Puji Revilitasi Pedestrian Era Anies, Ridwan Kamil Janji Tambah Trotoar 4 Kali Lipat
Meski memuji reviltalisasi pedestrian di era Anies, tetapi RK menilai wajah Jakarta bukan cuma Sudirman-Thamrin.
Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK), memuji program Anies Baswedan terkait revitaliasi pedestrian di Jakarta. Menurut RK, Anies telah menciptakan jalur pedestrian yang ramah pejalan kaki.
"Saya harus memuji pak Anies. Di zaman Pak Anies, trotoar Sudirman-Thamrin keren," kata RK dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (22/11).
- Curhat Anies Berkali-Kali Dijegal Maju Pilkada Jakarta
- Suara Pedagang Kecil di Blok M: Kalau Mau Jujur, Saya Pilih Kang Emil Daripada Anies di Pilkada Jakarta
- Pesan Anies Maju Pilkada: Berjuang Mengembalikan Jakarta yang Bahagia Warganya
- Jawaban Anies Disebut Gerinda Bakal Kalah di Pilgub Jakarta, Singgung Cara Terhormat
Meski begitu, RK bilang wajah Jakarta bukan cuma Sudirman-Thamrin. Menurutnya, banyak kampung-kampung di Jakarta yang kondisinya masih jomplang, tak seperti Sudirman-Thamrin.
Dia pun berjanji menambah trotoar di Jakarta, jika menjadi gubernur terpilih. Sebab, katanya, manusia harus menjadi prioritas tertinggi di jalan raya.
“Jangan membayangkan mobilitas itu hanya kendaraan bermesin, tapi cakupannya lebih luas yakni pergerakan manusia. Kalau saya jadi gubernur, diberi waktu 5 tahun, realistis untuk menambah trotoar jadi empat kali lipat saat ini. Kita muliakan manusianya, bukan kendaraan,” ujar dia.
Lebih jauh, ia memandang pejalan kaki selama ini masih menjadi anak tiri di kota sendiri. RK mengutip data Koalisi Pejalan Kaki yang menunjukkan panjang trotoar di Jakarta tak sampai sembilan persen dari panjang jalan di kota ini.
Ridwan Kamil juga menjanjikan menambah jembatan hingga zebra cross. Sehingga, warga diharapkan senang berjalan kaki.
"Kalau infrastrukturnya tidak disediakan, orang tidak punya pilihan dan ujungnya beli motor, lantas menambah macet. Means of mobility, artinya pergerakan, harus komplit. Transportasi publik harus, dan tambahannya ada di fokus untuk pejalan kaki. Itu akan memanusiakan Jakarta," ujar RK.