Ahok sebut ada yang tak beres dengan adendum kontrak dengan PT GTJ
Ahok menjelaskan dalam kontrak kerjasama tersebut, telah terjadi 4 kali perubahan adendum.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menduga adanya adendum (tambahan klausula) dalam kontrak kerja sama antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan pihak pengelola PTSP Bantar Gebang, yakni PT Godang Tua Jaya (GTJ).
Ahok menjelaskan dalam kontrak kerjasama tersebut, telah terjadi 4 kali perubahan adendum. Namun ada yang tidak beres dalam adendum pertama dan kedua, seharusnya yang bisa mengubah pasal kontrak kerja sama tersebut adalah Gubernur DKI yang sedang menjabat saat itu, Fauzi Bowo.
Tapi yang terjadi, beber Ahok, adendum ini malah dilakukan oleh mantan Kepala Dinas Kebersihan DKI Eko Bharuna.
"Ada temuan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) bahwa sebetulnya enggak boleh adendum. Dia kan wanprestasi karena enggak mencapai target, lalu dibuatlah adendum oleh Kepala Dinas Kebersihan saat itu," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (27/10).
"Sekarang, boleh enggak surat perjanjian Gubernur dengan PT di adendum oleh kepala dinas? Itu saja masalahnya," tanya Ahok tegas.
Ahok juga menyayangkan, ternyata dalam pengelolaan sampah Bantar Gebang PT GTJ melakukan Joint Operation (JO) dengan PT NOEI (Navigate Organic Energy Indonesia). Padahal, menurutnya, hal tersebut tidak diperbolehkan oleh Pemprov DKI dan BPK. Terlebih lagi, lanjut Ahok rekening kedua perusahaan terpisah, itu tidak boleh.
"Dia join operation lagi dengan PT baru duitnya bayar ke situ, makanya BPK mengatakan enggak boleh, kamu kan kontrak sama kita nih, kamu kalau mau join sama orang lain duit pemda nggak boleh bayar ke dia dong, nggak boleh bagi dua, nah dia bagi dua, nah ini ada apa?," tandas mantan Politisi Gerindra ini.
Baca juga:
Ahok duga DPRD Bekasi 'bermain' dengan pengelola sampah Bantargebang
Saking kesalnya Ahok seret nama Bang Yos soal sampah DKI
Soal aliran dana Bantargebang, DPRD Bekasi sebut Ahok tebar fitnah
Tunggu instruksi Pemprov DKI, pengelola Bantargebang malah dapat SP
Operator Bantargebang sangkal tuduhan Ahok terima Rp 400 M per tahun
-
Siapa yang membiayai kehidupan Ahok ketika ia tinggal di Jakarta? Keluarga Misribu-lah yang membiayai hidup Ahok selama di Jakarta.
-
Bagaimana Ahok terlihat dalam fotonya saat kuliah? Tampak pada foto, Ahok tengah bergaya bersama teman-temannya saat awal masa kuliah di Trisakti.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politiknya? Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Di mana Ahok menghabiskan masa kecilnya? Masa kecil Ahok sendiri dihabiskan di Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur.