6 Cara Menjaga Kebersihan Sekolah, Sediakan Tempat Sampah hingga Adakan Kerja Bakti
Cara menjaga kebersihan sekolah ini perlu dilakukan oleh setiap warga sekolah. Mulai dari murid-murid, para guru, penjaga sekolah, atau warga sekolah lainnya. Dengan partisipasi menyeluruh, kebersihan lingkungan sekolah dapat tercipta dengan baik.
Menjaga kebersihan lingkungan menjadi kewajiban bagi setiap orang. Bukan hanya di rumah, sikap ini juga perlu diterapkan di berbagai lingkungan. Termasuk lingkungan sekolah, para pelajar harus mulai diajarkan untuk cara menjaga kebersihan lingkungan sekolahagar nyaman.
Lingkungan sekolah yang bersih akan memberikan suasana yang nyaman dan sehat. Kondisi ini pun akan mendukung proses belajar mengajar. Dengan lingkungan yang bersih,murid dan guru bisa berkonsentrasi penuh sehingga materi yang disampaikan dapat dipahami dengan baik. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menjaga kebersihan lingkungan sekolah.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kenapa bantuan pangan diberikan di Jateng? “Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,” kata Nana.
-
Siapa yang mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana kekeringan di Jateng? Namun Pak Suharyanto mengingatkan masyarakat bahwa meski tidak ada dampak El Niño, namun bencana kekeringan di Jawa Tengah masih mungkin terjadi, sehingga tetap perlu waspada.
-
Siapa yang menerima bantuan pangan di Jateng? Ada sebanyak 3.583.000 keluarga penerima manfaat di Jawa Tengah yang bakal menerima bantuan tersebut.
-
Bagaimana warga Jateng merayakan kemenangan Timnas Indonesia? Setelah pertandingan selesai, mereka larut dalam euforia. Beberapa warga menyalakan kembang api untuk merayakan kemenangan bersejarah itu.
Dalam hal ini, terdapat beberapa cara menjaga kebersihan sekolah yang perlu dilakukan. Menjaga kebersihan sekolah dapat dilakukan dengan menyediakan keset di setiap kelas, menyediakan tempat sampah di berbagai area sekolah, praktik daur ulang sampah, hingga mengadakan acara kerja bakti.
Beberapa cara menjaga kebersihan sekolah ini perlu dilakukan oleh setiap warga sekolah. Mulai dari murid-murid, para guru, penjaga sekolah, atau warga sekolah lainnya. Dengan partisipasi menyeluruh, kebersihan lingkungan sekolah dapat tercipta dengan baik.
Selain melakukan beberapa cara tersebut, penting bagi seluruh warga sekolah untuk tertib dalam menjaga lingkungan. Seperti membuang sampah pada tempatnya, menjaga kelas tetap rapi, hingga tidak berbuat kerusakan lingkungan.
Dilansir dari Evolve Cleaning, berikut kami merangkum beberapa cara menjaga kebersihan sekolah yang perlu Anda ketahui.
Cara Menjaga Kebersihan Sekolah: Sediakan Keset dan Tempat Sampah
©2012 ctaagency.com
Sediakan Keset di Setiap Ruangan
Cara menjaga kebersihan sekolah pertama yang perlu dilakukan adalah menyediakan keset di setiap kelas. Bukan sekedar menyediakan, setiap murid atau guru yang akan memasuki ruang kelas perlu membersihkan alas kaki pada keset terlebih dahulu. Cara ini sangat efektif mengurangi banyaknya debu dan kotoran yang masuk ke dalam kelas.
Meskipun begitu, bukan berarti ruangan terjamin bersih dan bebas dari kotoran. Ruang kelas atau ruangan lainnya seperti ruang guru, perpustakaan, laboratorium, hingga area ibadah, perlu dibersihkan secara rutin. Sehingga berbagai kotoran dan debu yang masuk terbawa angin, dapat dibersihkan dengan baik dan setiap ruangan akan nyaman untuk ditempati.
