Ahok mulai was-was Komisi III selidiki kasus Sumber Waras
Menurut Ahok, Komisi III sebaiknya memanggil KPK dan BPK bila ingin menanyakan perkembangan kasus itu.
Kasus dugaan korupsi Rumah Sakit Sumber Waras memasuki babak baru setelah sejumlah anggota DPRD DKI Jakarta melaporkan dugaan perkara itu ke DPR. Laporan itu kemudian dilanjuti dengan pemanggilan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Kapolda Metro Jaya, Irjen Tito Karnavian oleh Komisi III DPR.
"Persoalan Sumber Waras, persoalan-persoalan penggusuran, persoalan-persoalan perdagangan orang yang itu dibilang berizin seperti Alexis, itu kan perdagangan manusia," kata Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond J Mahesa, pekan lalu di gedung DPR.
Namun, hingga kini keduanya belum menghadiri pemanggilan tersebut. Ahok menolak keras pemanggilan itu.
Sebab, dia menilai pemanggilan itu menandakan anggota dewan yang ada di Komisi III tidak mengerti UU dan hirarki. Menurut dia, Komisi III sebaiknya memanggil KPK dan BPK bila ingin menanyakan perkembangan kasus itu.
"Menurut saya, panggil saya itu mereka enggak profesional. Enggak ngerti hierarki UU," kata Ahok di Balai Kota, kemarin.
Ahok menegaskan, terhambatnya kasus ini karena KPK belum menemukan alat bukti atas dugaan korupsi pembelian lahan RS Sumber Waras itu. Alasan memanggil BPK adalah karena instansi ini lah yang melakukan audit investigasi keuangan daerah dalam pembelian lahan itu.
"Komisi III merasa itu sudah ada ketemu. Lalu yang memilih KPK siapa komisi III toh. Berarti komisi III secara logika saja, pernah DPR RI loh saya. seharusnya dia manggil KPK dong, manggil BPK," tegasnya.
Mantan Bupati Belitung Timur itu meminta agar Komisi III meminta keterangan KPK dan BPK terlebih dulu sebelum memeriksa dirinya. "Saya harap teman-teman Komisi III, Komisi II, kerjalah yang profesional. Yang milih anggota BPK Anda, yang milih KPK Anda. Kalau Anda bilang mereka tidak profesional, ya panggil," sambung Ahok.
Ahok menjelaskan, pemanggilan dirinya akan percuma. Sebab dia tidak bisa memaparkan hasil audit investigasi pembelian sebagian lahan RS Sumber Waras oleh BPK. Sehingga, Komisi III harus memanggil KPK dan BPK untuk memaparkan hasil audit jika ingin ada kejelasan.
"Kalau manggil saya, saya enggak boleh buka auditnya BPK. Kalau saya buka, nanti orang-orang pinter tadi bilang, 'eh anda pidana'. Karena membuka hasil investigasi audit. Ini mah namanya kampungan Komisi III," pungkasnya.
-
Bagaimana Karen Agustiawan melakukan korupsi? Firli menyebut, Karen kemudian mengeluarkan kebijakan untuk menjalin kerjasama dengan beberapa produsen dan supplier LNG yang ada di luar negeri di antaranya perusahaan Corpus Christi Liquefaction (CCL) LLC Amerika Serikat. Selain itu, pelaporan untuk menjadi bahasan di lingkup Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), dalam hal ini Pemerintah tidak dilakukan sama sekali sehingga tindakan Karen tidak mendapatkan restu dan persetujuan dari pemerintah saat itu.
-
Apa yang membuat Ahok heran tentang para koruptor? Dia menyoroti hukum dan sanksi para koruptor. Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya. Beberapa di antaranya bahkan tak segan pamer kekayaan.
-
Apa kata bijak Soeharto tentang korupsi? Di dunia ini tidak ada yang membenarkan korupsi. Tidak ada. Dalam pengertian yang sebenarnya, tidak akan ada yang membenarkan korupsi itu.
-
Apa isi pemberitaan yang menyebutkan Prabowo Subianto terlibat dugaan korupsi? Prabowo terlibat dugaan korupsi dan penyuapan senilai USD 55,4 juta menurut isi pemberitaan tersebut dalam pembelian pesawat jet tempur Mirage bekas dengan pemerintah Qatar. Uang ini disebut yang dijadikan modal Prabowo dalam melenggang ke pilpres 2014.
-
Siapa yang dibunuh karena memberitakan korupsi? Herliyanto adalah seorang wartawan lepas di Tabloid Delta Pos Sidoarjo. Dia ditemukan tewas pada 29 April 2006 di hutan jati Desa Taroka, Probolinggo, Jawa Timur. Herliyanto diduga dibunuh usai meliput dan memberitakan kasus korupsi anggaran pembangunan di Desa Tulupari, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo.
-
Siapa yang dituduh melakukan korupsi? Jaksa Penuntut Umum (JPU) blak-blakan. Mengantongi bukti perselingkuhan mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Baca juga:
Tanya kasus Sumber Waras, Komisi III panggil KPK dan BPK
M Taufik: Hari-hari ini Ahok bohong terus
Banyak kejanggalan, Fadli ingatkan KPK lanjutkan usut Sumber Waras
Ahok sebut Komisi III kampungan mau usut kasus Sumber Waras
Ahok: Kalau terbukti saya bayar, pimpinan KPK bisa dipidana semua
Ratna Sarumpaet ke Komisi III DPR, kasih bukti korupsi Sumber Waras
Ahok soal MAKI gugat kasus Sumber Waras: Dia pikir bisa paksa KPK