Ahok heran kenapa warga DKI malas bayar pajak online
Dia menduga, permainan yang dilakukan di Dinas Pelayanan Pajak sudah cukup parah dan selama ini dibiarkan
Tahun lalu, capaian pajak di Pemprov DKI tak maksimal. Dari target Rp 32,5 triliun, hanya tercapai Rp 27 triliun.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, curiga dengan pendapat ini karena banyak wajib pajak yang tidak melakukan pembayaran meski sudah ada sistem online. Dia akan mengklarifikasikan ini dengan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah, untuk meminta penjelasan.
"Ini gila-gilaan, saya mesti cek barang-barang seperti ini? Apakah berdasarkan target? Saya gak mau. Saya panggil Sekda. Saya ingin kalau di satu wilayah masih ada yang tidak online berarti masih ada yang curangin pajak. Semua saya hapus," tegasnya di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (13/1).
Dia menduga, permainan yang dilakukan di Dinas Pelayanan Pajak sudah cukup parah dan selama ini dibiarkan.
"Makanya semua orang pengen jadi pegawai pajakkan. Masih terima uang gede pun masih bocor. Kan kurang ajar itu. Sekarang ada 12 ribu restoran, apa sih susahnya menentukan siapa yang curang siapa yang gak curang?" kata mantan Bupati Belitung Timur ini.
Ahok yakin, alasan kekurangan pegawai untuk menarik pajak adalah bohong. Dia memastikan persoalan ini hanya karena ingin mengulur waktu untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
Melihat persoalan inilah yang membuat dirinya mengganti Kepala Dinas Pelayanan Pajak DKI Jakarta, Iwan Setiawandi dengan Agus Bambang.
"Saya evaluasi Maret, kira-kira Pak Agus ini terkontaminasi gak sama orang pajak. Kami tes dulu. Kalau 3 bulan terkontaminasi kami kirim lagi orang yang lebih gendeng lagi? gila lagi. Kalau bisa beres di perubahan tinggal ubah aja," tutupnya.
Baca juga:
Kampanye transportasi, istri anggota DPRD DKI bakal naik bus umum
Ahok siap pecat honorer dan PNS tak becus kerja
Banyak angkutan tua, Ahok curiga Dishub nakal masih berkeliaran
Ahok: Biarin tiang monorail jadi monumen kebodohan Pemprov DKI
Ahok kaget PNS wanita di DKI positif narkoba
2015, Ahok genjot masalah transportasi dan jalanan di ibu kota
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Tjokropranolo menjadi Gubernur DKI Jakarta? Hingga pada tahun 1977, ia dilantik menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 1977-1982.
-
Apa yang diusulkan oleh Partai Demokrat terkait penunjukan Gubernur Jakarta? Hal senada juga disampaikan Anggota Baleg Fraksi Demokrat Herman Khaeron. Dia mengatakan, pihaknya tetap mengusulkan agar Gubernur Jakarta dipilih secara langsung. "Kami berpandangan tetap, Pilgub DKI dipilih secara langsung. Bahkan wali kota juga sebaiknya dipilih langsung," kata Herman Khaeron.
-
Siapa yang membiayai kehidupan Ahok ketika ia tinggal di Jakarta? Keluarga Misribu-lah yang membiayai hidup Ahok selama di Jakarta.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politiknya? Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.