Ahok ingin bangun stasiun LRT menyerupai Citos
Ahok menjelaskan nantinya LRT dipenuhi dengan pusat perbelanjaan dan cafe-cafe.
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mempunyai ide, membangun stasiun-stasiun light rapid transit (LRT) seperti mal Cilandak Town Square (Citos). Ahok menjelaskan nantinya stasiun tersebut dipenuhi dengan pusat perbelanjaan dan cafe-cafe.
"Kamu pernah ke Citos? Aku ide dari Citos nih. Citos kan dua lantai. Boleh enggak kalau stasiun dibuat 150 meter aku bikin kayak Citos, terbuka. Boleh dong," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (9/6).
Kemudian, lanjut Ahok, stasiun tersebut akan dibangun jembatan-jembatan penghubung ke kantor-kantor terdekat. Namun, konsekuensinya pengelola gedung tersebut harus membantu Pemprov DKI dalam membangun LRT.
"Saya mau tawarkan mereka, mau gak lu kasih hak kayak gini, lu biayain LRT gua. Mereka ini, pemilik properti dan BUMD aku. Kan aku enggak perlu modal untuk bangun LRT. Jadi kita bisa bangun Jakarta dengan memberikan izin kan," kata dia.
Selain itu, Ahok meragukan keuangan PT Jakarta Monorail dalam melanjutkan proyek monorail yang tengah mangkrak. Lantaran, Pemprov DKI meminta PT JM menunjukkan modal senilai 30 persen dari nilai proyek.
"Anda kan mau bangun monorel, pinjem bank 70 persen, modal sendiri 30 persen, saya minta garansi 5 persen saja enggak bisa. Ngotot, peraturan cuma 1,5 persen. Oke, tunjukkin duit kontan kamu, duit 30 persen itu di mana? Kalau kamu enggak bermodal, ngapain gua kasih lu. Sama kayak saya, saya kasih kekuasaan dong, izin saya membuat anda bermodal. Kenapa izin saya pakai untuk membangun LRT di Jakarta," pungkas Ahok.