Anies sebut warga rentan di Jakarta butuh keberpihakan
Cagub Anies Baswedan menyatakan warga Jakarta yang rentan membutuhkan keberpihakan. Kerentanan tersebut khususnya secara sosial ekonomi.
Cagub Anies Baswedan menyatakan warga Jakarta yang rentan membutuhkan keberpihakan. Kerentanan tersebut khususnya secara sosial ekonomi.
"Kami akan berpihak pada warga yang rentan secara sosial ekonomi, khususnya mereka yang tak bekerja dan tak terdidik. Rentan ini termasuk kaum disabilitas, perempuan dan anak," ujar Anies dalam acara Mata Najwa, Senin (27/1).
Dalam program yang dimoderatori Najwa Shihab tersebut, Anies menegaskan Jakarta tak hanya membutuhkan pemimpin dan birokrasi yang kuat. Warga Jakarta, sambungnya, membutuhkan warga yang berdaya dan terlibat dalam setiap kebijakan.
Karena itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menuturkan pemerintah Jakarta akan merumuskan masalah, langkah kerjanya dan menyelesaikannya, serta mengeksekusi dengan tuntas.
"Kami akan fokus pada tiga, program lapangan kerja melalui OK OCE, Pendidikan berkualitas dan tuntas, serta kebutuhan pokok yang terjangkau. Insya allah itu yang akan bawa perubahan di Jakarta," terangnya.
Mengenai acara ini sendiri, Anies menilai format debat dari acara itu lebih baik karena memberi kesempatan bagi para calon untuk menjelaskan banyak hal sekaligus mengetahui letak perbedaan program yang ditawarkan.
"Saya rasa lebih bagus dan Najwa dapat membuat format debat yang satu sisi ada akurasi waktu, di sisi lain ada ruang dialog antar calon," tuntasnya.
Baca juga:
Anies: Petahana harusnya tunjukkan kinerja, bukan gagasan
Ahok nilai tak masuk akal program DP rumah nol rupiah Anies Baswedan
Anies-Sandi bentuk Satgas untuk pantau berita hoax di sosial media
Gerindra sebut komitmen berantas korupsi Anies lebih baik dari Ahok
Anies ingin RW jadi ujung tombak perangi narkoba
-
Apa yang diyakini Anies tentang Jawa Tengah? “Saya rasa nuansa perubahan itu semakin terasa. Menginkan perubahan. Dan itu kemudian menonjol,” kata Anies usai acara Istighosah Kubro Masyayich & Alumni Pondok Pesantren di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (24/12). Sehingga, Anies pun menilai anggapan Jawa Tengah yang selama ini identik dengan julukan 'Kandang Banteng' bisa saja berubah. Menurutnya Jateng bukan hanya milik satu partai saja.
-
Kapan Anies mengumukan kembali maju di Pilkada Jakarta? Sejauh ini, Anies baru mengantongi dukungan resmi dari PKB, partai yang mengusungnya di Pilpres bersama Muhaimin Iskandar. Setelah resmi mendapat dukungan, Anies akhirnya mengumukan Kembali maju Pilkada Jakarta. "Saya sampaikan bismillah kami bersiap untuk meneruskan ke periode kedua," kata Anies kepada wartawan di Jakarta, Jumat (14/6).
-
Apa yang dilakukan Anies dan Cak Imin di Surabaya? Baru-baru ini, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengumumkan deklarasi sebagai pasangan Capres dan Cawapres 2024. Deklarasi itu diumumkan pada Sabtu, (2/9) di Hotel Majapahit, Surabaya.
-
Mengapa PDIP berencana menjodohkan Anies dengan kadernya di Jakarta? Meski pernah menjadi kompetitor di Pilpres, PDIP belakang mulai rajin memuji Anies sebagai sosok yang layak diusung sebagai Cagub Jakarta. Bahkan, PDIP berencana menjodohkan Anies dengan kadernya di Jakarta. "Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya," Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan. Menurut Utut, sosok Anies memiliki modal yakni popularitas dan elektabilitas untuk bisa memenangi perebutan kursi Gubernur.
-
Apa yang dikatakan Anies Baswedan dalam video yang beredar? "Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer," Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar."Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings."
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).