Sumarsono ngaku sudah terima surat pengadilan status Ahok terdakwa
Meski begitu, Sumarsono mengaku bahwa Kemendagri masih belum bisa mengambil tindakan karena saat ini Ahok sedang menjalani masa cuti kampanyenya. "Pak Ahok ini kan sekarang sedang nonaktif, nah sekarang ini yang menjadi dilema bagaimana kita menonaktifkan orang yang sedang nonaktif," ujar Sumarsono sambil tertawa.
Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta yang juga menjabat sebagai Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri, Sumarsono mengaku, pihaknya telah menerima surat dari pengadilan terkait status Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Saat ini, status Gubernur DKI Jakarta nonaktif Ahok sebagai terdakwa dalam kasus dugaan penistaan agama.
"Ada suratnya sudah kami terima," kata Sumarsono di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (03/01).
Meski begitu, Sumarsono mengaku bahwa Kemendagri masih belum bisa mengambil tindakan karena saat ini Ahok sedang menjalani masa cuti kampanyenya.
"Pak Ahok ini kan sekarang sedang nonaktif, nah sekarang ini yang menjadi dilema bagaimana kita menonaktifkan orang yang sedang nonaktif," ujar Sumarsono sambil tertawa.
Sumarsono menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan pemberhentian sementara tersebut sama artinya dengan menonaktifkan. Sementara itu, saat ini Ahok sedang mengambil cuti kampanye dan statusnya adalah gubernur nonaktif.
"Jadi nanti saja kita tunggu prosesnya bagaimana," ucap Sumarsono.
Seperti diketahui, hingga saat ini Kemendagri belum mengeluarkan surat pemberhentian sementara terhadap Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta. Ahok melayangkan surat cuti dan di satu sisi status Ahok sebagai terdakwa kasus penistaan agama.
Dalam Pasal 83 Undang-Undang (UU) Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, kepala daerah dan/atau wakil kepala daerah diberhentikan sementara tanpa melalui usulan DPRD karena didakwa melakukan tindak pidana kejahatan yang diancam dengan pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun, tindak pidana korupsi, tindak pidana terorisme, makar, tindak pidana terhadap keamanan negara, dan/atau perbuatan lain yang dapat memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca juga:
Soal perampingan SKPD, Sumarsono bilang 'tak ada sogok menyogok'
Hilangkan 952 jabatan, Sumarsono lantik 5.038 pejabat
Ini nama-nama pejabat di DKI yang dirotasi
Ahok harap perampingan 1.060 SKPD buat PNS DKI lebih rajin
Sumarsono akan pecat pegawai Dishub 'nakal' penyebab kapal terbakar
-
Kenapa penampilan Menteri AHY dan Basuki Hadimuljono menjadi sorotan? Penampilan AHY dan Basuki Hadimuljono Disorot Selain kemeriahan acara, sorotan juga tertuju pada gaya berpakaian dari AHY yang tampak necis dan gagah dengan setelan jas dan peci hitam.
-
Bagaimana Suswono menanggapi penunjukan Ahmad Sahroni sebagai Ketua Tim Pemenangan? "Saya baru baca dari berita, kalau memang sudah tentu sangat senang siapapun ya. Intinya timses kalau sudah terbentuk apalagi belum dilengkapi dengan susunan lengkap, mudah-mudahan segera lah. Kalau memang beliau (Ahmad Sahroni) yang sudah ditentukan koalisi, ya kami menyambut dengan baik," tutur Suswono usai makan di warteg kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (8/9/2024).
-
Apa yang dikerjakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mendapat pujian dari Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni? “Sebagai mitra kerja kepolisian, Komisi III bangga sekali dengan kinerja Polri di bawah kepemimpinan Pak Kapolri Listyo Sigit. Polri tak hanya menjadi lebih humanis, tapi juga jadi jauh lebih inklusif. Kita bisa sebut semuanya, mulai dari kesetaraan gender, kesetaraan akses masuk tanpa pungli, dan kini pemberian kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk mengabdi. Terobosan yang luar biasa,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (27/2).
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.