanggapi putusan DKPP? Meski begitu, dia menyampaikan TKN Prabowo-Gibran menghormati keputusan DKPP. Namun, kata dia keputusan tersebut tidak bersifat final.
-
Mengapa PKS unggul di DKI Jakarta dalam Pemilu 2024? Tercatat PKS unggul dengan perolehan 1.012.028 suara.