Ahok ultimatum APTB untuk gabung ke Transjakarta
Ahok tak peduli meski pengintegrasian ini mematikan pengusaha.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), berencana mengintegrasikan moda transportasi busway TransJakarta dengan TransJabodetabek. Dia mengaku tak peduli jika langkah ini akan mematikan usaha pengusaha Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway (APTB), yang selama ini menolak bergabung dengan PT Transportasi Jakarta.
"Saya sudah bilang, makanya anda (pengusaha APTB) jangan lawan kami. Kami pemerintah," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (30/7).
Ahok menuturkan, masih berbaik hati dan tidak serta merta melarang para pengusaha APTB itu, untuk beroperasi di wilayah Jakarta. Bahkan masih bersedia menerima, jika para pengusaha APTB itu berubah pikiran dan memutuskan untuk bergabung dengan PT Transportasi Jakarta.
Namun, bila para pengusaha APTB masih belum mau mengubah pikirannya pada saat TransJabodetabek telah terintegrasi, maka mulai saat itulah APTB akan benar-benar dilarang, untuk mengangkut penumpang hingga ke wilayah tengah kota DKI Jakarta.
"Kalau enggak mau ikutin pola kita, dia (APTB) beroperasi sampai di ujung saja," pungkasnya.
Diketahui, Ahok telah berkoordinasi dengan Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan, mengenai integrasi Transjakarta dan Transjabodetabek ini. Dirinya bahkan telah meminta kepada Jonan untuk mendukung rencana integrasi Perusahaan Pengangkutan Djakarta (PPD), yang menjadi induk Tansjabodetabek, ke moda transportasi TransJakarta.
Hingga akhirnya, pihak PPD akan meluncurkan pengoperasian 78 unit Bus TransJabodetabek, pada 10 Agustus 2015 mendatang. Semua bus itu dikabarkan telah dilengkapi pula dengan alat pembaca kartu uang elektronik (kartu e-money), yang juga akan diintegrasikan dengan sistem Transjakarta.
Selain itu, keberadaan moda transportasi itu di jalur busway diperkirakan akan mematikan usaha APTB. Karena, masyarakat tentu akan lebih memilih untuk menggunakan TransJabodetabek yang tarifnya hanya Rp 9.000, daripada APTB yang tarifnya bisa mencapai puluhan ribu rupiah.
Baca juga:
Ahok ngotot hapus APTB, Djarot tegaskan Jakarta masih butuh
Ini awal kisruh APTB dan Ahok versi Organda
Jika tak mau ikut aturan main, Organda DKI bakal didepak Ahok
Janji manis Ahok benahi Transjakarta hingga tendang APTB
Ahok ngamuk, bakal ganti APTB dengan Kopami dan Kopaja
-
Kapan trem di Jakarta digantikan oleh bus Robur sebagai alat transportasi utama? Saat itu, bus ini perlahan-lahan ditambah armadanya sebelum akhirnya dijadikan transportasi umum utama, setelah trem dimatikan dengan alasan merusak wajah Jakarta.
-
Kapan uji coba Transjakarta rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta dilakukan? Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Kapan jalur kereta api Jogja-Bantul ditutup? Karena kalah bersaing dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum, PJKA akhirnya menutup jalur tersebut pada tahun 1973.
-
Apa saja transportasi umum di Jakarta yang dulu diandalkan oleh tenaga manusia dan binatang? Selain kereta yang semula berfungsi mengangkut hasil bumi dan menjadi alat transportasi, angkutan umum di DKI Jakarta masih mengandalkan tenaga manusia dan binatang yakni delman dan becak.
-
Bagaimana cara Transjakarta rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta dikawal? Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan.
-
Bagaimana transportasi umum di Jakarta tahun 1989? Bajaj Masih Jadi Favorit Bajaj oranye masih berkeliaran di jalan.