Sediakan Tempat Sampah yang Cukup
Cara menjaga kebersihan sekolah berikutnya yaitu menyediakan tempat sampah yang cukup di berbagai area. Tempatkan bak sampah di berbagai daerah agar mudah diakses. Mulai dari tempat sampah di setiap ruangan, di sudut halaman, dan beberapa area lainnya seperti tempat parkir hingga kantin.
Cara ini juga dinilai efektif dari risiko sampah yang berserakan dan mengotori lingkungan. Namun cara ini juga perlu didukung dengan sikap dan kesadaran yang baik, tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya. Selain itu, pisahkan pula sampah berdasarkan kategorinya. Mulai dari sampah kering, sampah organik, dan sampah lainnya sesuai kebutuhan.
Cara Menjaga Kebersihan Sekolah: Daur Ualng Sampah dan Rapikan Barang
Mendaur Ulang Sampah
Cara menjaga kebersihan sekolah yang perlu dilakukan selanjutnya yaitu mendaur ulang sampah. Selain menyediakan tempat sampah dan memilah sampah, penting untuk memulai praktik daur ulang sampah di sekolah. Identifikasi beberapa barang yang dapat didaur ulang di sekolah seperti kertas, plastik dan kaca.
Kemudian, pihak sekolah bisa membuat program ekstrakulikuler mendaur ulang sampah. Dengan begitu, murid-murid yang tertarik dengan hal ini dapat bergabung dan mulai belajar praktik mendaur ulang sampah dengan baik dan bermanfaat.
Selain itu, penting bagi sekolah untuk menggunakan peralatan makan yang dapat digunakan kembali. Terutama bagi sekolah-sekolah yang menyediakan fasilitas makan siang bagi murid dan guru. Cara ini dapat mengurangi sampah sekali pakai secara efektif.
Merapikan Barang Setelah Digunakan
Merapikan barang setelah digunakan juga termasuk salah satu cara menjaga kebersihan sekolah yang perlu diterapkan. Seringkali, fasilitas sekolah terlihat tidak rapi, bukan karena banyak sampah, tetapi karena barang-barang di ruangan itu tidak tertata dengan baik. Selama atau setelah proses belajar mengajar, dorong siswa dan guru untuk mengembalikan barang di ruang kelas pada tempatnya.
Begitu juga saat di ruang perpustakaan, dorong siswa dan guru untuk mengembalikan buku yang telah dibaca pada rak semula. Ini akan memudahkan penyimpanan dan pengorganisasian buku dengan baik, sehingga bisa meminimalisir risiko buku hilang atau rusak.
Cara Menjaga Kebersihan Sekolah: Adakan Kerja Bakti dan Rutin Bersihkan Fasilitas Sekolah
©Shutterstock/senkaya
Adakan Kegiatan Kerja Bakti
Cara menjaga kebersihan sekolah selanjutnya dilakukan dengan mengadakan kegiatan kerja bakti. Dalam hal ini, kepala sekolah perlu menentukan kegiatan kerja bakti bersama di lingkungan sekolah setiap periode tertentu, bisa setiap minggu, setiap dua minggu sekali, atau sebulan sekali.
Acara ini sebaiknya tidak hanya melibatkan siswa, tetapi juga guru, dan semua warga sekolah. Selama kegiatan kerja bakti, perlu disediakan alat-alat kebersihan yang cukup dan memadai serta perlengkapan lainnya seperti sarung tangan untuk keamanan.
Rutin Membersihkan Fasilitas Sekolah
Cara menjaga kebersihan sekolah yang terakhir namun tidak kalah penting yaitu rutin membersihkan fasilitas sekolah. Selain kebersihan ruang kelas, penting untuk memastikan kebersihan berbagai fasilitas lainnya. Seperti kamar mandi, lapangan atau halaman sekolah, tempat parkir, ruang perpustakaan, laboratorium, dan area sekolah lainnya.
Beberapa fasilitas ini dapat dibersihkan secara menyeluruh saat kegiatan kerja bakti. Libatkan seluruh warga sekolah untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini. Dengan begitu, program kebersihan dapat terjangkau di berbagai area di sekolah. Selain itu, jika dilakukan secara bersama-sama tugas menjadi lebih ringan dan cepat terselesaikan.