Teman Ahok sebut dana dari penjualan merchandise tembus Rp 5 miliar
Amalia berjanji akan mempublikasikan penerimaan dan pengeluaran Teman Ahok
Teman Ahok membantah bila pihaknya menerima kucuran duit sebesar Rp 30 miliar dari pengembang reklamasi Teluk Jakarta. Pendiri Teman Ahok, Amalia Ayuningtyas mengklaim, untuk operasional pengumpulan KTP dukungan dan pemenangan Ahok di Pilgub DKI 2017, mereka mengumpulkan dana dari penjualan merchandise.
"Nah itu kita akan sosialisasikan. Kebetulan yang tahu bukan saya sama sejauh ini setahu aku yang sudah di publikasikan itu sampai Desember 2015 di website. Penjualan merchandise omsetnya sudah Rp 5 miliar. Detailnya ditunggu aja kita akan publikasikan secara berkala," ujar dia di markas Teman Ahok, Pejaten, Jakarta, Minggu (19/6) malam.
Amalia berjanji akan mempublikasikan penerimaan dan pengeluaran Teman Ahok. Publikasi akan dilakukan secara berkala.
"Pengeluarannya acara ini, termasuk Rp 5 miliar sama nanti kalau temen-temen mau tau lebih lanjut tunggu pengeluaran kita akan upload," jelasnya.
Menurut ddia, tak sedikit dari sponsor yang menyumbang dalam bentuk makanan dalam setiap kegiatan.
"Itu banyak banget tapi saya fokusnya ke acara. Banyak yang sumbang berbagai kuliner. Kita juga sediain makanan. Kita dibantu pembuatan tenda dibantu," tandasnya.
Sebelumnya diketahui, anggota Komisi III DPR Fraksi PDIP Junimart Girsang mengungkapkan bahwa dia mendapatkan kabar ada dana dari pengembang yang dialirkan ke Teman Ahok. Dia berharap LSM yang dekat dengan Teman Ahok, Cyrus Network dan Sunny Tanuwidjaya diperiksa khusus terkait hal itu.
"Ada info Rp 30 miliar dari pengembang untuk Teman Ahok, saya tidak tahu apakah KPK sudah periksa cyrus dan Sunny," kata Junimart dalam Rapat Dengar Pendapat komisi III DPR dengan KPK.