Macet Parah Imbas Rekayasa Lalu Lintas KTT ASEAN, Penumpang TransJakarta di Halte Tendean Pilih Jalan Kaki
Pelayanan bus TransJakarta terganggu akibat adanya rekayasa arus lalu lintas dilakukan polisi pada Rabu (6/9) pagi.
Penumpukan penumpang terjadi di kolong jalur layang Kuningan tersebut.
Macet Parah Imbas Rekayasa Lalu Lintas KTT ASEAN, Penumpang TransJakarta di Halte Tendean Pilih Jalan Kaki
Sebuah video memperlihatkan situasi di Halte TransJakarta di Jalan Kapten Tendean, Kelurahan Mampang Prapatan, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Video itu memperlihatkan pelayanan bus TransJakarta terganggu akibat adanya rekayasa arus lalu lintas dilakukan polisi pada Rabu (6/9) pagi.
Rekayasa lalu lintas itu imbas penyelenggaraan KTT ASEAN di kawasan Senayan, Jakarta Pusat. Video dan foto-foto kondisi di Halte TransJakarta itu diunggah salah satu pengguna twitter @jalur5_.
Dari video dan foto diunggah akun @jalur5, terlihat dua bus TransJakarta berhenti di turunan jalur layang koridor 13 arah Tendean. Beberapa penumpang memilih turun dari bus.
Akibatnya, terjadi penumpukan penumpang di kolong jalur layang Kuningan tersebut.
Penjelasan Polisi
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman memastikan bus TransJakarta tetap diizinkan beroperasi meski ada rekayasa lalu lintas di beberapa ruas jalan selama penyelenggaraan KTT ASEAN.
"Walaupun pada pukul 18.00 WIB, tutup total antara Semanggi sampai Bundaran Senayan, TransJakarta masih bisa beroperasional," kata Latif di Mapolda Metro Jaya, Rabu (6/9).
Polisi menjelaskan, seluruh bus TransJakarta melintasi Jalur Rasuna Said, Jalan Gatot Subroto, Jalan Jenderal Sudirman, tetap beroperasi kendati dari pukul 16.00-20.00 diberlakukan buka tutup.
Buka tutup jalur itu dilakukan untuk memprioritaskan para delegasi, namun untuk operasional TransJakarta normal seperti biasa.
Polisi sama sekali tidak akan menghentikan bus TransJakarta yang melintas. Pernyataan ini sekaligus meluruskan video yang viral di media sosial.
"Kita sudah sesuaikan, TransJakarta jalur seperti biasa, sudah kita sampaikan. Jalan untuk TransJakarta kita enggak menghentikan TransJakarta. Kalau turun saya nggak tahu di mana," kata Latif.