ICU Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Jakarta Diprediksi Penuh pada Februari
Lonjakan kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta semakin tidak terkendali jika dibandingkan dengan ketersediaan tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19.
Lonjakan kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta semakin tidak terkendali jika dibandingkan dengan ketersediaan tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19.
Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Pemprov DKI Weningtyas Purnomorini mengatakan ruang ICU di rumah sakit rujukan Covid-19 tidak lagi mampu menerima pasien pada Februari.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Pernyataan ini berdasarkan data jumlah tempat tidur yang terpakai oleh pasien baik di ICU ataupun non-ICU. Berdasarkan data terakhir, 3 Januari, untuk tempat tidur ICU sudah terpakai 79 persen, dan tempat tidur isolasi harian (non-ICU) 87 persen.
Saat ini, kata Weningtyas, total tempat tidur yang tersedia di DKI 24.498 unit, dengan rincian 8.085 tempat tidur untuk ruang ICU sedangkan sisanya untuk perawatan non-ICU.
"Bila 50 persen bed dapat dikonversi menjadi bed Covid maka tentu saja pasien non-Covid tetap harus kita perhatikan. Lalu ini bila tidak dilakukan intervensi maka di bulan Februari itu kami untuk ICU sudah penuh," ujar Weningtyas dalam rapat koordinasi dengan 10 provinsi dengan kasus Covid tertinggi, secara virtual, Rabu (6/1).
DKI, kata Weningtyas, juga meminta agar rumah sakit non rujukan juga menerima pasien Covid dengan persentase kapasitas 30 persen pasien non-Covid dan 70 persen pasien Covid. Kebijakan ini menurutnya juga pernah diterapkan saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ketat DKI pada Maret-April 2020.
Sementara untuk ruang isolasi mandiri, disebut Weningtyas cukup memadai seiring dengan upaya Pemprov DKI terus menambah kapasitas rumah sakit.
"Sedangkan untuk isolasi mungkin kemungkinan masih bisa bergerak karena kalau kita tambahkan dari berapa rumah sakit baru," tuturnya.
Saat ini, total rumah sakit rujukan Covid-19 di Jakarta sebanyak 101 rumah sakit, dengan rincian;
Berdasarkan Kepgub Nomor 378 Tahun 2020 tentang Penetapan Rumah Sakit Rujukan Penanggulangan Covid-19;
1. RSUD Tarakan
2. RSUD Koja
3. RSKD Duren Sawit
4. RS Pertamina Kaya
5. RS Pelni
6. RSUPN Cipto Mangunkusumo
7. RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita
8. RS Anak dan Bunda Harapan Kita
9. RS Khusus Kanker Darmais
10. RS Khusus Pusat Otak Nasional
11. RSUD Budhi Asih
12. RSUD Pasar Rebo
13. RSUD Tugu Koja
14. RSUD Tanah Abang
15. RSUD Kalideres
16. RSUD Kebayoran Baru
17. RSUD Jati Padang
18. RSUD Kramat Jati
19. RSAU dr Esnawan Antartika
20. RS Tk. II M Ridwan Meuraksa
21. RS Bhayangkara Sespimma Polri
22. RS Dr Suyoto Pusrehab Kemhan
23. RS Pusat Pertamina
24. RS Adhyaksa
25. RS PGI Cikini
26. RS St Carolus
27. RS Abdul Radjak
28. RS Mitra Keluarga Kemayoran
29. RS Hermina Kemayoran
30. RS Husada
31. RS Islam Cempaka Putih
32. RS Bunda Jakarta
33. RS Kramat 128
34. RS Mitra Keluarga Kelapa Gading
35. RS Pantai Indah Kapuk
36. RS Atma Jaya
37. RS Pluit
38. RS Islam Sukapura
39. RS Pekerja
40. RS Hermina Podomoro
41. RS Pelabuhan Jakarta
42. RS Mitra Keluarga Kalideres
43. RS Siloam Kebon Jeruk
44. RS Pondok Indah Puri Indah
45. RS Sumber Waras
46. RS Hermina Daan Mogot
47. RS Ciputra
48. RS Grha Kedoya
49. RS Pondok Indah Pondok Indah
50. RS MMC
51. RS Medistra
52. RS Siloam Mampang Prapatan
53. RS Mayapada
54. RS Prikasih
55. RS Andhika
56. RS Islam Pondok Kopi
57. RS Hermina Jatinegara
58. RS Kartika Pulomas
59. RS Harapan Bunda
60. RSUD Sawah Besar
61. RSUD Cempaka Putih
62. RSUD Pademangan
63. RSUD Ciracas
64. RS Budi Kemuliaan
65. RS Yarsi
67. RS Menteng Mitra Afia
68. RS Primaya Evasari
69. RS Satya Negara
70. RS Mulyasari
71. RS Gading Pluit
72. RS Firdaus
73. RS Duta Indah
74. RS Khusus Jiwa Dr Soeharto Heerjan
75. RS Royal Taruma
76. RS Cinta Kasih Tzu Chi
77. RS Bina Sakti Mandiri
78. RS Bhakti Mulia
79. RS Jakarta
80. RS Yadika Kebayoran Lama
81. RS Aulia
82. RS Zahirah
83. RS Premier Jatinegara
84. RS Haji Jakarta
85. RS Colombia Asia Pulomas
86. RS Harum Sisma Medika
87. RS Universitas Kristen Indonesia
88. RS Pengayom Cipinang
89. RS Olahraga Nasional
90. RS Omni Medical Center
91. RS Ukrida
92. RS. Antam Medika
93. RS Harapan Jayakarta
Sementara itu ini delapan RS berdasarkan Kemenkes:
1. RSPI Sulianti Saroso
2. RS Persahabatan
3. RS Fatmawati
4. RSUD Cengkareng
5. RSUD Pasar Minggu
6. RS Bhayangkara Tk. I R Said Sukanto
7. RSPAD Gatot Subroto
8. RSAL dr Mintoharjo.
Baca juga:
Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di 3 Daerah Penuh, IDI Sampaikan Ini
Satgas Covid-19: Mengkhawatirkan, Keterisian Ruang ICU & Isolasi Lebih dari 70 Persen
IDI: Ruang ICU RS Rujukan Covid-19 Surabaya 100 Persen Penuh
Ridwan Kamil: Depok & Karawang Siaga 1, Keterisian Ruang Isolasi Sudah Darurat
ICU RS Jabodetabek Penuh, Ada Pasien Covid Meninggal di IGD, Taksi dan Ambulans
Lapor Covid-19: RS di Jabodetabek, Jatim Hingga Yogyakarta Penuh