Pemprov DKI: 24.015 Orang Lakukan Rapid Test di Jakarta, 589 Positif Covid-19
Dia juga meminta agar masyarakat dapat mencuci masker kain yang digunakan secara rutin. Sehingga diharapkan masyarakat tidak membeli masker bedah yang diprioritaskan untuk tenaga medis.
Asisten bidang Kesejahteraan Rakyat (Askesra) DKI Jakarta, Catur Laswanto menyatakan Pemprov DKI Jakarta telah melakukan rapid test virus Corona atau Covid-19 kepada 24.015 orang hingga Minggu, 5 April 2020.
Dia mengatakan rapid test itu dilakukan di enam wilayah kota atau kabupaten administrasi di DKI Jakarta. Hasilnya yakni 2,5 persen dinyatakan positif virus Corona.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Apa yang telah diraih oleh seluruh kelurahan di DKI Jakarta? Sebanyak 267 kelurahan yang berada di wilayah administratif DKI Jakarta kini telah sepenuhnya berpredikat sadar hukum.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
"Dengan rincian 589 orang dinyatakan positif Covid-19 dan 23.426 orang dinyatakan negatif," kata Catur di Balai kota, Jakarta Pusat, Senin (6/4/2020).
Dia juga mengimbau agar masyarakat tetap melakukan physical distancing. Selain itu juga menggunakan masker ketika harus ke luar rumah.
"Kebijakan penggunaan masker secara luas saat berkegiatan di luar rumah melalui Seruan Gubernur tanggal 3 April 2020 dan Penggunaan masker saat menaiki Transportasi Publik," ucapnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyatakan masker bedah hanya digunakan untuk mereka yang sakit. Dia juga menyatakan saat ini telah terjadi kelangkaan masker bedah di masyarakat.
Karena itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengimbau agar masyarakat dapat menggunakan masker kain saat beraktivitas di luar rumah.
"Menggunakan masker kain minimal dua lapis yang dapat dicuci," kata Anies yang dikutip Liputan6.com dalam Seruan Gubernur Nomor 9 Tahun 2020 tentang Penggunaan Masker Untuk Mencegah Penularan Covid-19.
Dia juga meminta agar masyarakat dapat mencuci masker kain yang digunakan secara rutin. Sehingga diharapkan masyarakat tidak membeli masker bedah yang diprioritaskan untuk tenaga medis.
"Dapat membeli atau membuat sendiri masker kain dua lapis sesuai kebutuhan," ucapnya.
Selain itu, dia juga meminta warga untuk berada di rumah, menjaga jarak aman, sering mencuci tangan dengan sabun. Lalu terus melaksanakan etika batuk dan bersin.
"Bagi yang ingin membantu sesama warga, maka bantulah dengan mengadakan, memproduksi dan membagikan masker kain," jelasnya.
reporter: ika defianti
sumber: liputan6.com
Baca juga:
Pemerintah: Tak Mudah Mendapat Alat Rapid Test Corona, Semua Negara Berebutan
Pengajuan PSBB di Jabar Terkendala Lambannya Laporan Data Rapid Test
50 Ribu Alat Tes Covid-19 dari Korsel akan Sampai Jakarta Hari Ini
Office Boy Dekat Ruang Ketua DPR Positif Corona, Rapid Test Langsung Digelar
20.532 Rapid Test di DKI, 428 Dinyatakan Positif Covid-19
Rapid Test Massal, 16 Tenaga Medis di Jatim Dinyatakan Positif Corona