Gerindra Klaim PDIP Dukung Riza Patria Jadi Wagub DKI
Taufik yakin partai berlambang banteng itu menjatuhkan pilihan kepada Riza, calon yang diusung Partai Gerindra.
Wakil Ketua DPRD Mohamad Taufik mendampingi Ahmad Riza Patria melakukan safari politik ke fraksi DPRD dalam proses pencalonan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Hari terakhir safari, Riza mendatangi PDIP dan PKS.
Taufik yakin partai berlambang banteng itu menjatuhkan pilihan kepada Riza, calon yang diusung Partai Gerindra.
-
Siapa Briptu Mustakim? Briptu Mustakim adalah seorang polisi yang berhasil menarik perhatian banyak orang berkat penampilannya yang menawan. Banyak yang berkata bahwa ia mirip dengan beberapa aktor ternama seperti Ali Syakieb dan Herjunot Ali.
-
Kapan Mohammad Nazir Datuk Pamoentjak wafat? Ia wafat di Bern, Swiss pada tanggal 10 Juli 1965 di usianya yang sudah 68 tahun.
-
Kapan Habib Muhammad bin Idrus Al Habsyi meninggal? Makam Habib Muhammad meninggal di Kota Surabaya pada tahun 1917 Masehi.
-
Siapa sosok Buya Haji Ahmad Rasyid? Nama Buya Haji Ahmad Rasyid Sutan Mansur atau dikenal dengan A.R. Sutan Mansur menjadi salah satu tokoh berpengaruh di Indonesia. Beliau merupakan salah satu tokoh besar Muhammadiyah di Minang dan berkecimpung di dunia politik semasa perjuangan kemerdekaan.
-
Apa yang dilakukan Raffi Ahmad sebelum pertandingan melawan Taufik Hidayat? 2 Sebelum bertarung, Raffi Ahmad nyoba minta doa dengan nyium tangan mertuanya, Rieta Amalia. Ia juga minta dukungan dari Rafathar yang keliatan banget semangat nonton pertandingan ini.
-
Kenapa Raffi Ahmad takut kalah dari Taufik Hidayat? “Kalau (lawan) Desta nggak sedeg-degan lawan Taufik Hidayat. Beda kalau saya, Desta, Dikta, Dion Wiyoko kita berangkat dari artis yang suka olahraga. Tapi ini lawannya memang juara dunia, mentalnya juara. Makanya aku agak terbebani, menang kalah itu urusan belakangan yang aku takut dibantai,” ujar Raffi Ahmad.
"Saya kira dari suara tadi, PDIP sudah dukung kami. PDIP sama Gerindra itu kan bersaudara," katanya, Rabu (5/2).
Dia berseloroh sebagai partai yang bersaudara adalah hal wajar jika terjadi perbedaan pandangan. Namun pada hakikatnya, kata Taufik, saudara akan tetap bersatu.
Politikus Gerindra mengatakan, kunjungan ke PDIP lebih tepat dilakukan di akhir safari. Sebab, partai besutan Megawati Soekarnoputri itu dianggap sebagai kunci dukungan dan pilihan terhadap Riza.
"Kalau sudah makan kan berarti dukungan. Apa saja yang disajikan kita makan, ada pisang model baru kita makan," tandasnya.
Sikap Taufik yang optimis itu disambut hangat oleh Ketua fraksi PDIP DPRD DKI Gembong Warsono. Ia bahkan menganggap Riza sebagai tamu kehormatan.
"Saya enggak tahu ini apakah (kedatangan Riza) tamu kehormatan atau calon. Kedatangan Gerindra apa silaturahmi atau ada sesuatu di belakang," celetuk Gembong.
Saat ramah-tamah berlangsung, Gembong juga menyampaikan kepada Riza bahwa partai besutan Megawati Soekarnoputri itu tidak akan menentukan pilihan untuk saat ini.
Gembong menjelaskan, dari dua Cawagub yang ada, Nurmansjah dari PKS dan Ahmad Riza Patria dari Gerindra, PDIP akan melakukan rapat internal terlebih dahulu untuk menentukan pilihan.
Sebab, ujar Gembong, partai banteng tidak hanya sekadar memilih berdasarkan figur melainkan juga ideologi yang akan dibawa jika mendampingi Gubernur Anies Baswedan kelak.
Pada kesempatan itu pula Gembong mengkritisi pernyataan Riza bahwa Anies sempurna dalam mengelola ibu kota.
"Jangan seperti Pak Riza bilang tidak ada kekurangan, kaget aku kaget," ucap anggota Komisi A DPRD tersebut.
Selain mengkritik, Gembong juga mengingatkan Riza agar tidak hanya menjadi ban serep jika terpilih menjadi Wagub.
Anggota Komisi V DPR itu pun mengamini bahwa orang nomor 2 di DKI tidak hanya sekadar pendamping Gubernur.
Riza pun berkomitmen akan meningkatkan kualitas hubungan komunikasi antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan pemerintah pusat.
"Saya setuju Wagub tidak oleh jadi ban serep, harus melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing. Soal jaga hubungan dengan pemerintah pusat pasti pak, karena Jakarta harus jadi contoh provinsi yang lain," ujar Riza.
Setelah lawatan ke PDIP, Riza juga akan mendatangi fraksi PKS. Kendati fraksi lawan dalam pemilihan posisi Cawagub, Riza menegaskan komunikasi harus tetap dijaga.
(mdk/fik)