Anies-Sandi tak segan 'jiplak' cara Ahok
Dalam memimpin Jakarta, Anies dan Sandi tak segan menjiplak atau meniru cara yang sudah dijalankan Ahok. Misalnya dalam hal rapat dan menerima pengaduan masyarakat. Bagi Anies maupun Sandi, belajar dari para pendahulunya mutlak dilakukan untuk mengurus kota sebesar Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno punya pekerjaan rumah besar memimpin ibu kota selama lima tahun ke depan. Berulang kali Anies dan Sandi mengaku akan 'belajar' dari gubernur-gubernur pendahulu mereka. Termasuk Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok.
Dalam memimpin Jakarta, Anies dan Sandi tak segan menjiplak atau meniru cara yang sudah dijalankan Ahok. Misalnya dalam hal rapat. Semasa menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Ahok selalu mengunggah video rapat ke Youtube. Alasannya agar masyarakat bisa melihat sendiri bagaimana pembahasan rapat dengan PNS DKI juga pihak-pihak yang bekerja sama dengan pemprov.
-
Mengapa PDIP berencana menjodohkan Anies dengan kadernya di Jakarta? Meski pernah menjadi kompetitor di Pilpres, PDIP belakang mulai rajin memuji Anies sebagai sosok yang layak diusung sebagai Cagub Jakarta. Bahkan, PDIP berencana menjodohkan Anies dengan kadernya di Jakarta. "Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya," Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan. Menurut Utut, sosok Anies memiliki modal yakni popularitas dan elektabilitas untuk bisa memenangi perebutan kursi Gubernur.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Siapa yang berharap Anies bisa bertemu dengan Jokowi? Sebelumnya, anggota tim delapan Koalisi Perubahan Sudirman Said berharap Bakal Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan bisa bertemu dengan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Siapa yang membiayai kehidupan Ahok ketika ia tinggal di Jakarta? Keluarga Misribu-lah yang membiayai hidup Ahok selama di Jakarta.
-
Apa yang dikatakan Hasto mengenai peluang Anies dan Ahok di Pilgub DKI 2024? Hasto mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan terkait peluang PDI Perjuangan memasangkan dua mantan gubernur DKI Jakarta yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon gubernur - wakil gubernur DKI Jakarta.
Cara itu akan tetap dipakai Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. "Lanjutin dong yang bagus bagus. Tapi saya bilang jangan diedit, jangan pencitraan," kata Sandiaga Uno, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (20/10).
Dia memastikan, video akan ditanyakan lengkap dan tidak dipotong-potong supaya tak menimbulkan pertanyaan dan dugaan direkayasa. "Iyalah kalau mau serius ya serius sekalian," kata Sandi.
Cara lain yang bakal dilanjutkan Anies dan Sandi dalam hal menerima pengaduan masyarakat Jakarta. Ahok memulai menerima pengaduan semenjak menggantikan Joko Widodo sebagai Gubernur DKI Jakarta. Dia menerima pengaduan sebelum memulai pekerjaan.
Cara serupa juga sempat diadopsi oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. Namun politisi PDIP tersebut tidak bisa mengikuti pola tersebut secara berkala. Akhirnya, mantan Walikota Blitar ini memutuskan menugaskan jajaran SKPD untuk menerima pengaduan.
Kini, cara itu dilanjutkan oleh Anies dan Sandi. Anies Baswedan memutuskan untuk menerima pengaduan warga secara langsung. Sebelumnya, pengaduan diterima oleh petugas dinas di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta.
Melalui akun instagram @aniesbaswedan, mantan Menteri Pendidikan ini memberitahukan bahwa akan mulai menerima pengaduan. Cara menerima pengaduan Anies ini mengadopsi dari apa yang dilakukan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
"Menerima pengaduan dan harapan warga di balaikota. Pola menerima pengaduan yang sudah dimulai oleh Pak Basuki dan Pak Djarot," tulisnya.
Bagi Anies maupun Sandi, belajar dari para pendahulunya mutlak dilakukan untuk mengurus kota sebesar Jakarta. Karena itu Sandi sedang menjadwalkan pertemuan dengan para mantan Gubernur DKI Jakarta. Termasuk dengan Ahok. Sandi menyebut pertemuan tersebut merupakan salah satu forum yang sebelumnya memang telah direncanakannya bersama Anies Baswedan.
"Kita lagi jadwalkan karena itu adalah salah satu forum yang memang sudah direncanakan sama kami untuk berdiskusi dengan mantan Gubernur," ungkap Sandi usai melaksanakan salat jumat di Masjid Fatahilla Balai Kota Jakarta, jumat (20/10).
Politisi Partai Gerindra itu memastikan akan mengunjungi mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok. Karena ahok merupakan salah satu orang yang pernah memimpin Jakarta. "Termasuk dong (Ahok)," jelasnya.
Namun untuk waktu kunjungannya, Sandi belum dapat memastikan kapan ia dan Anies akan mengunjungi Ahok di Mako Brimob Depok. Sebab hal tersebut sedang dijadwalkan dan masih akan diatur lagi. "Ya nanti kita atur bagaimana baiknya," ucapnya.
(mdk/noe)