Pemprov dan Warga DKI Diingatkan Jangan Berspekulasi Sudah Capai Herd Immunity
Lembaga Riset Institute for Demographic and Poverty Studies (IDEAS) mengingatkan Pemprov DKI dan masyarakat Jakarta untuk tidak terlampau lengah dan berspekulasi Jakarta telah mencapai herd-immunity.
Lembaga Riset Institute for Demographic and Poverty Studies (IDEAS) mengingatkan Pemprov DKI dan masyarakat Jakarta untuk tidak terlampau lengah dan berspekulasi Jakarta telah mencapai herd-immunity.
Merujuk data yang dipublikasi Pemprov DKI, pada Juli 2021 positivity rate penularan Covid-19 di Jakarta mencapai 40 persen. Saat ini, persentase mengalami penurunan signifikan di bawah 1 persen, jauh di bawah ambang batas aman rekomendasi badan kesehatan dunia World Health Organization (WHO) sebesar 5 persen.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana cara mencegah penyebaran virus cacar? Kebersihan tangan dan kuku sangat penting untuk mencegah penyebaran virus cacar ke area tubuh yang lain atau bahkan ke orang lain.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
-
Bagaimana vaksin polio memberikan kekebalan terhadap virus? Vaksin bekerja dengan memperkenalkan virus yang dilemahkan atau sudah mati ke dalam tubuh manusia. Dalam respons terhadap vaksinasi tersebut, tubuh akan menghasilkan antibodi untuk melawan virus polio.
"Meski penduduk dengan vaksinasi penuh di DKI Jakarta telah mendekati 100 persen, bukan berarti herd-immunity otomatis tercapai," ucap Direktur IDEAS, Yusuf Wibisono dalam webinar, (16/10).
Selain itu, ia mengakui bahwa, DKI Jakarta menjadi satu-satunya wilayah di Indonesia saat ini dengan tingkat vaksinasi yang sangat tinggi, mendekati 100 persen. Penduduk yang telah mendapatkan vaksinasi penuh (vaksin ke-2) sudah berada di kisaran 80 persen. Penduduk yang telah mendapatkan vaksin ke-1 bahkan telah menembus 100 persen.
"Dengan tingkat vaksinasi yang sangat tinggi ini, DKI Jakarta kini mengalami pemulihan pandemi yang sangat menjanjikan," ucapnya.
Yusuf menambahkan beban pandemi di ibu kota kini telah menjadi sangat terkendali. Vaksinasi masal mampu mengendalikan dampak virus dengan menekan angka kesakitan dan kematian, namun tidak dengan penyebarannya.
"Karena transmisi virus dapat terus terjadi meski di tengah tingkat vaksinasi yang tinggi, maka potensi ledakan kasus tetap akan terus mengintai. Maka meningkatnya mobilitas masyarakat ditengah disiplin protokol 3M kian melemah, berpotensi untuk menciptakan ledakan kasus ke depan," ucap Yusuf.
Menurut Yusuf, asumsi kunci dari herd-immunity adalah transmisi virus terhenti ketika orang yang divaksin atau pernah terinfeksi memiliki imunitas dan tidak akan menyebarkan virus. Herd-immunity karenanya hanya relevan jika kita memiliki transmission-blocking vaccine.
"Meski vaksin sangat membantu mencegah pemburukan kondisi akibat virus, namun vaksin yang kini tersedia tidak cukup mampu mencegah orang terinfeksi dan menyebarkan virus ke orang lain. Terlebih kini dengan kehadiran virus varian baru yang jauh lebih menular," tutur Yusuf.
Bukti lebih jauh kini terjadi di banyak negara dengan tingkat vaksinasi tinggi. Berbagai negara dengan vaksinasi tinggi kini mengalami lonjakan kasus Covid-19 yang sangat signifikan, terutama dari serangan varian delta.
"Beberapa negara yang selama ini bahkan terkenal sebagai wilayah 'zero Covid-19' seperti Singapura dan Australia, mengalami lonjakan kasus tertinggi sepanjang pandemi, meski telah melakukan vaksinasi ke populasi secara massif," ungkap Yusuf.
Singapura dan Australia yang selama ini menerapkan pembatasan yang ketat, termasuk pembatasan penerbangan internasional dan intervensi kesehatan publik yang kuat, mengalami lonjakan kasus ketika mulai melonggarkan pembatasan seiring vaksinasi.
Tantangan besar selanjutnya adalah struktur geografis dari herd-immunity. Upaya vaksinasi sebelumnya menunjukkan imunitas cenderung akan terkonsentrasi secara geografis.
"Meski suatu daerah telah memiliki tingkat vaksinasi tinggi, seperti DKI Jakarta, namun jika daerah sekelilingnya tidak memiliki hal yang sama, sehingga penduduk akan bercampur, maka potensi ledakan wabah tetap tidak akan hilang," paparnya.
Hingga kini, kecepatan vaksinasi antar daerah di Indonesia sangat beragam. Kesenjangan yang tinggi terjadi baik antar wilayah maupun di dalam satu wilayah.
"DKI Jakarta adalah satu-satunya provinsi dengan tingkat vaksinasi tinggi, dengan penduduk telah mendapat vaksinasi penuh di atas 80 persen."
Tiga provinsi tercatat memiliki tingkat vaksinasi menengah, dengan penduduk telah mendapat vaksinasi penuh di atas 40 persen, yaitu Bali, Kepulauan Riau dan Yogyakarta. Selebihnya, memiliki tingkat vaksinasi yang rendah, dengan penduduk telah mendapat vaksinasi penuh di bawah 20 persen.
Kesenjangan di dalam wilayah juga sangat tinggi. Di Papua, penduduk dengan vaksin ke-1 di Kabupaten Merauke telah lebih dari 70 persen, namun di Kabupaten Lani Jaya baru di kisaran 1 persen.
"Tantangan besar lainnya adalah tingkat proteksi vaksin yang menurun seiring waktu. Bergantung hanya pada vaksinasi sebagai jalan keluar dari pandemi adalah pilihan kebijakan yang beresiko tinggi," tutup Yusuf.
Baca juga:
Data 15 Oktober 2021: Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta 1.409 Orang
Presidensi G20 2022, Indonesia Dorong Pemulihan Bersama Negara Dunia
Penggunaan APD Dinilai Tidak Efektif Cegah Penularan Covid
Simak Aturan Terbaru Penerbangan Internasional
VIDEOGRAFIS: Persiapan Pemerintah Jika Pandemi di Indonesia Berubah Menjadi Endemi
Pemulihan Dunia Tak Merata, Indonesia Soroti Ketimpangan Akses Vaksin Covid-19