Prediksi Puncak Mudik 2022 di Terminal Kalideres
Dia menerangkan, Terminal Kalideres setiap tahun memang melayani pemudik. Setidaknya 50 unit sampai 70 unit bus beroperasi setiap harinya. Adapun tujuannya ke Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, NTB, Lampung, Palembang, Bengkulu, Padang, Pekanbaru, Medan dan Aceh.
Situasi di Terminal Kalideres Jakarta Barat masih terlihat lenggang. Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen menyebut, belum terjadi lonjakan penumpang mudik.
"Saat ini situasi pemudik masih normal seperti hari biasa masa pandemi," kata Revi dalam keterangannya, Minggu (17/4).
-
Apa arti dari kata "Mualaf"? Kata "mualaf" berasal dari bahasa Arab yang secara harfiah berarti "orang yang baru berpaling" atau "orang yang baru masuk Islam".
-
Bagaimana bentuk mulut nyamuk jantan purba ini? Yang lebih menarik, penemuan ini membawa keberadaan bagian mulut pengisap penusuk pada fosil nyamuk jantan. Bentuk mulut tersebut menunjukkan bahwa mereka kemungkinan besar adalah penghisap darah.
-
Apa yang dimaksud dengan bau mulut? Secara sederhana, kondisi ini terjadi ketika aroma napas terasa tidak sedap karena kesehatan mulut yang kurang baik.
-
Kapan Lorjhu' mulai dikenal? Salah satu grup musik yang belakangan menyita perhatian penikmat musik indie adalah Lorjhu'. Penulis kenamaan, Dea Anugrah melalui kilas cerita Instagramnya beberapa waktu silam, memuji kualitas musik Lorjhu'. Itu pengalaman pertama Dea nonton Lorjhu'.
-
Kapan Gunawan tertinggal rombongan mudik? Di tengah perjalanan, Senin (8/4) sekira pukul 02.00 WIB saat sopir istirahat, ia pergi ke toilet. Namun saat kembali, mobil yang ditumpanginya sudah pergi.
-
Mengapa arus mudik di Pelabuhan Merak mengalami peningkatan? Lisye menyebut pemudik yang meninggalkan Jabodetabek mengarah ke Merak telah mengalami peningkatan sebesar 2,35% dari lalin normal.
Dia menerangkan, Terminal Kalideres setiap tahun memang melayani pemudik. Setidaknya 50 unit sampai 70 unit bus beroperasi setiap harinya. Adapun tujuannya ke Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, NTB, Lampung, Palembang, Bengkulu, Padang, Pekanbaru, Medan dan Aceh.
Menurutnya, peningkatan penumpang diprediksi mulai terjadi pada H-10 menjelang lebaran. Sementara itu, peningkatan yang signifikan kemungkinan terlihat mulai H-7.
"Dan prediksi saya puncak arus mudik tahun ini terjadi antara H-5 Sampai H-3," ujarnya.
Revi menjelaskan, penumpang mudik tahun 2022 akan meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, jumlahnya tak sama seperti tahun 2019 atau sebelum pandemi Covid-19 menerpa Indonesia.
Dia memperkirakan kenaikannya pada tahun ini sekira 50% atau 2.000 orang. Sedangkan pada puncak arus mudik atau H-4 menjelang lebaran bisa 3.500 orang.
Ada banyak faktor yang mempengaruhi naik-turun penumpang mudik. Revi menyampaikan, tahun lalu penumpang sepi karena ada pembatasan dan persyaratan administrasi penumpang bus yang ketat.
"Perhari penumpang di bawah 100 orang. Selama masa angkutan terbatas lebaran 2021," ungkapnya.
Di sisi lain, lanjut Revi sejak masa pandemi banyak orang yang mengubah moda transportasi.
"Mereka naik travel, kendaraan pribadi dan roda 2. Sehingga agak sulit kembali lagi ke moda transportasi bus," tutupnya.
Reporter: Ady Anugrahadi/Liputan6.com
(mdk/fik)