Jokowi ke PPP: Habis muktamar jangan ada lagi berebut ke Menkum HAM
Salah satu alasan Jokowi mau datang karena undangan Muktamar Islah PPP ditandantangani SDA dan Romi sebagai ketum.
Presiden Joko Widodo menghadiri pembukaan Muktamar Islah di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur, hari ini.
Dalam sambutannya, Jokowi mengungkapkan dua alasan kenapa berkenan hadir ke Muktamar Islah PPP. Alasan pertama sebelum memutuskan hadir, dia terlebih dahulu bertanya apakah Ketua Majelis Syariah PPP Maimoen Zubair (Mbah Moen) hadir dalam Muktamar yang akan diselenggarakan sampai 11 April tersebut.
"Kenapa saya hadir. Ada dua alasan. Pertama, tadi siang saya pertama bertanya apakah Mbah Kyai datang? Saya dikasih tahu abis Jumatan dan dibilang Mbah Kyai sudah hadir di Jakarta," kata Jokowi dalam sambutan di Muktamar Islah PPP, Jumat (8/4).
Alasan kedua, Jokowi menjelaskan, saat menerima undangan untuk menghadiri Muktamar Islah tersebut, dia menemukan bahwa undangan ditandatangani oleh Ketua Umum PPP Suryadharma Ali beserta Sekjennya Romahurmuziy (Romi).
"Artinya ini islah bener. Jadi saya datang," kata Jokowi yang disambut tepuk tangan riuh oleh kader PPP.
Usai mengungkapkan dua alasan tersebut, Jokowi menyatakan harapannya kepada PPP yang merupakan satu partai yang sudah berdiri sejak lama dan sangat disayangkan apabila terus-terusan saling berseteru dalam satu partai.
"Sejak didirikan pada tahun 1973 PPP memiliki tempat khusus bagi sejarah Indonesia," ujarnya.
Usai Muktamar Islah tersebut digelar, Jokowi berharap nantinya tak ada lagi dua kubu yang berebut mendatangi Menkum HAM maupun secara bergantian mendatanginya ke Istana.
"Sehabis muktmar ini saya berharap tidak ada lagi yang berebutan pergi ke Menkum HAM . Kalau nanti ke Istana memperkenalkan pengurus yang baru. Jangan lagi ada dua grup. Sejamnya datang, sejamnya datang lagi," tukasnya.
Baca juga:
Kubu Romy harap muktamar islah selesaikan konflik internal PPP
Kader PPP sebut hal wajar pengiriman 1000 jin di muktamar islah
Kader PPP girang Jokowi hadir di Muktamar islah
Presiden Jokowi belum pastikan hadiri pembukaan Muktamar islah PPP
Sidang gugatan ditunda, PPP minta teleconference dengan Jokowi
Presiden Jokowi didapuk jadi pembuka Muktamar Islah PPP
Pemerintahan Jokowi usahakan kisruh PPP selesai di muktamar besok
-
Kenapa PPP mengajukan gugatan ke MK? Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Amir Uskara meminta agar tidak ada persepsi partai berlambang kabah tidak lolos Parlementary Threshold (PT) 4 persen. PPP akan mengajukan gugatan hasil Rekapitulasi Pemilu 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK). "Kalau kita sih belum punya cerita PPP enggak lolos. Jadi kalau ada yang mimpi PPP tidak lolos, ya biarkanlah," ujarnya di Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (21/3).
-
Kapan PPP akan mengajukan gugatan ke MK? Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Amir Uskara meminta agar tidak ada persepsi partai berlambang kabah tidak lolos Parlementary Threshold (PT) 4 persen. PPP akan mengajukan gugatan hasil Rekapitulasi Pemilu 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK). "Kalau kita sih belum punya cerita PPP enggak lolos. Jadi kalau ada yang mimpi PPP tidak lolos, ya biarkanlah," ujarnya di Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (21/3).
-
Mengapa PPP mengajukan gugatan ke MK? PPP mengajukan gugatan ke MK setelah proses penghitungan suara selesai dan PPP tidak lewat dari Ambang Batas Parlemen 4 persen. Hasil suara PPP hanya 3,87 persen, dan mereka merasa kehilangan suara di 18 propinsi yang mencapai 600.000 suara.
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Mengapa Pak Jokowi diundang ke Apel Kader Partai Gerindra? Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan