Cerita Anies Selesai Tugas di Kemendikbud: Saya Tak Berkomentar Lagi soal Pendidikan
"Jangan takut dengan jabatan yang berakhir. Jangan pernah berpikir dengan perpanjangan masa jabatan. Dan itulah bagian dari demokrasi kita," kata Anies.
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, agar pemimpin tidak takut dengan berakhirnya masa jabatan. Pasalnya, menurut dia itulah proses demokrasi.
Hal ini, disampaikan Anies saat dimintai tanggapannya soal kepemimpinan Heru Budi Hartono sebagai orang nomor satu di DKI Jakarta, pasca masa jabatannya selesai pada 2022 lalu
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Siapa kakek buyut dari Anies Baswedan? Umar merupakan kakek buyutnya.
-
Apa pendapat Anas Urbaningrum mengenai penjegalan Capres? Anas mengaku sudah mengikuti proses Pilpres 2024 sejak dalam penjara. Anas mengaku telah mengamati hal tersebut sejak mendekam di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat hingga bebas dan kembali ke masyarakat. "Menurut saya tidak ada satu pun capres atau bacapres yang dijegal. Menurut saya artinya dijegal dengan cara yang tidak lazim, menurut saya tidak ada," kata Anas di Kawasan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (15/7/2023).
-
Siapa yang disebut-sebut akan menjadi Cawapres Anies Baswedan? Nama Yenny sebelumnya disebut sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.
-
Kapan Anies Baswedan dilahirkan? Ia lahir pada tanggal 7 Mei tahun 1969, di Desa Cipicung, Kuningan, Jawa Barat.
-
Bagaimana Anies Baswedan menanggapi kekalahan Pilpres? "Mau perjalanan yang nyaman dan enak, pilih jalan yang datar dan menurun. Tapi jalan itu tidak akan pernah mengantarkan kepada puncak manapun," ujarnya."Tapi kalau kita memilih jalan yang mendaki, walaupun suasana gelap ... kita tahu hanya jalan mendaki yang mengantarkan pada puncak-puncak baru."
"Tidak lah tidak ada tanggapan. Gini, inilah bagian ada sebuah masa di mana kami bekerja. Sesudah kami bekerja, selesai. Kami fokus kepada yang lain. Dan itulah prinsip demokrasi," kata Anies ditemui di Formula E 2023 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (3/6/2023).
"Jangan takut dengan jabatan yang berakhir. Jangan pernah berpikir dengan perpanjangan masa jabatan. Dan itulah bagian dari demokrasi kita," sambung dia.
Anies menuturkan, ketika ada orang lain yang bertugas, maka hal tersebut harus dihormati. Dia menilai hal itu sebagai bagian dari etika yang harus dijaga.
Anies mencontohkan, saat dia selesai bertugas di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI dia tidak pernah lagi berkomentar tentang kebijakan yang dilakukan oleh Mendikbud selanjutnya.
"Saya tidak berkomentar lagi soal pendidikan. Saya selesai dari DKI, saya tidak berkomentar lagi soal DKI. Hormati itu. Dan saya rasa etika ini kita jaga sama-sama," ucap dia.
(mdk/ded)