Djarot soal Wagub DKI: Tanya ke Pak Anies, Beliau Butuh Wakil atau Sendiri Mampu
Mantan Gubernur DKI, Djarot Saiful Hidayat, mengaku sejak lama menyarankan kursi wagub segera diisi sesuai kesepakatan partai pengusung.
Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masih tarik menarik terkait calon wakil gubernur (wagub) DKI Jakarta sebagai pengganti Sandiaga Uno. Jika dihitung, sudah setahun lebih kursi wagub DKI kosong.
Mantan Gubernur DKI, Djarot Saiful Hidayat, mengaku sejak lama menyarankan kursi wagub segera diisi sesuai kesepakatan partai pengusung.
-
Siapa kakek buyut dari Anies Baswedan? Umar merupakan kakek buyutnya.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Apa yang dilakukan Anies dan Cak Imin di Surabaya? Baru-baru ini, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengumumkan deklarasi sebagai pasangan Capres dan Cawapres 2024. Deklarasi itu diumumkan pada Sabtu, (2/9) di Hotel Majapahit, Surabaya.
-
Apa yang disindir Anies Baswedan tentang Gubernur DKI? Anies Sindir Ada Gubernur DKI Tak Tuntas Janji Jabat 5 Tahun: Jangan Hukum Saya Capres Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
"Ya kalau itu sejak lama banget saya sarankan segera diisi. Itu kewenangan dari partai pengusung dalam hal ini Gerindra dan PKS. Ada dinamika di situ ya," kata Djarot di kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (8/1).
Dia enggan berkomentar lebih jauh penyebab alotnya pembahasan wagub. Dia mempersilakan ditanya pada Gubernur Anies Baswedan apakah merasa perlu didampingi wakil atau cukup bekerja sendiri.
"Tanyakan ke Pak Anies, apakah beliau itu betul-betul butuh wakil atau sendiri sudah cukup mampu," ungkap Djarot.
Djarot berharap Anies bisa segera mempunyai pendampingnya di DKI. Caranya, melakukan komunikasi dengan dua partai pengusung tersebut.
"Komunikasi perlu dibangun antara beliau sebagai Gubernur dan DPRD. Karena yang nanti milih kan DPRD. Harus dibangun komunikasi yang intensif," jelasnya.
"Bagaimana pun masih kurang 2 tahun lagi. Saya doakan tahun ini sudah ada wakil definitif," kata Djarot.
(mdk/lia)