Wagub DKI Sebut Dana Formula E Tidak Sebesar Kalkulasi Fraksi PDIP Rp4,83 T
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menilai pemborosan anggaran untuk Formula E tidak sebesar simulasi perhitungan yang dilakukan Fraksi PDIP. Berdasarkan simulasi itu pemborosan anggaran dari perhelatan Formula E sebesar Rp4,83 triliun.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menilai pemborosan anggaran untuk Formula E tidak sebesar simulasi perhitungan yang dilakukan Fraksi PDIP. Berdasarkan simulasi itu pemborosan anggaran dari perhelatan Formula E sebesar Rp4,83 triliun.
"Ya, tidak sampai sebesar itu dana Formula E," ucap Riza di Balai Kota, Selasa (31/8) malam.
-
Apa kesalahan yang dilakukan Riza Patria? Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria keselip lidah dengan menyebut nama pasangan Prabowo-Sandi. Padahal, Prabowo Subianto kini sudah berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka untuk Pilpres 2024.
-
Kapan Putri Delina menghadiri acara Mepamit Rizky Febian? Pada hari Minggu, 5 Mei 2024, Mahalini menggelar upacara adat Mepamit, sebuah momen di mana calon pengantin perempuan berpamitan kepada leluhurnya untuk menikah dan ikut bersama keluarga pria.
-
Apa yang dilakukan anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta saat rapat paripurna? Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Cinta Mega kedapatan tengah bermain game slot saat rapat paripurna penyampaian pidato Penjabat (Pj) Gubernur terhadap Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2022 di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis (20/7).
-
Apa yang dilakukan Putri Delina saat menghadiri acara Mepamit Rizky Febian? Sebagai adik dari Rizky Febian, Putri Delina tampil mendampingi sang kakak dalam rangkaian acara pernikahan.
-
Kenapa rumput Stadion Pakansari diganti? Selain mengganti rumput, sistem drainase pun akan diperbaiki. Sejak beroperasi pada 2016, rumput Stadion Pakansari, belum pernah diganti sama sekali. Meski begitu, stadion berkapasita 30 ribu penonton itu, masih digunakan sebagai home base Persikabo 1973 dalam mengarungi Liga 1.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
Kendati demikian, politikus Gerindra itu menghargai nilai simulasi Formula E dari Fraksi PDIP.
"Silakan saja bagi teman-teman PDIP, kalau punya datanya silakan disampaikan. Sejauh ini program Formula E besarnya seperti yang disampaikan selama ini," ujarnya.
Sebelumnya Fraksi PDIP di DPRD DKI Jakarta menyebutkan akan ada pemborosan anggaran negara Rp4,48 triliun jika Formula E dipaksakan digelar pada 2022. Nilai ini didapat berdasarkan akumulasi variabel pembiayaan meliputi commitment fee, biaya pelaksanaan, dan bank garansi.
"Ada potensi pemborosan anggaran Rp4,48 triliun sebuah jumlah uang yang sangat besar. Rp4,48 triliun untuk sebuah program yang tiba-tiba menjadi isu prioritas," ucap anggota Fraksi PDIP sekaligus anggota Komisi B DPRD Maruana Siahaan, di gedung DPRD, Selasa (31/8).
Maruana menuturkan, selama ini, Pemprov DKI Jakarta melalui PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dan Dinas Pemuda dan Olahraga tidak pernah memasukkan biaya commitment fee sebagai feasibility study dalam penganggaran Formula E. Sehingga, imbuhnya, terkesan ajang mobil balap listrik ini tidak sangat menguras kantong daerah.
Padahal, sebagai anggota Komisi yang bermitra dengan Dispora dan Jakpro, Maruana merinci biaya commitment fee tetap digelontorkan Pemprov DKI sebesar Rp2,3 triliun, kemudian Pemprov juga mengeluarkan biaya pelaksanaan Rp1,2 triliun, dan bank garansi Rp90 miliar.
"Meski memang bank garansi ini sudah kembali," ujarnya.
Ia kemudian mengungkapkan, sejak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk menunda perhelatan Formula E pada 2020 akibat pandemi Covid-19, nyatanya di waktu itu pula pembayaran commitment fee tetap berjalan.
Bahkan, Maruana mengkritisi rekomendasi dari temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) ditanggapi berbeda yakni dengan menerbitkan Ingub 49 bahwa Formula E menjadi program prioritas.
"Pak Gubernur meresponnya malah mengeluarkan Ingub 49," ucapnya.
Kalkulasi pemborosan anggaran tersebut menurut Maruana seharusnya dapat membangun fasilitas-fasilitas publik atau stimulus bagi pelaku usaha terdampak pandemi Covid-19.
Dia menegaskan, konsistensi PDIP dan PSI menggunakan hak interpelasi tentang Formula E bertujuan untuk mengamankan uang rakyat.
"Intinya adalah kami mau menyelamatkan uang rakyat dan direlokasikan untuk kepentingan rakyat Jakarta," lugasnya.
Baca juga:
Alasan PDIP Ngotot Interpelasi Anies Terkait Gelaran Formula E
PDIP DKI Terus Lobi 7 Fraksi di DPRD Muluskan Interpelasi Formula E
Mercy, BMW, dan Audi Hengkang dari Formula E, PDIP DKI Duga Secara Bisnis Tak Untung
Anggota Fraksi PDIP: Formula E Berpotensi Pemborosan Anggaran Rp4,48 Triliun
Anies Kumpul dengan Fraksi DPRD DKI, Wagub Riza Patria Pastikan Tak Bahas Interpelasi
Kumpul di Rumah Anies, Wagub DKI Bilang Mau Pastikan Semua Program Berjalan